Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PEMAKAIAN VARIASI BAHASA SLANG DI KALANGAN REMAJA KABUPATEN BREBES Pedriwati Pedriwati; Mulasih Mulasih; Moh Shofiuddin Shofi
Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 10, No 1 (2022): Basastra: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/basastra.v10i1.55563

Abstract

Seperti halnya kaum remaja di daerah lain, remaja di Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes memiliki variasi bahasa sebagai alat komuniaksi, termasuk bahasa slang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pemakaian variasi bahasa slang oleh remaja tingkat SMA/SMK Se-Kecamatan Bumiayu. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif dan wawancara. Sumber data dari penelitian adalah data primer. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dua cara yakni teknik simak, rekam, catat, dan teknik studi pustaka. Teknik penyajiannya menggunakan metode penyajian informal. Hasil penelitian ditemukannya 60 kata bahasa slang yang dipakai oleh remaja tingkat SMA/SMK Se-Kecamatan Bumiayu, sebagai berikut:  ghosting, telmi,  BTW,  salfok/galfok,  garing,  kuper,  kepo,  jones,  LDR, PAP, PCC,  salting,  move on,  kidding,  baper, santuy,  selo, nongki, kudet, bokap, mamen, OTW, yoi/yaul/yomes, anjay/anjir/anjrot, (bulshit, bucin, sotoy, lo/gue, gabut, GWS, OOTD, WTF, japri, PHP, COD, PHO, kuy, gelay, typo, bro/bre, TTM, woles, insecure, gaskeun, shareloc, bocil, boctu, overthinking, VC, ilfil, lebay, alay, prank, pelakor, ashiaap, gaes, slur, (kolab, sans, dan buset.
REGISTER BAHASA MASYARAKAT PETANI DESA KUTA KECAMATAN BELIK KABUPATEN PEMALANG Mulasih Mulasih; Yukshan Wakhyudi
Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/lgrm.v8i1.1265

Abstract

ABSTRAKMasyarakat petani sebagai masyarakat pemakai bahasa memiliki cara khusus untuk menyampaikan pengetahuannya melalui bahasa. Masyarakat petani banyak menggunakan kata, ungkapan, atau konsep yang hanya dipahami oleh masyarakat atau kelompoknya sendiri, sehingga di dalam masyarakat petani terdapat bahasa-bahasa khusus. Istilah sosiolinguistik bahasa khusus ini dikenal dengan register. Register masyarakat petani ini menyangkut bidang pekerjaan yang sedang mereka lakukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui wujud register masyarakat petani. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Sumber data diambil dari semua bentuk percakapan bahasa yang digunakan dalam masyarakat petani desa Kuta, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang. Metode dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi atau pengamatan, sedangkan tekniknya meliputi teknik wawancara dan pencatatan. Hasil rekaman ditranskripsi dalam bentuk tulisan kemudian dianalisis dalam kartu data, dan diklasifikasikan tuturan-tuturan yang mengandung register berdasarkan aspek yang akan dikaji atau diteliti. Berdasarkan hasil pengkajian dalam penelitian ini, penulis menyarankan kepada pemerhati dan pencinta bahasa diharapkan dapat meneliti lebih lanjut selain register tentang bahasa petani. Oleh karena itu, perlu adanya perhatian lebih lanjut tentang register yang digunakan oleh masyarakat petani, terutama untuk mengetahui tujuan register yang digunakan oleh masyarakat petani didaerah lain agar dapat membandingkan dan menambah pengetahuan tentang register terutama bagi masyarakat petani itu sendiri. Kata kunci; Register, bahasa, petani
KEARIFAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM CERITA RAKYAT KABUPATEN PEMALANG Mulasih Mulasih; Yukhsan Wakhyudi
Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/lgrm.v8i2.1791

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah memperoleh data nilai-nilai pendidikan karakter dalam cerita rakyat lokal Kabupaten Pemalang, menganalisis kearifan nilai pendidikan karakter dalam cerita rakyat lokal Pemalang. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik-teknik yang lazim digunakan dalam penelitian, yaitu wawancara, observasi, dokumentasi, pencatatan. Cerita rakyat Pemalang memiliki kandungan nilai pendidikan karakter yang kokoh dalam membentuk mental dan moral anak. Selain itu anak-anak juga akan akrab dengan warna dan nilai lokal yang positif yang diwarisi oleh para pendahulu Pemalang. Nilai karakter yang ditemukan yaitu 1) Religius pada cerita, Gunung Slamet, Bantarbolang, Sumur Blendung, Asal Usul Randudongkal; 2) Jujur pada cerita Asal Usul Widuri  3) Kerja Keras pada cerita Asal Usul Widuri dan Kerbau Danu; 4) Mandiri pada cerita Kerbau Danu dan Bantarbolang; 5) Rasa Ingin Tahu pada cerita Gunung Slamet; 6) Menghargai Prestasi pada cerita Asal Usul Widuri; 7) Komunikatif pada cerita Brotoseno dan Bantarbolang, Ratu Pantai Utara dan Randudongkal ; 8) Peduli Sosial pada cerita Asal Usul Widuri, Sumur Blendung; 9) Tanggungjawab pada cerita Patih Dwi Negoro Kata Kunci: kearifan, cerita rakyat, pendidikan karakter. 
Deviasi Kata dan Perubahan Makna Bahasa pada Sosial Media Facebook Mulasih Mulasih; Yukhsan Wakhyudi
Autentik : Jurnal Pengembangan Pendidikan Dasar Vol 2 No 2 (2018)
Publisher : Elementary School Teacher Education (PGSD), STKIP PGRI Sumenep

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.336 KB) | DOI: 10.36379/autentik.v2i2.26

