Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal KOVALEN: Jurnal Riset Kimia Jurnal Sains dan Kesehatan
Ronaldy Nobertson
Program Studi S1 Farmasi, STIFA Pelita Mas Palu
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Chemistry Immunology & microbiology Medicine & Pharmacology

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Uji Potensi Nefropati Diabetes Daun Sirih Merah (Piper croatum Ruiz & Pav) pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus): Potential Test of Diabetes Nefropative of Red Betel Leaf (Piper croatum Ruiz & Pav) on Male White Rats (Rattus norvegicus) Joni Tandi; Rizaldy Lalu; Magfirah; Yunlis Silintowe Kenta; Ronaldy Nobertson
KOVALEN: Jurnal Riset Kimia Vol. 6 No. 3 (2020): Edisi Desember
Publisher : Chemistry Department, Mathematics and Natural Science Faculty, Tadulako University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/kovalen.2020.v6.i3.15323

Abstract

This study aims to determine the type of secondary metabolite compounds in red betel leaf ethanol extract, the potential of red betel leaf ethanol extract on blood glucose, creatinine, and urea levels of male white rats induced by streptozotocin. This study used 30 white male rats which were divided into 6 groups: normal control, negative control, positive control, the dose of 150, 250, and 350 mg/kg BW. The showed that results ethanol extract of red betel leaves contained alkaloids, flavonoids, phenols, saponins, and tannins. Ethanol extract of red betel leaf at a dose of 150 mg /kg BW is an effective dose in reducing levels glucose blood with an average value of decreased blood glucose levels of 238.25 mg/dL, and has an effect on creatinine and ureum, with an average dose of 350 mg/kg BW with a mean creatinine level of 0.64 mg/dL and mean ureum of 39.68 mg/dL. Keywords: Creatinine, ureum, red betel leaf, streptozotocin
Analisis Karakteristik Kimia dan Sifat Organoleptik Tepung Ikan Gabus Sebagai Bahan Dasar Olahan Pangan Wayan Wirawan; Syafika Alaydrus; Ronaldy Nobertson
Jurnal Sains dan Kesehatan Vol. 1 No. 9 (2018): J. Sains Kes.
Publisher : Fakultas Farmasi, Universitas Mulawarman, Samarinda, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25026/jsk.v1i9.84

Abstract

Tepung ikan gabus yang diteliti saat ini hanya dilakukan beberapa pengujian karakteristik kimia. Masalah dalam penelitian ini apakah pembuatan tepung dari ikan gabus sebagai bahan dasar dalam pembuatan berbagai olahan dapat dilakukan, dengan tujuan untuk menghasilkan tepung ikan gabus sebagai bahan dasar olahan yang tinggi akan protein. Penelitian menggunakan rancangan analisis laboratorium, data yang dikumpul berupa data pengamatan serta pendapat panelis terhadap pendapat organoleptik. Penyajian data dalam bentuk tabel yang nantinya dianalisis sehingga diperoleh hasil apakah tepung ikan gabus sangat baik digunakan sebagai bahan olahan. Kemudian dibandingkan dengan standar yang digunakan. Hasil menunjukan bahwa pengujian karakteristik kimia tepung ikan gabus untuk kadar air yang diperoleh 10%, kadar abu 2,94%, kadar lemak 13,81%, kadar serat 21,83% dan kadar protein 65,3%. Hasil ini sesuai dengan yang ditetapkan Food and Agriculture Organization (FAO) yang artinya tepung olahan dari ikan gabus dapat digunakan sebagai bahan olahan.
Co-Authors Joni Tandi, Joni Rizaldy Lalu Syafika Alaydrus Syafika Alaydrus Wayan Wirawan Yunlis Silintowe Kenta