Muhamad Rofi’i
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

FAKTOR PERSONIL DALAM PELAKSANAAN DISCHARGE PLANNING PADA PERAWAT RUMAH SAKIT DI SEMARANG Muhamad Rofi’i; Rr. Tutik Sri Hariyati; Hening Pujasari
Jurnal Manajemen Keperawatan Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Manajemen Keperawatan
Publisher : Jurnal Manajemen Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.641 KB)

Abstract

Perencanaan pulang merupakan salah satu kegiatan dalam pemberian asuhan keperawatan pada pasien di rumah sakit, yang akan memberikan dampak terhadap pemendekan lama perawatan pasien di rumah sakitdan akan dapat menurunkan angka kekambuhan pasien. Pelaksanaan perencanaan pulang telah menjadi salah satu program kegiatan dalam sistem pemberian asuhan keperawatan pada klien. Namun dalam pelaksanaannya, perencanaan pulang belum sesuai dan belum optimal. Berbagai faktor yang dapat mempengaruhi pelaksanaan perencanaan pulang di rumah sakit. Perawat sebagai tenaga kesehatan yang secara langsung terlibat dengan perencanaan pulang ini juga sangat menentukan proses pelaksanaan perencanaan pulang. Komitmen rumah sakit juga sangat berpengaruh besar terhadap pelaksanaan perencanaan pulang bagi pasien.Faktor personil perencanaan pulang adalah orang-orang yang berkontribusi dalam perencanaan pulang yaitu perawat, dokter, petugas kesehatan di masyarakat, pasien dan anggota keluarga. Discharge planning pada perawat rumah sakit sangat penting untuk dilaksanakan di rumah sakit, karena dapat memberikan motivasi untuk mencapai kesembuhan pasien.  Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi faktor personil yang mempengaruhi pelaksanaan discharge planning.Desain penelitian adalah deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel riset adalah perawat dan dokumentasi asuhan keperawatan dengan jumlah masing-masing 147dengan purposive sampling dan proporsionate sampling. Analisis riset menggunakan uji Chi Square (signifikansi 5%).Hasil penelitian adalah ada hubungan antara faktor personil discharge planning (p=0,01, α= 0,05) dengan pelaksanaan discharge planning. Perawat harus mampu untuk menjalin hubungan, komunikasi,  membuatkesepakatan dengan pasien, keluarga, dan tim kesehatan lain.
PENGALAMAN IBU YANG MEMILIKI BAYI PRETERM YANG DIRAWAT DI INKUBATOR RUMAH SAKIT Jeanny Ivones; Muhamad Rofi’i
Jurnal Keperawatan Anak Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Keperawatan Anak
Publisher : Jurnal Keperawatan Anak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.872 KB)

Abstract

Kelahiran bayi preterm dalam keluarga dapat memberikan dampak yang berarti bagi kehidupan terutama ibu. Adanya perawatan bayi yang intensif dalam inkubator membuat perpisahan antara ibu dengan bayi. Munculnya permasalahan pada ibu yang memiliki bayi preterm yang dirawat diinkubator membuat ibu merasa stress, sehingga diperlukan dukungan dari lingkungan untuk mengatasinya. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi pengalaman ibu yang memiliki bayi preterm yang dirawat di inkubator. Jenis penelitian yang digunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenemonologi. Jumlah informan 6 orang dipilih menggunakan teknik purposive sampling dan pengambilan data menggunakan wawancara mendalam. Hasil penelitian didapatkan 5 tema yaitu respon ibu saat memiliki bayi preterm, pengetahuan ibu tentang bayi preterm, faktor-faktor penyebab stress pada ibu, koping yang digunakan ibu, dan sumber dukungan yang diperoleh ibu. Kesimpulandari penelitian ini adalah pengalaman ibu yang memiliki bayi preterm yang dirawat di inkubator merupakan pengalaman yang membuat stress dan ibu menggunakan mekanisme koping untuk mengatasinya. Disarankan ibu lebih aktif dalam perawatan bayi dan memaksimalkan sumber dukungan yang diperoleh.Kata kunci : Pengalaman ibu, Bayi preterm, Stress
KEPERCAYAAN WANITA JAWA TENTANG PERILAKU ATAU KEBIASAAN YANG DIANJURKAN DAN DILARANG SELAMA MASA KEHAMILAN Muhamad Rofi’i
PROSIDING SEMINAR NASIONAL & INTERNASIONAL 2013: PROSIDING KONFERENSI NASIONAL PPNI JAWA TENGAH
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.462 KB)

Abstract

Wanita Jawa di Indonesia mempunyai kepercayaan yang berbeda-beda pada masa kehamilan dan pasca persalinan. Kepercayaan itu dianut karena mereka dipengaruhi budaya yang berasal orang tua mereka. Perilaku yang muncul terkait dengan masa kehamilan terkadang bertentangan dengan kesehatan, meskipun banyak juga perilaku yang baik untuk kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepercayaan wanita jawa tentang perilaku atau kebiasaan yang dianjurkan dan dilarang selama masa kehamilan. Penelitian ini menggunakanmetode kualitatif dengan wawancara mendalam dan pendekatan fenomenologi. Sampel berjumlah 4 orang wanita yang sudah pernah hamil dan melahirkan. Penelitian ini terdapat empat kategori yaitu  Kesimpulan. Perawat harus dapat memberikan dukungan perilaku atau kebiasaan yang tidak bertentangan dengan kesehatan, dan perawat harus mencegah perilaku atau kebiasaan yang bertentangan dengan kesehatan.  Kata kunci: perawat komunitas, kehamilan, pasca persalinan, makanan pantangan, minuman pantangan