Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Penapisan toleransi kekeringan padi lokal Lampung pada fase perkecambahan Lili Chrisnawati; Yulianty Yulianty; Eti Ernawiati; Umilia Fitriyani; Aprilia Eka Putri
Jurnal Biologi Udayana Vol 25 No 1 (2021): JURNAL BIOLOGI UDAYANA
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JBIOUNUD.2021.v25.i01.p01

Abstract

Seed germination is one of the most critical stages in plant growth. Screening at this stage can provide preliminary information on drought tolerance. This study aims to evaluate drought tolerance in local Lampung rice varieties Lumbung Sewu Cantik in the germination phase. This study used a completely randomized design with three concentrations of PEG and three replications. The PEG concentrations given were 0%, 10%, and 15%. The observed data were analyzed for variance at the level a test = 0.05 and further analysis used Duncan's Multiple Range Test (DMRT). The results showed that the higher the PEG concentration, the plumulae length and seminal root length of rice decreased. However, in radicles, PEG 20% did not decrease length growth. Giving PEG 20% also did not decrease the dry weight of the radicles and in the seminal roots, there was no significant difference in weight between PEG 10% and PEG 20%. This indicated that Lumbung Sewu Cantik Padi has the potential to tolerate drought in the germination phase.
Relative Water Content and Peroxidase Enzyme Activity Lampung Local Rice in the Germination Phase Induced by Polyethylene Glycol 6000 Ayu Sasqia Putri; Lili Chrisnawati; Rochmah Agustrina; Priyambodo Priyambodo; Eti Ernawiati
Metamorfosa: Journal of Biological Sciences Vol 10 No 2 (2023)
Publisher : Prodi Magister Ilmu Biologi, Fakultas MIPA, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/metamorfosa.2023.v10.i02.p04

Abstract

Pemanfaatan potensi padi lokal menjadi suatu upaya yang menjanjikan dalam pengembangan padi unggul tahan kekeringan. Salah satu padi lokal yang berasal dari Lampung adalah varietas Lumbung Sewu Cantik. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi respon fisiologi ketahanan kecambah padi lokal Lampung varietas Lumbung Sewu Cantik terhadap cekaman kekeringan yang diinduksi PEG 6000 melalui kadar air relatif dan aktivitas enzim peroksidase. Penelitian dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan 2 faktor. Faktor 1 adalah varietas padi (INPAGO 8 (K+), IR 64 (K-), dan Lumbung Sewu Cantik). Faktor 2 adalah konsentrasi PEG 6000 (0% dan 20%). Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Data dianalisis ragam dan analisis lanjut menggunakan uji DMRT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cekaman kekeringan tidak berpengaruh signifikan terhadap kadar air relatif kecambah padi, namun berpengaruh signifikan terhadap peningkatan aktivitas enzim peroksidase kecambah padi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kadar air relatif (2%) pada kecambah padi varietas Lumbung Sewu Cantik setelah tercekam kekeringan, sedangkan kedua kontrol mengalami penurunan kadar air relatif. Kecambah padi varietas Lumbung Sewu Cantik juga mengalami peningkatan aktivitas enzim peroksidase yang paling besar (0,215 (U/mg)/menit) jika dibandingkan dengan kedua kontrol. Lebih lanjut hasil uji DMRT taraf 5%, menunjukkan bahwa aktivitas enzim peroksidase kecambah padi varietas Lumbung Sewu Cantik tidak berbeda nyata dengan K- tetapi berbeda nyata terhadap K+. Berdasarkan hasil uji kadar air relatif dan aktivitas enzim peroksidase dapat disimpulkan bahwa padi lokal Lampung varietas Lumbung Sewu Cantik menunjukkan sifat toleran kekeringan pada fase perkecambahan dan memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi varietas padi unggul tahan kekeringan.
ANALISIS KANDUNGAN KLOROFIL PLANLET ANGGREK BULAN Phalaenopsis amabilis L. SETELAH PEMBERIAN EKSTRAK KECAMBAH KACANG HIJAU Vigna radiata L. PADA MEDIUM HYPONEX SECARA IN VITRO abresa, vega; Endang Nurcahyani2; Lili Chrisnawati; Sri Wahyuningsih
BIOMA : JURNAL BIOLOGI MAKASSAR Vol. 10 No. 1 (2025): Bioma : Januari - Juni 2025
Publisher : Department of Biology, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anggrek bulan (Phalaenopsis amabilis) adalah tanaman hias yang banyak diminati oleh masyarakat dan para kolektor karena keindahannya, seperti dari bentuk, ukuran dan warnanya sehingga membuat nilai ekonomisnya sangat tinggi. Meningkatnya minat dari tanaman anggrek bulan (P. amabilis) menyebabkan ketersedian bibitnya berkurang. Untuk meminimalisir keadaan tersebut maka dilakukan perbanyakan secara in vitro. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi ekstrak kecambah kacang hijau (Vigna radiata L.) pada medium hyponex yang optimum untuk pertumbuhan planlet anggrek bulan secara in vitro dan untuk mengetahui kandungan klorofil a, b dan total yang optimum pada planlet anggrek bulan secara in vitro setelah penambahan ekstrak kecambah kacang hijau pada medium hyponex dengan berbagai konsentrasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2023 sampai Desember 2023 di ruang kultur in vitro Laboratorium Botani Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung. Penelitian ini disusun dengan pola dasar Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal. Faktor tunggal yaitu ekstrak kecambah kacang hijau (V. radiata) dengan 5 taraf konsentrasi sebagai perlakuan 0 % v/v, 2 % v/v, 4 % v/v, 6 % v/v, dan 8 % v/v. Data kuantitatif dari setiap parameter dianalisis dengan menggunakan uji Levene pada taraf nyata 5% dan uji lanjut dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian ekstrak kecambah kacang hijau berbagai konsentrasi pada medium hyponex belum memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan planlet P.amabilis secara in vitro. Belum didapatkan konsentrasi yang optimum pada planlet P.amabilis dengan penambahan ekstrak kecambah kacang hijau berbagai konsentrasi pada medium hyponex terhadap kandungan klorofil a, b dan total. Kata kunci : Phalaenopsis amabilis, ekstrak kecambah kacang hijau, Hyponex, in vitro.