Satia Negara Lubis
Staf Pengajar Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian USU

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PROGNOSA KETERSEDIAAN PANGAN (BERAS, GULA PASIR, MINYAK GORENG, BAWANG MERAH, CABE MERAH, TELUR AYAM, DAGING AYAM, DAGING SAPI DAN KACANG TANAH) SAAT HBKN DI KOTA MEDAN Sukma Yulia Sirait; Lily Fauzia; Satia Negara Lubis
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 2, No 3 (2013): Vol 2 No. 3 Maret 2013
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (251.613 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan, jumlah konsumsi, perubahan harga pangan pada hari besar keagamaan nasional di Kota Medan tahun 2010 dan prognosa ketersediaan pangan pada hari besar keagamaan nasional di Kota Medan tahun 2012. Penelitian dilakukan di Kota Medan. Kajian ini menggunakan data sekunder dengan analisis data secara deskriptif dan data kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan ketersediaan pangan saat Puasa, Idul Fitri, Idul Adha dan Natal & Tahun Baru tahun 2010 di Kota Medan cukup tersedia. Konsumsi pangan pada hari besar keagamaan nasional tahun 2010 di Kota Medan meningkat. Harga pangan pada hari besar keagamaan nasional tahun 2010 di Kota Medan meningkat dan prognosa ketersediaan pangan saat hari besar keagamaan nasional di Kota Medan tahun 2012 cukup tersedia. Kata Kunci : Hari Besar Keagamaan Nasional, Kota Medan, Prognosa Ketersediaan Pangan
KETAHANAN PANGAN PADA KELUARGA MISKIN DI DESA BANDAR KLIPPA KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG Achmad Ridho Ramadhani Sinaga; Tavi Supriana; Satia Negara Lubis
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 2, No 6 (2013): Vol 2 No. 6 Juni 2013
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (669.553 KB)

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian  ini adalah untuk mengkaji atau mengalisis bagaimana gambaran ketahanan pangan dilihat dari pangsa pengeluaran pangan rumah tangga miskin dan menganalisis apakah terdapat hubungan antara pendapatan keluarga miskin dengan tingkat ketahanan pangan. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis pangsa pengeluaran pangan dan uji korelasi pearson. Populasi dalam penelitian adalah keluarga miskin di Desa Bandar Klippa Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang sebanyak 491 rumah tangga. Metode pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampel dengan jumlah sampel sebanyak 41 rumah tangga yang ditentukan dengan metode slovin (standard error 15%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa keluarga miskin yang ada di daerah penelitian rata-rata menderita kerawanan pangan dengan besar pangsa pangan rata-rata 70,73%. Terdapat hubungan yang nyata antara tingkat pendapatan keluarga miskin terhadap tingkat ketahanan pangan. Semakin tinggi pendapatan maka tingkat ketahanan pangan semakin tinggi.   Kata Kunci: ketahanan pangan, keluarga miskin, pendapatan
ANALISIS PERBANDINGAN NILAI TAMBAH PENGOLAHAN UBI KAYU MENJADI TEPUNG MOCAF DAN TEPUNG TAPIOKA DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI (Kasus : Desa Bajaronggi, Kec. Dolok Masihul dan Kec. Sei Rampah) Henni Febri Yanti; Satia Negara Lubis; Mozart B. Darus
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 2, No 8 (2013): Vol 2 No 8 Agustus 2013
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (279.034 KB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi proses pengolahan tepung mocaf dan tapioka, untuk menganalisis pendapatan pelaku usaha, serta menganalisis dan membandingkan nilai tambah pengolahan tepung mocaf dan tapioka di daerah penelitian. Lokasi penelitian terletak di Kabupaten Serdang Bedagai yang ditentukan secara purposive dengan jumlah sampel sebanyak 7 sampel. Data yang digunakan adalah data primer dengan teknis wawancara langsung dengan menggunakan daftar pertanyaan. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, analisis biaya dan pendapatan, dan analisis nilai tambah. Hasil analisis menunjukkan bahwa pendapatan usaha pengolahan nilai tambah ubi kayu menjadi tepung mocaf lebih rendah dibandingan pendapatan usaha pengolahan ubi kayu menjadi tepung tapioka. Kata Kunci: Tepung Mocaf, Tepung Tapioka, pendapatan, nilai tambah.
ANALISIS TINGKAT DAYA SAING KARET INDONESIA Riezki Rakhmadina; Tavi Supriana; Satia Negara Lubis
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 2, No 11 (2013): Vol 2 No 11 November 2013
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.825 KB)

