Salmiah Salmiah
Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI JAGUNG (Kasus: Desa Bertungen Julu Kecamatan Tigalingga Kabupaten Dairi) Christopher Simanungkalit; Salmiah Salmiah; Siti Khadijah Nasution
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 5 (2018): Volume 9 No. 5 Mei 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.787 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguraikan karakteristik petani jagung danmenganalisis pengaruh luas lahan, jumlah benih, jumlah pupuk, jumlah pestisidadan tenaga kerja terhadap produksi jagung di Desa Bertungen Julu, KecamatanTigalingga, Kabupaten Dairi. Metode penentuan daerah yang digunakan dalampenelitian ini adalah metode purposive area sampling. Metode analisis yangdigunakan adalah metode analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda.Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik sosial ekonomi petani jagungmemiliki umur yang produktif, pendidikan menengah, jumlah tanggungan yangbanyak dan pengalaman bertani yang cukup lama; secara serempak seluruh faktor-faktor produksi (luas lahan, jumlah benih, jumlah pupuk, jumlah pestisida dantenaga kerja) berpengaruh nyata terhadap produksi jagung di Desa Bertungen Julu;secara parsial luas lahan, jumlah pupuk, jumlah pestisida berpengaruh nyataterhadap produksi jagung, sedangkan jumlah benih dan tenaga kerja tidakberpengaruh nyata terhadap produksi jagung di Desa Bertungen Julu.Kata Kunci: Karakteristik petani, faktor-faktor Produksi jagung.
ANALISIS SIKAP KONSUMEN TERHADAP KOPI BUBUK LOKAL DAN KOPI INSTAN DI KOTA PEMATANGSIANTAR Leo Prima R Tambunan; Thomson Sebayang; Salmiah Salmiah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 6 (2018): Volume 9 No. 6 Juni 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.193 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan proses keputusan pembelian produk kopi, menganalisis sikap konsumen terhadap kopi bubuk lokal dan kopi instan, danmenganalisis hubungan karakteristik konsumen dengan sikap konsumen terhadapkopi bubuk lokal dan kopi instan. Penentuan daerah penelitian dilakukan secarapurposive yaitu di Kota Pematangsiantar dengan pertimbangan letak kota yangstrategis, kepadatan penduduk, dan aktivitas ekonomi yang tinggi. Metodepengambilan sampel yang digunakan adalah metode non probability samplingdengan pendekatan judgment sampling. Jumlah sampel ditentukan denganmenggunakan metode Slovin, yaitu sebanyak 44 orang. Metode analisis yangdigunakan adalah analisis deskriptif, multiatribut Fishbein, dan korelasi RankSpearman. Atribut produk yang dikaji meliputi; harga, rasa, aroma, kekuatan warna,kekentalan, kekasaran butir, ampas, kepraktisan, efek setelah meminum, kemasan,ketersediaan produk, informasi kadaluarsa, merek, dan promosi. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa dalam proses keputusan pembelian, alasan utama konsumenmengkonsumsi kopi adalah kesegaran. Informasi diperoleh dari teman dan iklan.Faktor yang menjadi pertimbangan awal adalah rasa dan kualitas. Sebagaipengganti kopi, konsumen cenderung memilih untuk mengkonsumsi teh.Umumnya pembelian dilakukan secara terencana dan dilakukan di warung kopi.Konsumen menyatakan puas terhadap kopi yang dibelinya dan bersedia melakukanpembelian ulang. Konsumen akan tetap membeli meskipun harga produk kopimengalami kenaikan. Berdasarkan analisis Multiatribut Fishbein, konsumen lebihmenyukai dan memiliki kecenderungan untuk membeli kopi instan dibandingkankopi bubuk lokal. Kopi bubuk lokal memiliki keunggulan pada atribut rasa, aroma,kekentalan, kekuatan warna, dan efek setelah meminum sedangkan kopi instanungul pada atribut harga, kepraktisan, informasi kadaluarsa, ketersediaan produk,merek, kemasan, dan promosi. Berdasarkan analisis korelasi Rank Spearman,karakeristik nyata konsumen yaitu umur, pendapatan, dan tingkat pendidikan tidakberhubungan dengan sikap konsumen terhadap kopi bubuk lokal dan kopi instan.Kata Kunci : Sikap, Proses Pengambilan Keputusan, Karakteristik konsumen
