Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Identifikasi Risiko Kecelakaan Kerja Pada Area Produksi Proyek Jembatan Dengan Metode Job Safety Analysis (JSA) Nova Rosdiana; Shanti Kirana Anggraeni; Ani Umyati
Jurnal Teknik Industri Untirta VOL. 5 NO. 1 MARET 2017
Publisher : Jurnal Teknik Industri Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.163 KB)

Abstract

PT. Cigading Habeam Centre (CHC) merupakan perusahaan yang bergerak di bidang fabrikasi kontruksi baja. Saat ini perusahaan sedang melakukan proyek pembuatan jembatan yang menuntut perusahaan untuk lebih dapat memberikan pelayanan yang baik dalam produksinya. Namun SMK3 di perusahaan tidak berjalan dengan baik. Masih banyak kecelakaan kerja yang terjadi dan tidak terdata atau tidak diketahui pengawas. Kecelakaan kerja tersebut banyak terjadi akibat kurangnya kesadaran pekerja dalam mentaati peraturan menggunakan alat pelindung diri, didapatkan pula pekerja yang kurang sadar tentang posisi kerja yang tidak aman, dan pendataan yang kurang lengkap terhadap kejadian yang pernah terjadi di perusahaan pada tahun-tahun sebelumnya. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi bahaya risiko kerja yang terjadi, menghitung besarnya nilai dan tingkat dari risiko kerja tertinggi yang terdapat pada masing-masing area produksi. Dalam mengidentifikasi risiko menggunakan metode Job Safety Analysis (JSA) dan menghitung besarnya risiko dengan metode Fine. Dengan begitu, didapatkan potensi bahaya dan besarnya nilai maupun level risiko nya. Bahaya atau potensi risiko yang ditemukan di lima area yang dianalisis  antara lain adalah tertimpa, tertabrak, terjepit, terkena cahaya las, terkena percikan, kesetrum, menghirup debu atau asap, terpotong, tergores, terpukul, jatuh, dan kebisingan. Risiko tertinggi yang ditemukan di lima area yang dianalisis, area fabrikasi adalah menghirup asap las CO2 dengan nilai risiko 180 level risiko substantial dan debu gram terhirup dengan nilai risiko 180 level risiko substantial, area komponen plate adalah menghirup asap cutting plasma dengan nilai risiko 180 level risiko substantial, area komponen profile adalah tangan terpotong mesin cutting dengan nilai risiko 75 level risiko substantial, area H-beam adalah menghirup debu gram dengan nilai risiko 180 level risiko substantial, area trial adalah terjatuh dari ketinggian dengan nilai risiko 75 level risiko substantial.
GAMBARAN DAYA HAMBAT MINYAK KELAPA MURNI DAN MINYAK KAYU PUTIH DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN Streptococcus mutans Nova Rosdiana; Abdillah Imron Nasution
Journal of Syiah Kuala Dentistry Society Vol 1, No 1 (2016): JANUARY
Publisher : Dentistry Faculty

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Caries is infection disease and Streptococcus mutants (S. mutans) reported as the main agent of this disease. Some efforts has been reported to prevent of this disease, some of those efforts are with using herbal treatment such as virgin coconut oil and cajuput oil. The objective of this research is to find out inhibition of virgin coconut oil and cajuput oil on resisting S. mutans growth in in vitro. Method what used to find out S. mutans is cultured to TYS20B and TSB and then conducted inhibition test with diffusion in solid media. Data analysis develops using descriptive statistic. Results and discussion of this research are show differences of inhibition from materials test on growth of S. mutans with approximately of inhibition 7 mm for virgin coconut oil, 14 mm for cajuput oil, 15 mm for Chlorhexidine and 6 mm for aquades. The conclusion of this research is cajuput oil have larger inhibition than virgin coconut oil.Keywords : Caries, Streptococcus mutants, Inhibition, Virgin Coconut Oil, Cajuput Oil.