Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENERAPAN TEKNIK SELF MANAGEMENT UNTUK MEREDUKSI AGRESIFITAS REMAJA Halimatus Sa’diyah; Muh Chotim; Diana Ariswanti Triningtyas
Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 6, No 2 (2016)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (398.012 KB) | DOI: 10.25273/counsellia.v6i2.1018

Abstract

Agresifitas merupakan suatu perilaku fisik maupun verbal, yang bertujuan menyakiti orang lain. Seperti: memukul, menendang, mengolok-olok atau berkata kasar. Hasil pengamatan sementara, yang dilakukan peneliti di SMP Negeri 2 Geger Kabupaten Madiun, ditemukan sejumlah data (siswa kelas VII) yang tergolong usia remaja sering terlibat perkelahian, memukul, menendang, mengolok-olok atau dan berkata kasar. Hal yang demikian menunjukkan adanya (berprilaku agresif) yang perlu diteliti lebih mendalam, melalui penerapan teknik self management, dengan tujuan dapat mereduksi agresifitas remaja (siswa). Penerapan teknik Self management ini diharapkan dapat membantu remaja (siswa) mampu memahami, mengatur dan mengendalikan perilakunya sendiri.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dengan desain penelitian One- Group Pretest- Posttest Design, dengan populasi dan sampel yang berjumlah sama (10 orang) yang memiliki kecenderungan berprilaku agresif. Sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian, sampel diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu 10  remaja (siswa) kelas VII yang memiliki  kecenderungan agresifitas. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, dan analisis data menggunakan  uji t (t-score).Hasil analisis data, menunjukkan, bahwa harga t hitung (tscore) > t tabel (=6,778 >1,833) yang berararti signifikan. Jadi simpulannya: “Penerapan teknik self management dapat mereduksi agresifitas remaja”. Kata Kunci: Teknik Self Management, Agresifitas Remaja
ANALISIS PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN DARING SAAT MASA PANDEMI Diana Ariswanti Triningtyas; Nadela Anita Sari; Lailatul Khoiriyah; Bagus Arya Wibawa
PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP Vol 3 (2021): PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP 2021
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.114 KB)

Abstract

Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana problematika pembelajaran daring saat masa pandemi. Metode dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Populasi penelitian yaitu peserta didik kelas VII pada SMP Negeri 11 Kota Madiun, dengan jumlah subjek adalah 30 orang. Prosedur dalam penelitian dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu tahap pra persiapan, tahap pelaksanaan kegiatan dan tahap akhir. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, angket atau kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada model analisis Miles & Huberman, yang meliputi data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran daring saat masa pandemi memunculkan beragam problematika yang dialami oleh peserta didik. Sejumlah problematika yang dialami oleh peserta didik yakni kesulitan dalam pemahaman materi yang diberikan oleh guru, tidak memiliki kuota internet karena kemampuan secara finansial orang tua yang terbatas, tidak semua peserta didik memiliki smartphone, jaringan koneksi internet yang kurang stabil, tidak adanya sinyal dan kalaupun bisa tersambung sinyal kerap timbul tenggelam, dan mengantuk saat mengikuti pembelajaran daring pada beberapa peserta didik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapatlah disimpulkan bahwa pembelajaran daring saat masa pandemi menjadi kurang efektif apabila muncul beragam problematika. Hal ini perlu disikapi dengan mengatasi kendala- kendala yang dialami oleh peserta didik. Keterbatasan penelitian dan solusi terkait penelitian akan dibahas lebih lanjut.
PENINGKATAN LITERASI DALAM MENGGUNAKAN SOSIAL MEDIA PADA PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR Diana Ariswanti Triningtyas; Noviyanti Kartika Dewi; Suharni Suharni; Juwita Finayanti
PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP PROSIDING SEMINAR NASIONAL LPPM UMP 2021
Publisher : Lembaga Publikasi Ilmiah dan Penerbitan (LPIP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.918 KB)

