Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP RETURN ON EQUITY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA Binsar Sihombing
JAKPI - Jurnal Akuntansi, Keuangan & Perpajakan Indonesia Vol 7, No 1 (2019): APRIL
Publisher : Universitas Negeri Medan (UNIMED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jakpi.v7i1.20140

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh struktur modal terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Populasi penelitian adalah seluruh Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang dipilih sebanyak 30 perusahaan. Data yang dibutuhkan dikumpulkan melalui teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear kuadratik.Hasil analisis menunjukkan bahwa persamaan regresi linear kuadratik adalah ROE = -216,0854 + 14,03030DR – 0,168112 DR2. Artinya, struktur modal berpengaruh terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Hasil uji statistik dengan uji t, menunjukkan struktur modal dan struktur modal kuadratik mempunyai pengaruh yang signifikan secara parsial terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia, pada tingkat signifikansi 5 persen. Nilai R-squared  (R2) sebesar 0,400716, mengartikan bahwa variabel return on equity dapat dijelaskan variabel struktur modal sebesar 40,0716 persen, sedangkan 59,9284 persen dijelaskan oleh faktor lain. Uji statistik dengan uji F, menunjukkan bahwa struktur modal dan struktur modal kuadratik mempunyai pengaruh yang signifikan secara simultan terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia, pada tingkat signifikansi 5 persen. Hasil penelitian ini mengisyaratkan bahwa  saat struktur modal optimum mencapai 41,73 persen. Keywords: Struktur Modal. Rerurn on Equity
PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP RETURN ON EQUITY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA Binsar Sihombing
JAKPI - Jurnal Akuntansi, Keuangan & Perpajakan Indonesia Vol 6, No 2 (2018): Jakpi Vol 06 No 02 Edisi September 2018
Publisher : Universitas Negeri Medan (UNIMED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jakpi.v6i2.14006

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh struktur modal terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Populasi penelitian adalah seluruh Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang dipilih sebanyak 30 perusahaan. Data yang dibutuhkan dikumpulkan melalui teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear kuadratik.Hasil analisis menunjukkan bahwa persamaan regresi linear kuadratik adalah ROE = -216,0854 + 14,03030DR – 0,168112 DR2. Artinya, struktur modal berpengaruh terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia. Hasil uji statistik dengan uji t, menunjukkan struktur modal dan struktur modal kuadratik mempunyai pengaruh yang signifikan secara parsial terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia, pada tingkat signifikansi 5 persen. Nilai R-squared (R2) sebesar 0,400716, mengartikan bahwa variabel return on equity dapat dijelaskan variabel struktur modal sebesar 40,0716 persen, sedangkan 59,9284 persen dijelaskan oleh faktor lain. Uji statistik dengan uji F, menunjukkan bahwa struktur modal dan struktur modal kuadratik mempunyai pengaruh yang signifikan secara simultan terhadap return on equity pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia, pada tingkat signifikansi 5 persen. Hasil penelitian ini mengisyaratkan bahwa saat struktur modal optimum mencapai 41,73 persen.Keywords: Struktur Modal. Rerurn on Equity
PENGARUH TAX AVOIDANCE TERHADAP COST OF DEBT PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA F. Anto Manullang; Hendra Agustinus H. Marbun; Irene M Tarigan; Binsar Sihombing
JAKPI - Jurnal Akuntansi, Keuangan & Perpajakan Indonesia Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Akuntansi, Keuangan & Perpajakan Indonesia (JAKPI)
Publisher : Universitas Negeri Medan (UNIMED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jakpi.v8i2.20740