Abstract

ABSTRAK Perkembangan dan meningkatnya produksi karet Indonesia serta permintaan dunia terhadap karet menjadikan peluang bagi Indonesia untuk menempatkan diri sebagai negara produsen utama karet di dunia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan besarnya tingkat daya saing karet Indonesia dibandingkan dengan negara Thailand ditinjau dari jumlah produksi, konsumsi, ekspor, impor dari tahun 2007-2011. Metode penelitian yang digunakan dengan Uji Beda rata-rata dengan menggunakan Uji Mann-Whitney. Berdasarkan penelitian yang dilakukan menunjukkan ada perbedaan yang nyata jumlah produksi karet alam dan karet sintetis; jumlah impor karet alam; jumlah ekspor karet alam dan karet sintetis; serta daya saing ekspor karet antara negara Indonesia dengan negara Thailand. Tidak ada perbedaan yang nyata jumlah konsumsi karet alam dan karet sintetis; jumlah impor karet sintetis antara negara Indonesia dengan negara Thailand. Kata kunci: tingkat daya saing karet, jumlah produksi karet, jumlah konsumsi karet, jumlah impor karet, dan jumlah ekspor karet
ANALISIS EFISIENSI PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI JAGUNG (Studi Kasus: Desa Kuala, Kecamatan Tigabinanga, Kabupaten Karo) Friska E D Panjaitan; Satia Negara Lubis; Hasman Hasyim
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 3, No 3 (2014): Vol 3 No. 3 Maret 2014
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.071 KB)

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) menganalisis tingkat efisiensi produksi usahatani jagung di daerah penelitian, (2) menganalisis jumlah penerimaan dan pendapatan usahatani jagung di daerah penelitian, (3) menganalisis nilai return cost ratio (R/C) serta nilai break even point (BEP) volume dan harga usahatani jagung di daerah penelitian. Metode penetuan sampel yang digunakan pada penelitian adalah simple random sampling dengan jumlah sampel 82 petani yang dihitung menggunakan rumus Slovin. Pengujian hipotesis menggunakan metode (1) metode analisis fungsi Coob-Douglas serta alat bantu SPSS dan program Data Envelopment Analysis (DEA) untuk memperoleh nilai efisiensi, (2) metode analisis penerimaan dan pendapatan, dan (3) metode analisis R/C (Return Cost Ratio) dan BEP (Break Even Point). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa (1) Nilai efisiensi harga untuk setiap input yaitu bibit 11,221; pupuk 2,709; herbisida 1,816 dan tenaga kerja 1,188 dikatakan belum efisiensi (> 1) dalam penggunaan input, perlu penambahan jumlah untuk setiap input yang digunakan. Secara teknis, penggunaan input produksi tidak efisien dengan nilai efisiensi 0,94125 < 1 (2) Jumlah penerimaan usahatani jagung di daerah penelitian adalah Rp 2.709.525.000,00 dengan jumlah biaya produksi 1.513.197.460,00 sehingga diperoleh total pendapatan bersih usahatani jagung di daerah penelitian sebesar Rp 1.196.327.540,00 dan pendapatan petani per ha sebesar Rp 9.650.915,94 (3) Nilai R/C yang diperoleh 1,79 > 1 serta nilai BEP volume 540.722 kg dan BEP harga Rp 1.572,97 maka usahatani jagung didaerah penelitian layak diusahakan dan menguntungkan. Kata kunci: efisiensi produksi, return cost ratio, break even point, analisis pendapatan