ANALISIS EFISIENSI PENGGUNAAN TENAGA KERJA PADA PENGOLAHAN CPO ( Studi Kasus : PKS PT. SOCFIN INDONESIA) Rollis Fernando Sinaga; Thomson Sebayang; Salmiah Salmiah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 6 (2018): Volume 9 No. 6 Juni 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.055 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat efisiensi teknis penggunaantenaga kerja pada pengolahan CPO dan untuk menganalisis tingkat efisiensi ekonomispenggunaan tenaga kerja pada pengolahan CPO di PKS PT. Socfin Indonesia.Metode analisis yang digunakan adalah fungsi regresi model frontier untuk menganalisistingkat efisiensi teknis dan efisiensi ekonomis. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penggunaan tenaga kerja pada pengolahan CPOsudah efisien, baik secara teknis maupun secara ekonomis.Kata Kunci: Efisiensi, Tenaga Kerja, Pengolahan CPO
ANALISIS EFISIENSI TATANIAGA SALAK PONDOH (Salacca zalacca) DI KECAMATAN STM HULU, KABUPATEN DELI SERDANG Fandhy Achmad Lumban Toruan; Salmiah Salmiah; Sri Fajar Ayu
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 7 (2018): Volume. 9 No. 7 Juli 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.462 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Saluran pemasaran Salak Pondoh di Kec. STM Hulu, Kab. Deli Serdang. (2) Fungsi pemasaran Salak Pondoh di Kec. STM Hulu, Kab. Deli Serdang. (3) Biaya, marjin, keuntunganpemasaran salak dan farmer’s sharesalak pondoh di Kec. STM Hulu, Kab. Deliserdang. (4)Besarnya efisiensi pemasaran salak pondoh di Kec. STM Hulu, Kab. Deliserdang. Jenis penelitian yang digunakan adalah metode survey di Kec. STM Hulu, Kab. Deliserdang. Metode Survey merupakan teknik riset dimana informasidikumpulkan menggunakkan penyebaran kuesioner. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 39 orang. Tiga puluh empat petani, satu orang pedagang pengumpul, satu orang pedagang luar daerah dan tiga orangpedagang pengecer. Hasil penelitian salak pondoh di Kec. STM Hulu, Kab. Deliserdang diketahui bahwa terdapat tiga saluran pemasaran salak pondoh sampai ke tangan konsumen akhir yaitu : 1. Petani - Pedagang pengumpul - Pedagang Pengecer          -Konsumen ; 2.  Petani - Pedagang pengumpul - Pedagang Luar Daerah  - Pengecer – Konsumen; 3. Petani-  Pedagang pengecer- Konsumen. Keseluruhan Saluran melakukan fungsi tataniaga baik itu fungsi pertukaran, fungsi fisik maupun fungsi fasilitas.Margin pemasaran terbesar terjadi di saluran ke II dengan nilai Rp.5000/kg, kemudian saluran I dengan nilai Rp. 3.500/kg dan saluran ke III dengan nilai Rp. 3.000/kg. Biaya Tataniaga tertinggi terdapat pada saluran ke II sebesar Rp. 1.230,92/kg, kemudian saluran I sebesar Rp. 802,49/kg dan yang terkecil adalah pada pola saluran ke III sebesar Rp. 721,46. Farmer’s share terbesar diperoleh petani pada saluran ke III sebesar 71,43%,  kemudian saluran I sebesar 66,67% dan terendah pada saluran ke II sebesar 58,33%.Berdasarkan perhitungan nilai efisiesnsi pemasaran diperoleh nilai efisiensi yang beragam dimana nilai efisiensi terendah diperoleh oleh saluran ke III dengan nilai 6,87%, kemudian disusul oleh saluran I dengan nilai 7,64% dan terendah dimiliki saluran ke II dengan nilai 10,26%.   Kata Kunci : Efesiensi, Share Margin, Price Spread, Farmer’s Share