Abstract

The purpose of this study is first, to describe the word deviation contained in the various languages ​​of social media Facebook. Second, describe changes in meaning in the various languages ​​of Facebook social media. This research is a qualitative descriptive study for two reasons. First, the problems to be examined, carefully observed are described later concluded. This study aims to make a description, description, painting systematically, factually, and accurately regarding the data, the characteristics and relationships of the phenomena studied. Second, this study includes deskiptif qualitative research, namely research carried out by describing or describing and describing the data then continued by analyzing word deviation, word deviation process and its use on Facebook. The results of this study are language deviations which are prevalent and are rapidly developing among teenage facebookers. Although this language, it is not in the spelling that is perfected in Indonesian (PUEBI), but they freely use this language in their own world. The word deviation occurs a lot from the aspect of reduction and addition to the original word, so that the new words formed do not exist in Indonesian. The word formation is excessive and contains changes in meaning associations that contain humor.
KOHESI LEKSIKAL WACANA IKLAN ADVERTORIAL PADA SURAT KABAR HARIAN SUARA MERDEKA EDISI JANUARI 2022 Ismi Jabah; Mulasih Mulasih
DIALEKTIKA JURNAL PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA Vol 2 No 1 (2022): DIALEKTIKA JURNAL PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA
Publisher : Universitas Peradaban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (228.278 KB)

Abstract

The research aims to identify, describe, and analyze the form of using lexical cohesion of advertising discourse advertorial on the daily newspaper of Suara Merdeka, January edition. This type of research uses qualitative research with descriptive methods. The subject of this research was a form of lexical cohesion of advertorial squared advertising discourse and the object of this research was a independent newspaper of Suara Merdeka edition January 2022. Data collection techniques are reading technique and recording technique the shape of lexical cohesion of advertorial advertising discourse on daily newspaper of Suara Merdeka edition January 2022. The results of this study prove that the form of lexical cohesion of advertising discourse advertorial in the form of reps, synonyms, antonyms, and hyponyms.
REALITAS SOSIAL DALAM BUKU KUMPULAN PUISI SALAH PIKNIK KARYA JOKO PINURBO Maya Ulfa Alfianingsih; Mulasih Mulasih
DIALEKTIKA JURNAL PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA Vol 2 No 1 (2022): DIALEKTIKA JURNAL PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA
Publisher : Universitas Peradaban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.287 KB)

Abstract

The study aims to identify and describe social reality in the Salah Piknik’s poetry collection books by Joko Pinurbo. This type of research is descriptive qualitative. The object in this research is Salah Piknik’s poetry collection books by Joko Pinurbo. Data collection techniques in this research is reading and note-taking. The results showed that there was a social reality was found related to the social reality of technology and information, social reality of people living in the pandemic, social reality of society in the country, and social reality in the family. Social reality in the Salah Piknik’s poetry collection books by Joko Pinurbo occurs through three dialectical moments namely externalization, objectivation, and internalization.
AKULTURASI BUDAYA BUGIS DAN MAKASSAR DALAM NOVEL LAKUNA KARYA KHRISNA PABICHARA (KAJIAN SEMIOTIK CHARLES SANDERS PEIRCE QUALISIGN) Siti Vitandari Yudmianti; Mulasih Mulasih
DIALEKTIKA JURNAL PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA Vol 2 No 1 (2022): DIALEKTIKA JURNAL PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA
Publisher : Universitas Peradaban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.36 KB)

Abstract

The background of this research is cultural acculturation that can occur in various forms and causes. It can be in the form of language, cultural activities, and others. Showing cultural acculturation is one of the activities of maintaining culture. Through the novel, a writer can include elements of cultural acculturation of an area so that it can be learned from it cultural acculturation that occurs between two cultures. The novel entitled Lakuna by Khrisna Pabichara (2021) is one of the novels that contains the acculturation of Bugis and Makassar cultures. This study aims to describe the acculturation of Bugis and Makassar cultures in this novel. The approach used in this study is Charles Sanders Peirce's semiotic approach in the form of qualisigns. The method used in this study is descriptive analysis. The data collection technique used is the read and record technique. The results showed that there were signs of acculturation of Bugis and Makassar qualisign cultures, namely 6 quotations that showed differences in the quality of a person based on noble blood and non-nobles which were included in one of the cultural customs of the Bugis Tribe, namely the distinguishing custom or custom of propriety.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR E-MODUL DASTING (CERDAS MENYUNTING) BERBASIS FLIPBOOK PADA MAHASISWA PENDIDIKAN BAHASA INDONESIA UNIVERSITAS PERADABAN Yukhsan Wakhyudi; Mulasih Mulasih
Lingua Rima: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 12, No 3 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/lgrm.v12i3.10086

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengembangkan bahan ajar e-Modul dasting berbasis Flipbook untuk meningkatkan keterampilan menulis karya ilmiah mahasiswa. Penelitian ini dilaksanakan dalam tiga tahap mengikuti rancangan 4-D model dari Thiagarajan yang meliputi 1) define, 2) design, 3) development, dan 4) disemination. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia Semester 5 FKIP, Universitas Peradaban. Selanjutnya, kegiatan pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui observasi, wawancara, dan angket. Analisis data menggunakan statistik deskriptif. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan diperoleh hasil pengujian bahan ajar e-Modul Dasting Berbasis Flipbook layak dan valid digunakan. Hasil validasi dari ahli materi dinyatakan sangat valid dengan prosentase 87,2%, hasil uji validasi ahli bahasa dengan prosentase 88.3%. dan hasil validasi dari ahli media sebesar 88%. Sementara itu, terkait dengan uji kepraktisan e-modul Dasting berbasis flipbook dalam kegiatan pembelajaran diperoleh hasil 82.53%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa media yang dikembangkan sangat layak untuk digunakan. Kata kunci: e-modul, dasting, flipbook, penyuntingan