Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Jurnal Teknik Industri : Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri Journal of Development Economic and Social Studies (JDESS)
Muhammad Ikhlasul Amal
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Engineering Environmental Science Industrial & Manufacturing Engineering Social Sciences

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NIAT MAHASISWA FAKULTAS PERTANIAN DI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA UNTUK MENJADI WIRAUSAHAWAN DALAM BIDANG AGRIBISNIS Muhammad Ikhlasul Amal; Iskandarini Iskandarini; Satia Negara Lubis
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 8, No 2 (2017): Volume 8. No. 2 Agustus 2017
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2017 di Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara dengan metode Purposive. Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk menganalisis pengaruh faktor internal (kepribadian, pengetahuan tentang kewirausahaan, dan Keinginan) dan pengaruh faktor eksternal ( Pola asuh keluarga, peluang, dan Jaringan Usaha) terhadap niat mahasiswa Fakultas Pertanian di Universitas Sumatera Utara untuk menjadi wirausahawan dalam bidang Agribisnis. Metode analisis data untuk mengetahui faktor Internal dan faktor eksternal terhadap niat mahasiswa  menggunakan metode regresi linear berganda. Faktor Internal (Kepribadian, pengetahuan tentang kewirausahaan, dan keinginan) secara parsial berpengaruh nyata terhadap niat mahasiswa  di Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara untuk menjadi wirausahawan. Variabel yang paling dominan adalah Kepribadian. Faktor Eksternal (Pola asuh keluarga, peluang, dan Jaringan Usaha) secara parsial berpengaruh nyata terhadap niat mahasiswa  di Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara untuk menjadi wirausahawan. Variabel yang paling dominan adalah Jaringan Usaha. Kata Kunci: Niat Berwirausaha, Mahasiswa, Kepribadian, dan Jaringan Usaha
Optimalisasi Fasilitas Produksi Dengan Metode Multi-Objective Function Dan Simulasi Arena Berdasarkan ARC dan Algoritma Blocplan Muhammad Ikhlasul Amal; Nina Aini Mahbubah
JTI: Jurnal Teknik Industri Vol 8, No 2 (2022): DESEMBER 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jti.v8i2.19935

Abstract

PT. XYZ merupakan perusahaan yang memproduksi besi betoneser di Kawasan Industri Gresik. Dalam proses produksinya, terdapat beberapa tahapan yang dilalui hingga menghasilkan produk jadi. Tahapan tersebut dimulai dari gudang bahan baku, Billet Reheating Furnance (BRF), Stand, Marking, Cooling, Cutting, Bed Roller, Binder, Bending, hingga gudang bahan jadi. Tahapan proses PT.XYZ berurutan, namun tidak didukung dengan jarak yang berdekatan, sehingga menyebabkan pemborosan material handling. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalisasi layout produksi sehingga dapat meminimalkan ongkos material handling. Awal dari penelitian ini dilakukan dengan perancangan diagram ARC yang dipengaruhi oleh aliran material pada proses produksi dan relasi kedekatan antar fasilitasnya. Selanjutnya dilakukan analisis layout berdasarkan algoritma blocplan da dipilihlah tujuh tujuh iterasi dengan nilai rel-dist score tertinggi. Tujuh iterasi ini dilakukan pemilihan layout dengan perhitungan multi-objective function  yang memertimbangan travel distance dan safety index antar fasilitas. Iterasi ke-1 dipilih karena dapat menghemat OMH sebesar Rp 439.782,- perhari karena terjadi penurunan travel distance sebesar 1305.7 meter dan skor safety index pun menurun sebesar 4.4. Simulasi arena dilakukan guna mengetahui  pengaruh antara layout existing dan layout usulan. Simulasi ini menghasilkan hasil bahwa layout usulan dapat meningkatkan produk dengan rata-rata 3.8 perhari yang disebabkan karena meningkatnya WIP sebesar 5,65% dan nilai VA sebesar 11.48%.
An Analysis of Monetary and Fiscal Components in the Phenomena of Regional Inflation Volatility Muhammad Ikhlasul amal; Shofwan
Journal of Development Economic and Social Studies Vol. 4 No. 4 (2025)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Price stability is an essential economic factor in the long term; however, the volatility of domestic inflation remains a significant challenge in the management of inflation in Indonesia. Conversely, the characteristics and patterns of policy exert influence on inflation and volatility in the region, thereby facilitating the analysis of these dynamics. The objective of this study is to analyze the impact of financial and fiscal policies on inflation volatility, as well as the impact of comparable factors on inflation at the provincial level from 2017 to 2022. A quantitative approach was employed, utilizing secondary data obtained from the Central Statistics Office, Bank Indonesia publications, and the Ministry of Finance. The model employed was a fixed-effects panel data model. The instrument is designed to serve as a representation of the fiscal aspect. The following variables were utilized: regional tax revenue (TAX), central-local government transfers (TKDD), money supply (JUB), measured using the size of credit according to region and province, and the interest rate (SB), measured using the interest rate of bank deposits for three months. These variables are indicative of the monetary components. The findings of the study indicated that the overall effect of the independent variables on inflation was significant, with negative effects stemming from SB and TKDD, and positive effects attributed to JUB and PJK. Conversely, the time-series coefficient of variation (TKDD) exerts a negative influence on the volatility of inflation, while the structural break coefficient (SB), the product-level coefficient (TAX), and the TKDD demonstrate a negative relationship. The entirely of the variables exhibited a substantial impact on the volatility of inflation in the region, with the exception of JUB.
Co-Authors Iskandarini Nina Aini Mahbubah Satia Negara Lubis Shofwan