Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ARAHAN PENYEDIAAN RUANG TERBUKA HIJAU (RTH) PUBLIK BERDASARKAN KEBUTUHAN PENDUDUK KOTA BALIKPAPAN Soraya Lizya; Mega Ulimaz; Subchan Subchan
Plano Madani : Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota Vol 6 No 2 (2017)
Publisher : Jurusan Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jpm.v6i2.3155

Abstract

Kota Balikpapan mendapat predikat sebagai kota paling layak huni (the most liveable city) di Indonesia pada tahun 2014, salah satu kriteria yang diperhatikan dalam penilaian yaitu Ruang Terbuka Hijau (RTH). Namun pada tahun 2012 ketersediaan RTH publik di Kota Balikpapan baru mencapai 9,11% (RTRW Kota Balikpapan 2012-2032) dari ketersediaan minimal yaitu 20% (UU 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang). Ketersediaan RTH publik yang masih luasnya terbatas belum dapat memenuhi kebutuhan jumlah penduduk, sementara Kota Balikpapan terus berkembang setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan arahan penyediaan RTH publik berdasarkan kebutuhan penduduk di Kota Balikpapan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan metode observasi dan telaah dokumen untuk mengetahui selisih kebutuhan dan ketersediaan RTH publik di Kota Balikpapan, dan menggunakan analisis regresi liniear berganda untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi penyediaan RTH publik di Kota Balikpapan. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor yang mempengaruhi penyediaan RTH publik di Kota Balikpapan yaitu, pertumbuhan pertambahan luas fasilitas kesehatan dan ketersediaan areal hijau. Selisih antara kebutuhan dan ketersediaan RTH publik di Kota Balikpapan dapat dikurangi dengan arahan penyediaan dalam penelitian ini meliputi pembangunan RTH publik pada fasum-fasos minimal 20% KDH, pengembangan RTH publik berbentuk vertikal, pemerataan jumlah dan luas RTH publik, serta penetapan kawasan RTH publik.
Kendali Optimal Model Diversifikasi Beras dan Non-beras dengan Target Akhir Konsumsi Retno Wahyu Dewanti; Subchan Subchan
SPECTA Journal of Technology Vol. 1 No. 3 (2017): SPECTA Journal of Technology
Publisher : LPPM ITK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1042.694 KB) | DOI: 10.35718/specta.v1i3.88

Abstract

Dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 22 Tahun 2009 disebutkan bahwa dua sasaran dari upaya diversifikasi pangan masyarakat Indonesia meliputi perbaikan pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi, dan seimbang serta mengurangi konsumsi beras per kapita sebesar 1,5% per tahun. Upaya tersebut dilakukanuntuk menghindari ketergantungan pada satu jenis pangan pokok yaitu beras. Disisi lain ketersediaan pangan lokal merupakan alternatif terbaik sebagai pengganti beras karena lebih mudah dijangkau secara sik maupun ekonomi, seperti jagung, singkong, ubi jalar, sagu, gembili, yang biasa dikenal dengan istilah non-beras. Pada jurnal ini dibahas permasalahan kendali optimal model diversifikasi beras dan non-beras dengan penerapan target akhir konsumsi. Target akhir konsumsi adalah tingkat konsumsi beras dan non-beras yang diharapkan oleh pemerintah pada tahun yang sudah ditentukan. Model dinamik yang digunakan untuk mengintepretasikan adalah Model Lotka-Volterra. Persentase tingkat konsumsi beras dan non-beras dijadikan sebagai variabel pengendali yang bertujuan untuk meminimumkan biaya. Metode penyelesaian yang digunakan adalah Prinsip Minimum Pontryagin. Berdasarkan hasil simulasi ditunjukkan bahwa konsumsi beras menurun secara optimal sedangkan konsumsi non-beras meningkat, sehingga biaya yang dikeluarkan minimum.
Estimasi Kelajuan dan Volume Kendaraan Berdasarkan Model Makroskopik Arus Lalu Lintas Jalan Tol dengan Metode Extended Kalman Filter Febriana Prihatiningsih; Sigit Pancahayani; Subchan Subchan
SPECTA Journal of Technology Vol. 2 No. 2 (2018): SPECTA Journal of Technology
Publisher : LPPM ITK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (800.565 KB) | DOI: 10.35718/specta.v2i2.105

Abstract

In this thesis, the analysis of vehicles' determination of speed and volume in the traffic flow will be discussed by approach time. The analyzation of vehicles' speed and volume done by estimated on macroscopic term of traffic flow in the traffic jam with Extended Kalman Filter (EKF) method. The term of macroscopic views with measured the traffic variable by density the flow rate the flow rate of vehicle and also the vehicle speed's average. In the estimating process, forward difference scheme is implemented to the model and error are measured by Root Mean Square Error. The result showed that the estimation the average of the vehicle’s relative speed in a segment decreased when its volume of vehicle is increased and vice versa.