This Author published in this journals
All Journal AGROEKOTEKNOLOGI
jonis ginting
university of sumatera utara

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Respons Pertumbuhan dan Produksi Tembakau Deli (Nicotiana tabacum L.) terhadap Pemberian Kompos Eceng Gondok dan Pupuk N Robby Tarigan; Jonis Ginting; Meiriani Sembiring
Jurnal Agroekoteknologi Vol 5, No 4 (2017)
Publisher : Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.673 KB) | DOI: 10.32734/jaet.v5i4.16471

Abstract

Respon Pertumbuhan dan Produksi Tembakau Deli (Nicotiana tabacum L.) Terhadap Pemberian Kompos Eceng Gondok dan Pupuk N. Penelitian ini dilaksanakan di lahan Agroekoteknologi  Universitas Sumatera Utara USU, dimulai dari Juli - Agustus 2016, menggunakan rancangan acak kelompok dengan dua faktor dan tiga ulangan. Parameter yang diamati adalah jumlah daun, diameter batang, panjang daun pasir, lebar daun pasir, tebal daun pasir, panjang daun kaki I, lebar daun kaki I, tebal daun kaki I, panjang daun kaki II, lebar daun kaki II, tebal daun kaki II, total luas daun dan jumlah klorofil daun.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kompos eceng gondok dan pupuk N berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, diameter batang, panjang daun pasir, panjang daun kaki I, panjang daun kaki II, lebar daun pasir, lebar daun kaki I, lebar daun kaki II, tebal daun pasir, total luas daun pasir, total luas daun kaki I, total luas daun kaki II dan jumlah klorofil daundan interaksi antara keduanya berpengaruh nyata pada parameter jumlah klorofil daun. Dimana pemberian kompos eceng gondok dan pupuk N terbaik diperoleh pada perlakuan 500 g/polibek (M2) dan 1,4 g/tanaman (N2). Kata kunci: Kompos eceng gondok, pupuk N, tembakau Deli
Respons Pertumbuhan dan Produksi Beberapa Varietas Kedelai (Glycine max (L.) Merill) Terhadap Berbagai Sumber Hara K atiqah ash ashadiqah; Jonis Ginting; Yaya Hasanah
Jurnal Agroekoteknologi Vol 6, No 1, Januari (2018)
Publisher : Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.387 KB) | DOI: 10.32734/jaet.v6i1, Januari.17235

Abstract

Kedelai merupakan salah satu komoditi pangan yang penting di Indonesia karena dapat  digunakan sebagai pangan, pakan, maupun bahan baku industri pengolahan namun angka produksinya masih tergolong sangat rendah yaitu sebesar 1.57 ton/ha. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respons pertumbuhan dan produksi beberapa varietas kedelai terhadap pemberian berbagai sumber hara K. Penelitian ini dilaksanakan di Tanjung Sari, kecamatan Medan Selayang, Medan mulai bulan Juni sampai dengan September 2016. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 2 faktor perlakuan. Faktor pertama adalah varietas yang terdiri dari 3 varietas yaitu varietas Dering-1, Anjasmoro, dan Grobogan. Perlakuan kedua adalah pemberian berbagai sumber hara K yang terdiri dari             4 taraf perlakuan yaitu tanpa hara K (kontrol), KCl 75 kg/ha, abu janjang kelapa sawit         150 kg/ha, dan abu sabut kelapa 180 kg/ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan varietas nyata meningkatkan tinggi tanaman pada umur 2-6 MST, luas daun, bobot kering biji/ plot, dan bobot kering 100 biji. Pemberian sumber hara K dan Interaksi antara varietas dengan pemberian sumber hara K berpengaruh tidak nyata terhadap seluruh peubah amatan yang diamati. Kata Kunci : kalium, kedelai, varietas
Pertumbuhan dan Produksi Tembakau Deli (Nicotiana tabacum L.) pada Pemberian Pupuk KNO3 dan Pupuk Organik Cair Urin Kelinci Rionaldo Pauli Siregar; Jonis Ginting; Meiriani Meiriani
Jurnal Agroekoteknologi Vol 6, No 2, April (2018)
Publisher : Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (352.049 KB) | DOI: 10.32734/jaet.v6i2, April.17316

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh pemberian pupuk KNO3 dan pupuk organik cair urin kelinci terhadap pertumbuhan dan produksi tembakau Deli, bertempat di lahan pertanian masyarakat yang terletak di pasar I Ring Road, No.89, kecamatan Sunggal, kota Medan Pasar I Ring Road (± 25 m dpl) pada bulan Oktober-Desember 2016 menggunakan Rancangan Acak Kelompok faktorial dengan 2 faktor perlakuan yaitu pupuk KNO3 (0; 8; 16 g KNO3/tanaman) dan urin kelinci (0; 75; 150; 225 ml/tanaman). Hasil penelitian menunjukkan pemberian pupuk KNO3 nyata meningkatkan pertumbuhan dan produksi tembakau Deli pada semua parameter. Sedangkan pemberian pupuk organik cair urin kelinci berpengaruh tidak nyata meningkatkan pertumbuhan dan produksi tembakau Deli. Pada  pemberian pupuk KNO3 perlakuan terbaik diperoleh pada pemberian pupuk KNO3 16 gr/tanaman (N2). Serta interaksi keduanya berpengaruh tidak nyata terhadap semua parameter pengamatan.Kata kunci: KNO3 (Kalium nitrat), tembakau Deli, urin kelinci
Influence of Rainfall and Rainy day On Rubber Production 13, 16, and 19 years Old in Lima Puluh PT.Socfin Indonesia Rangga Amris Harun; irsal Irsal; Jonis Ginting
Jurnal Agroekoteknologi Vol 7, No 1,Jan (2019)
Publisher : Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.637 KB) | DOI: 10.32734/jaet.v7i1,Jan.19157

Abstract

One of determining factors of water supply for rubber plants are rain fall and rain day. Water supply for rubber in field is obtained from rainfall. The amount of water that doesn’t consistent give negative impact to the productivity of rubber. This research was to determine the effect of rainfall and rain day as well as the correlation of both on rubber production in plants aged 13, 16, 19 years. This research is done in Sei Baleh Estate PT. Socfin Indonesia Kebun Lima Puluh District Batubara Province of Sumatera Utara from October to Desember 2016. This reasearch used primary data available in company administration. Primary data for the purposes of data analysis includes latex production in 2010, 2011, and 2012; rainfall data and rain day monthly in 2009, 2010, and 2011. Analysis method used are double linier regression and correlation analysis. Model tested by classic asumption consists of normality test, heteroskedasticity test, multicollinearity, and autocorellations test by using statistic software SPSS.v.17 for windows. The regression analysis shows that rainfall and rain day variables don’t have significant influence to increased latex production of rubber plants aged 13 years and have significant influence to increased latex production of rubber plants aged 16 and 19 years . Rainfall and rain day affect latex production 14,2%; 99,8%; dan 99,9% of rubber plants aged 13, 16, 19  years. The correlation result in plants aged 13, 16, 19 years showed variable rainfall and rain day have a strong relationship (0,926)  against the latex production. Keywords: lateks production, rainfall, rainy day.