ANALISIS USAHATANI KACANG HIJAU (Vigna Radiata L) (Kasus: Desa Suka Damai Timur, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat Rif’ah Khairani Harahap; Thomson Sebayang; Salmiah Salmiah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 7 (2018): Volume. 9 No. 7 Juli 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (983.381 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat produksi kacang hijau dan faktor-faktor  yang  mempengaruhi  produksi  kacang  hijau;  untuk  menganalisis besar pendapatan bersih, pendapatan tenaga kerja keluarga petani; untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan kacang hijau; dan untuk          menganalisis          kelayakan          usahatani          kacang          hijau. Metode   penelitian   analisis   data   dilakukan   dengan   menggunakan   analisis deskriptif, Cobb-douglas, analisis regresi linear berganda, R/C ratio dan BEP. Hasil penelitian menunjukkan tingkat produksi usahatani kacang hijau tergolong tinggi  karena  relatif  sama  dengan  rata-rata  tingkat  nasional.  Faktor  produksi benih, pupuk, pestisida dan curahan tenaga kerja berpengaruh nyata terhadap hasil faktor produksi. Pendapatan bersih usahatani kacang hijau sebesar Rp.2.814.402/bulan,       pendapatan       tenaga       kerja       keluarga       sebesar Rp. 2.903.459/bulan, pendapatan ini tergolong tinggi karena lebih besar dari Upah Minimum Provinsi (UMR) Sumatera Utara per bulan pada tahun 2018. Faktor harga jual, biaya tenaga kerja luar keluarga, biaya pestisida, biaya pupuk dan jumlah produksi berpengaruh nyata terhadap pendapatan usahatani kacang hijau. Usahatani kacang hijau secara finansial layak untuk diusahakan.       Kata Kunci : Kacang Hijau, Usahatani, Pendapatan.
ANALISIS KELAYAKAN USAHATANI JAMBU AIR KESUMA MERAH (Syzygium Aqueum) DI DESA PAYAROBA KECAMATAN BINJAI BARAT Indah Fatma Devi; Kellin Tarigan; Salmiah Salmiah
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 9, No 9 (2018): Volume 9 No. 9 September 2018
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (578.311 KB)

Abstract

Tujuan  Penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui  proporsi  biaya  pada  input usahatani jambu air kesuma merah di daerah penelitian, menganalisis kelayakan usahatani jambu air kesuma merah di daerah penelitian dan untuk menganalisis pengaruh luas lahan dan pemakaian saprodi (jumlah bibit, jumlah pupuk, jumlah pestisida, dan jumlah tenaga kerja) di Desa Payaroba Kecamatan Binjai Barat, Kota Binjai. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan menganalisis kelayakan menggunakan perhitungan R/C  ratio dan BEP (Break   Even   Point)   dan   metode   analisis   regresi   linier   sederhana   yang menggunakan alat bantu SPSS 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proporsi biaya input terbesar pada usahatani jambu air kesuma merah di daerah penelitian adalah biaya tenaga kerja yaitu sebesar 34,68% per petani dan 37,06% per hektar. Usahatani jambu air kesuma merah layak diusahakan di daerah penelitian dimana diperoleh R/C ratio > 1 yaitu 2,23 dan BEP Produksi < Total produksi  yaitu 297 < 690,  serta BEP Harga < harga jual yaitu Rp. 11.974 < Rp. 25.000. Faktor luas lahan tidak berpengaruh nyata terhadap BEP Produksi di daerah penelitian, sedangkan pemakaian saprodi (jumlah bibit, jumlah pupuk, jumlah pestisida dan jumlah tenaga kerja) berpengaruh nyata secara parsial terhadap BEP Produksi di daerah penelitian.   Kata Kunci: Usahatani Jambu Air Kesuma Merah, Kelayakan Usahatani