Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MODEL PEMBELAJARAN OPTIMAL UNTUK MENINGKATKAN KECAKAPAN DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI BENTUK GEOMETRI MOLEKUL Dewi Syafriani
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 20, No 77 (2014)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v20i77.3429

Abstract

Penelitian inibertujuanuntuk mengembangkan model pembelajaran dalam upaya meningkatkan kecakapan dan hasil belajar siswa. Kecakapan siswa diamati lewat aktivitas belajar siswa. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 2 Kisaran, Kabupaten Asahan. Sampel penelitian sebanyak empat kelas eksperimen. Kelas eksperimen I diberi pembelajaran Cooperative Learning Tipe STADyang diintegrasikan dengan multimedia berbasis komputer. Kelas eksperimen II diberi pembelajaran Cooperative Learning Tipe STADyang diintegrasikan dengan molymod. Kelas eksperimen III diberi pembelajaran Direct Instruction yang diintegrasikan dengan multimedia berbasis komputer. Kelas eksperimen IV diberi pembelajaran Direct Instruction yang diintegrasikan dengan molymod. Hasil belajar siswa diukur dengan instrumen test hasil belajar. Untuk mengukur pembentukan karakter siswa melalui aktivitas belajar siswa digunakan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan Anova dua jalur pada taraf signifikansi α = 0,05. Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan General Linear Model Multivariate dengan program SPSS 17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1)Terdapat pengaruh yang signifikan dari media pembelajaran terhadapkecakapan, (2) Terdapat pengaruh yang signifikan dari strategi pembelajaran terhadap kecakapan, (3)Terdapat pengaruh yang signifikan dari media pembelajaran terhadap hasil belajar siswa, (4)Terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dengan media pembelajaran terhadap kecakapan, (6) Terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dengan media pembelajaran terhadap hasil belajar siswa. Disamping itu hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam upaya untuk meningkatkan kecakapan dan hasil belajar siswa, model pembelajaran yang paling optimal adalah hasil interaksi antara strategi pembelajaran Cooperative Learning Tipe STAD dengan multimedia berbasis komputer.
IbM Kelompok Tani dan Ternak Paluh Getah Dua dan Paluh 80, Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Ternak Sapi Ratna Sari Dewi; Rudi Munzirwan Siregar; Ahmad Nasir Pulungan; Dewi Syafriani
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 21, No 81 (2015)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v21i81.3428

Abstract

Penggunaan pupuk organik makin meningkat seiring dengan berkembangnya pertanian organik. Pangan organik makin diminati sejalan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan makanan sehat dan bergizi serta pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Limbah peternakan merupakan bahan andalan dalam pemenuhan kebutuhan pupuk organik, namun karena pengelolaannya yang kurang memadainya akibat dari kurangnya pengetahuan , ketrampailan dan keahlian para petani dan peternak, maka sebagian besar limbah peternakan justru masih menjadi penyebab utama pencemaran lingkungan. Hal ini juga menjadi masalah prioritas yang dihadapi kelompok petani dan peternak Sapi “Paluh Getah Dua” dan “Paluh 80” Desa Tanjung Rejo dalam pemgembangan usaha pertanian dan peternakannya. Berdasarkan hal tersebut maka pelaksanaan kegiatan program IbM dilakukan dengan metode sosialisasi, penyuluhan dan pelatihan pembuatan pupuk organik cair biourine dan biokulture. Hasil yang telah dicapai dalam kegiatan IbM ini, yaitu: 1) Anggota (kader) dari kelompok mitra telah memiliki pengetahuan dan ketrampilan teknik pembuatan pupuk organik cair dari limbah ternak sapi baik secara biokulture dan biourine. 2)Anggota kader dari kedua mitra telah memilki pengetahuan dan ketrampilan dalam proses pembuatan pupuk organik cair dari sumber limbah peternakan yang lain. 3) Produk pupuk organik cair biokulture dan biourine dengan mutu yang baik.