Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

THE PELATIHAN LARI AKSELERASI LEBIH MENINGKATKAN KECEPATAN LARI 100 METER DARIPADA PELATIHAN LARI INTERVAL PADA SISWA SMA DI KABUPATEN BADUNG Kadek Meitri Ariyantini; Ni Wayan Tianing; I Gusti Ayu Artini
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 4 No 2 (2016): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1395.263 KB) | DOI: 10.24843/MIFI.2016.v04.i02.p11

Abstract

Kecepatan adalah merupakan salah satu komponen biomotorik yang dominan dalam perlombaan lari 100 meter. Lari 100 meter merupakan bagian dari cabang olahraga atletik yang memiliki durasi singkat, intensitas yang tinggi dan mengembangkan sistem anaerobik. Data kecepatan lari 100 meter sebelum dan sesudah pelatihan pada ke dua kelompok, diuji dengan analisis statistik parametrik. Dengan uji paired t- tes didapatkan perbedaan rerata kecepatan lari 100 meter sesudah pelatihan pada masing – masing kelompok dengan nilai p < 0,05. Rerata kecepatan lari 100 meter sebelum pelatihan pada kelompok satu adalah 17,08 detik dan sesudah pelatihan 14,25 detik. Berarti peningkatan kecepatan 2,838 detik, atau sebesar = 16.70 %. Sedangkan rerata kecepatan lari 100 meter kelompok dua sebelum pelatihan 17,04 detik dan sesudah pelatihan 14,79 detik, peningkatan kecepatan sebesar 2,251 detik atau 13.21 %. Hal ini menunjukan bahwa rerata kecepatan lari 100 meter sebelum dan sesudah pelatihan pada masing – masing kelompok ada perbedaan yang signifikan, dengan nilai p < 0.05. Namun dalam analisis data pada independent sample tes, kecepatan pelatihan kelompok satu dengan pelatihan akselerasi lebih cepat = 0,587 detik dari pada pelatihan kelompok dua dengan pelatihan interval.