Abstract

ABSTRAK Tax avoidance merupakan upaya yang dilakuakan untuk pajak tanpa melanggar ketentuan perpajakan itu sendiri, Berbeda dengan tax evasion, yang merupakan kecurangan pajak dengan melanggar ketentuan-ketentuan pajak yang berlaku. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel Penghindaran Pajak (Tax Avoidance) terhadap Biaya Utang.Sampel dalam penelitian ini berjumlah 46 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Data yang digunakan adalah data sekunder dari setiap perusahaan laporan tahunan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama 3 tahun yaitu dari tahun 2015 sampai 2017. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dengan menggunakan program spss. Pengujian hipotesis yang dilakukan dengan Uji Koefisien Determinasi,Uji F, dan Uji t.Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Tax Avoidance tidak berpengaruh terhadap Cost Of Debt dan variabel kontrol Ukuran Perusahaan tidak berpengaruh terhadap biaya hutang, dan Return On Assets berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Cost Of Debt pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.Tax avoidance tidak berpengaruh terhadap cots of debt. Dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa tax avoidance tidak dapat mempengaruhi cost of debt secra tersendiri, tax avoidance berpengaruh ketika size dan return on asset sebaagai variabel kontrol yang memperkuat pengaruh tax avoidance terhadap cots of debt. Periode penelitian ini juga dilakukan setelah pemerintah melakukan reformasi perpajakan dan juga dengan adanya Peraturan Menteri Keuangan No.169/PMK.010/2015 mengenai besaran perbandingan hutang dan modal perusahaan yang telah dikeluarkan pada tahun 2015 yang membuat perusahaan pada saat ini berhati-hati di dalam mengelola hutang. Kata kunci :Tax avoidance, Cost of debt, Perusahaan Manufaktur
Paradigma Thomas Khun Transformasi Pemasaran Tradisional Versus Pemasaran Digital Nora Anisa Br Sinulingga; Binsar Sihombing; Yoel Putra Pratama Sitepu
Journal Economic Excellence Ibnu Sina Vol. 1 No. 3 (2023): September : Journal Economic Excellence Ibnu Sina
Publisher : STIKes Ibnu Sina Ajibarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59841/excellence.v1i3.936

Abstract

Thomas Kuhn, a prominent philosopher of science, introduced the concept of scientific revolution through his famous theory. The linkage of science with marketing science opens the door to a deeper understanding of consumer behavior and market dynamics. The marketing phenomenon in Indonesia reflects a unique blend of tradition and modernity. This research uses the method of descriptive analysis method to analyze the data, where the data is reviewed and investigated in three stages; general, exploratory, and focused study. This research uses the descriptive analysis method to analyze the data (Sugiyono, 2014). Data were reviewed and investigated in three stages; general, exploratory, and study focus. In this study, the use of Thomas Kuhn's theory, as illustrated in "The Structure of Scientific Revolutions," provides a rich perspective on the paradigmatic evolution in marketing. Paradigms, as frameworks of shared understanding, play a central role in shaping scientific mindsets and marketing strategies.
Transformasi Digital Pemasaran Produk Herbal UMKM KYTA Melalui Pelatihan Dan Pendampingan Pembuatan Katalog Digital Muhammad Roestian Fahmi Nasution; Nora Anisa Br Sinulingga; Binsar Sihombing; Sofian Hidayat
Nusantara: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2025): Agustus : NUSANTARA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/nusantara.v5i3.6295

Abstract

Although MSMEs are an essential part of the national economy, many still face challenges in utilizing digital technology to enhance their business competitiveness. As a micro-enterprise based in Medan City, KYTA MSME produces herbal beverages made from natural ingredients. They encounter difficulties in digital marketing, particularly in showcasing their products and disseminating information online. The objective of this community service activity is to enhance the capacity of KYTA MSME through training and mentoring in the creation of digital catalogs, which serve as effective and contemporary promotional tools. The results of the activity indicate that the MSME actors gained a better understanding of digital technology, basic graphic design skills, and knowledge of visual marketing strategies. The outputs of the activity include ready-to-use digital catalogs, instructional modules on using Canva and Google Drive, and documentation of the reporting process. It is expected that this program can serve as a replicable model for the digitalization of other MSMEs and encourage more flexible marketing transformation in the digital economy era.
Green Perceived Value Analysis of Green Repurchase Intention: The Role of Green Trust in Fast Moving Consumer Goods (FMCG) Products Gibson Manalu; Nadia Ismi Avissa; Nelvika Darlia; Binsar Sihombing
Jurnal Akuntansi, Ekonomi dan Manajemen Bisnis Vol. 5 No. 1 (2025): Maret : Jurnal Akuntansi, Ekonomi dan Manajemen Bisnis
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jaemb.v5i1.7937

Abstract

The increasing number of news reports in the mass media about global warming and environmental damage has now become a neglected issue. This has triggered customers to value environmentally friendly products more. The focus of this study is to analyze how perceived green values are related to the intention to repurchase green cosmetic products by using green beliefs as an intervening variable. This study used purposive sampling to collect a sample of 96 respondents. This study used the path analysis method. The results of the analysis indicate that perceived green values have a positive and significant effect on green purchase intentions; perceived green values have a positive and significant effect on green purchase intentions; perceived green values have a positive and significant effect on green purchase intentions; and perceived green values significantly mediate the effect of perceived green values on green purchase intentions. In the future, it is hoped that cosmetic companies will promote the benefits of using green cosmetic products more, as well as improve the quality and quality of the products they produce.