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah berupaya untuk meningkatkan literasi dalam menggunakan sosial media pada peserta didik sekolah dasar. Kegiatan pengabdian ini merupakan kolaborasi antara dosen dengan mahasiswa. Pelaksanaan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini terbagi menjadi 3 (tiga) tahapan, yakni pra persiapan, pelaksanaan kegiatan, dan tahap akhir, adalah monitoring. Dalam tahap pelaksanaan kegiatan, dilakukan dengan menggunakan metode ceramah, praktik baik dan latihan. Sasaran dalam kegiatan ini adalah peserta didik UPT SD Ngrejo 01, yang berjumlah35 orang siswa. Hasil dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa salah satu media sosial yang digunakan oleh peserta didik, khususnya dalam kegiatan  pengabdian pada masyarakat ini adalah whatsapp. Penggunaan media social, berupa whatsapp, dari peserta didik hanya sebatas untuk berkomunikasi dengan teman serta penerimaan informasi dalam pengerjaan maupun pengiriman penugasan yang diberikan oleh Bapak dan Ibu Guru. Pendampingan terhadap peserta didik dalam meningkatkan literasi mencakup aktivitas berikut, membaca 15 menit sebelum pelajaran dimulai, aktivitas mendengar dan membaca, ruang pojok baca, mengoptimalkan perpustakaan, dan mengoptimalkan majalah dinding.
Analisis Psycological Wellbeing Pasca Pernikahan ( Studi Pada Mahasiswa Yang Telah Menikah ) Selly Feronika Selly; Rischa Pramudia Trisnani; Diana Ariswanti Triningtyas
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 1 (2022)
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui kesejahteraan psikologis mahasiswa yang sudah menikah kemudian berkuliah. Metode penelitian yang digunakan ialah kualitatif. Subjek penelitian ditetapkan menggunakan purposive sampling, jumlah subjek 5 orang mahasiswa dengan kriteria berstatus menikah (menikah kemudian berkuliah), memiliki usia pernikahan di atas 5 tahun, rentang usia 20-50 tahun, dan merupakan mahasiswa jurusan Bimbingan Konseling Universitas PGRI Madiun. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi dan wawancara.Instrumen penelitian yaitu pedoman wawancara dan observasi. Teknik analisis meliputi data reduction, data display dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa yang sudah menikah kemudian berkuliah di Jurusan Bimbingan Konseling Universitas PGRI Madiun memiliki kesejahteraan psikologis yang baik dilihat dari aspek penerimaan diri, hubungan yang positif dengan sesama, Kemandirian, penguasaan lingkungan, tujuan hidup dan pertumbuhan pribadi.Kata kunci: Psychological Wellbeings, Pasca Pernikahan
Keefektifan Konseling Kelompok Behavior Teknik Symbolic Modeling Untuk Meningkatkan Perilaku Tanggung Jawab Belajar Siswa Kelas X Sman 4 Madiun Happy Cahyo Prakoso; Dahlia Novarianing Asri; Diana Ariswanti Triningtyas
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 1 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku tanggung jawab belajar sangat penting dimiliki oleh peserta didik di sekolah, karena dengan adanya rasa tanggung jawab akan memunculkan motivasi dan minat untuk belajar dan mengikuti setiap aktivitas yang ada di sekolah. tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui keefektifan konseling kelompok behavior teknik symbolic modeling untuk meningkatan tanggung jawab belajar siswa kelas X SMAN 4 Madiun. Kajian ini menggunakan teknik uji kuantitatif eksperimen dengan rancangan One Group Pretest-Posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah 240 siswa. Sampel 35 siswa 7 diantaranya memeiliki kriteria dalam penelitian, yang diambil dengan rumus slovin. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner dengan model skala Likert. Metode pengujian yang digunakan dalam analisis ini adalah pengukuran non-parametrik, yaitu uji Paired simple t-test untuk menentukan apakah ada peningkatan dalam tanggung jawab belajar atau tidak setelah diberikan pemberian arahan perilaku dengan menggunakan pelayanan konseling kelompok behavioral teknik symbolic modeling. hasil tes normalitas menggunakan metode Shapiro-wilk, diketahui nilai signifikansi untuk variabel pre-test dan post-test > 0,05. Sehingga dikatakan bahwa variabel memiliki data berdistribusi normal. hasil pengujian menggunakan metode Paired Sample t-test, ditemukan bahwa nilai Sig. (2-tailed) adalah 0,000 < 0,05. Oleh karena itu, hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Berdasarkan penjelasan diatas, maka dapat disimpulkan layanan konseling kelompok behavior teknik symbolic modeling efektif untuk meningkatkan tanggung jawab belajar peserta didik kelas X di SMAN 4 Madiun.
Analisis Perilaku Lesbian dalam Perspektif BK Islami Eva Mei Yulianti; Rischa Pramudia Trisnani; Diana Ariswanti Triningtyas
EDUKASIA: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol. 4 No. 2 (2023): Edukasia: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
Publisher : LP. Ma'arif Janggan Magetan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62775/edukasia.v4i2.482

Abstract

Adolescent same-sex attraction has led to negative behaviors and challenges among adolescents, particularly in Bulu Village. The emergence of lesbianism in this community indicates a departure from societal norms regarding sexuality, causing intimidation and issues within the local populace. This study concentrates on integrating Islamic values and counseling into the attitudes of LGBT groups, particularly junior and senior high school students. Using a qualitative approach, the research took place in Bulu Village over four months during the 2021/2022 academic year. Primary data came from interviews and observations, while secondary data were derived from documentation. The findings reveal that respondents' deviant sexual orientation falls into the moderately deviant category. They experience attraction to the same sex and even engage in romantic relationships. An Islamic perspective aims to guide these individuals in changing their attitudes, assisting those struggling with sexual orientation and lesbian viewpoints. Challenges faced by respondents include managing daily life and avoiding deviant behavior. Strategies include acknowledging wrongdoing, seeking repentance, avoiding negative influences, and maintaining positivity.