Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN PETUNJUK PRAKTIKUM KIMIA BERBASIS POGIL (Process Oriented Guided Inquiry Learning) BERMUATAN SWH (Science Writing Heuristic) PADA MATERI STOIKIOMETRI KELAS X DI MA FUTUHIYYAH 2 MRANGGEN DEMAK Siti Zumronah; R Firmansyah; Muhammad Zammi
Phenomenon : Jurnal Pendidikan MIPA Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan MIPA
Publisher : Faculty of Science and Technology, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/phen.2019.9.1.3773

Abstract

Penelitian pengembangan petunjuk praktikum kimia berbasis POGIL bermuatan SWH ini didasarkan pada karakteristik peserta didik yang menyukai praktikum. Namun, petunjuk praktikum yang digunakan seperti buku resep, sehingga belum mampu mengarahkan peserta didik menemukan konsep materi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan kualitas petunjuk praktikum kimia berbasis POGIL bermuatan SWH yang dapat mengarahkan peserta didik menemukan konsep materi. Petunjuk praktikum berbasis POGIL bermuatan SWH dikembangkan dengan menggunakan model pengembangan 4-D yang terdiri dari tahap define (pendefinisian), design (perancangan), development (pengembangan), dan disseminate (penyebaran). Akan tetapi yang dilakukan dalam penelitian ini hanya terbatas pada tahap development. Subjek penelitian ini adalah 9 peserta didik dari MA Futuhiyyah 2 Mranggen Demak dengan tingkat pemahaman berbeda. Karakteristik dari petunjuk praktikum kimia yang dikembangkan antara lain: 1) Petunjuk praktikum disusun dengan tahapan-tahapan (orientasi, eksplorasi, penemuan konsep, aplikasi, dan penutup) yang dapat mengarahkan peserta didik menemukan konsep, 2) pertanyaan-pertanyaan dalam petunjuk praktikum bersifat rinci dan dikaitkan dengan kehidupan nyata peserta didik. Penilaian kualitas petunjuk praktikum kimia berbasis POGIL bermuatan SWH menggunakan validasi ahli dan respon peserta didik. Hasil penilaian validasi ahli materi mendapat kategori sangat baik (SB) dengan persentase 92,3%, sedangkan penilaian ahli media mendapat kategori sangat baik (SB) dengan persentase 90,83%. Respon peserta didik terhadap petunjuk praktikum menunjukkan kategori sangat baik (SB) dengan persentase 84,2%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa petunjuk praktikum berbasis POGIL bermuatan SWH layak digunakan sebagai panduan pelaksanaan praktikum di Laboratorium dan perlu diuji lebih lanjut pada kelas besar untuk mengetahui keefektifan produk dalam pembelajaran.
Kajian Literatur : Miskonsepsi Siswa pada Reaksi Redoks Nur Ikma Lailiyah; Muhammad Zammi; Mufidah
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1671

Abstract

Miskonsepsi merupakan hambatan umum dalam pemahaman konsep kimia oleh siswa, terutama dalam topik seperti reaksi redoks. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki efektifitas berbagai model pembelajaran dalam mengurangi miskonsepsi siswa tentang reaksi redoks dan untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang mempengaruhi munculnya miskonsepsi tersebut. Dengan menggunakan metodologi tinjauan pustaka, penelitian ii mengidentifikasi, memilih, mengevaluasi, dan merangkum temuan penelitian yang relevan tentang miskonspsi dalam reaksi redoks. Secara keseluruhan, penelitian ini menekankan pentingnya mengatasi miskonsepsi dalam pendidikan kimia, khususnya dalam topic yang kompleks seperti reaksi redoks. Dengan mengidentifikasi strategi pengajaran yang efektif dan memahami faktor-faktor yang berkontribusi pada miskonsepsi, pendidi dapat meningkatkan kualitas pendidikan kimia dan menciptakan hasil belajar yang lebih baik bagi siswa.