Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KUBIS BUNGA (Brassica oleraceae var Botrytis L. Subvar PM 126 F1) AKIBAT PEMBERIAN TAKARAN PUPUK KANDANG KOTORAN AYAM DI POLYBAG MERIYANTO .; RIDWAN HANAN; HANDRI YANTO
JURNAL TRIAGRO Vol 2, No 2 (2017): Volume 2 No.2 Juli – Desember 2017
Publisher : Universitas Tridinanti Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (601.87 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan hasil tanaman kubis bunga (Brassica oleraceae var Botrytis L. subvar PM 126 F1)akibat pemberian takaran pupuk kandang kotoran ayam di polybag pada dataran rendah. Penelitian ini dilaksanakanndi areal wilayah Desa Purwosari Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin, yang dimulai dari bulan Maret 2017 sampai Mei 2017. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 6 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah P0 = tanpa pemberian pupuk kandang kotoran ayam (kontrol), P1 = 10 ton pupuk kandang kotoran ayam ha-1(33,3 g polybag), P2 = 15 ton pupuk kandang kotoran ayam ha-1. (50 g polybag-1), P3 = 20 ton pupuk kandang kotoran ayam ha-1. (66,6 g polybag-1), P4 = 25 ton pupuk kandang kotoran ayam ha-1. (83,3 g polybag-1), P5 = 30 ton pupuk kandang kotoran ayam ha-1 (100 g polybag ). Peubah yang diamati yaitu jumlah daun (helai), tinggi tanaman (cm), diameter pangkal batang (cm), hari muncul bunga (hari setelah tanam), diameter bunga (cm), bobot bunga segar pertanaman (g), bobot berangkasan segar pertanaman (g), bobot segar bunga ha-1 (kg). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa pemberian pupuk kandang kotoran ayam dapat berpengaruh baik terhadap hasil tanaman kubis bunga, Pemberian pupuk kandang kotoran ayam sebanyak 100 g polybag-1(P5) menghasilkan bobot segar bunga rata-rata tanaman-1, bobot segar berangkasan rata-rata tanaman-1, dan diameter bunganya rata-rata terberat dan terbesar yakni 104,05 g, 201,48 g, dan 13,88 cm. Potensi hasil bobot segar bunga rata-rata ha-1 sebesar 6.502,81 kg pada pemberian pupuk kandang kotoran ayam sebanyak 100 g polybag-1 (P5).
PENGARUH PEMBERIAN BERBAGAI KONSENTRASI LARUTAN NUTRISI HIDROPONIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SELADA MERAH (Lactuca sativa L.) DENGAN SISTEM Deep Flow Technique(DFT) MERIYANTO .; BUSRONI ASNAWI; SARI APRIYANI
JURNAL TRIAGRO Vol 2, No 1 (2017): Volume 2 No.1 Januari – Juni 2017
Publisher : Universitas Tridinanti Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi larutan nutrisi hidroponik yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman Selada Merah (Lactuca sativa L.). Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Bayang (Screen House) Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tridinanti Palembang, pada bulan September 2016 sampai dengan bulan Oktober 2016. Rancangan penelitian yang digunakan adalah metode percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK)dengan 4 perlakuan dan 6 ulangan, setiap ulangan terdiri dari 10 tanaman, maka jumlah tanaman yang diteliti sebanyak 240 tanaman. Jumlah yang diteliti dalam satuan percobaan yaitu 10 tanaman contoh. Perlakuan yang diteliti adalah P1=700 ppm, P2= 800 ppm, P3= 900 ppm, P4= 1000 ppm. Peubah yang diamati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), berat berangkasan basah tanaman (g), berat berangkasan kering tanaman (g), dan berat berangkasan basah akar (g). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, pemberian berbagai konsentrasi nutrisi hidroponik berpengaruh baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman selada merah (Lactuca sativa L.). Tingkat konsentrasi 900 ppm (P3 )diperoleh pertumbuhan dan hasil yang lebih baik yaitu menghasilkan tinggi tanaman 17,70 cm pada minggu ke-3, jumlah daun 22,73 helai pada minggu ke-4, berat berangkasan basah akar 26,48 g dan menghasilkan berat berangkasan basah tanaman 132,27 g.
PENGARUH PERBEDAAN JENIS MATA ENTRES DAN KLON TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KARET (Hevea brasiliensis Muell Arg.)DI POLYBAG Meriyanto .; Bastani S.; Indah L.
JURNAL TRIAGRO Vol 1, No 2 (2016): Volume 1 No.2 Juli – Desember 2016
Publisher : Universitas Tridinanti Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (591.743 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh perbedaan jenis mata entres dan klon terhadap pertumbuhan bibit karet di polybag. Pelaksanaan ini dilaksanakan di Desa Rejodadi, Kecamatan Sembawa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Penelitian ini telah dilaksanakan dari bulan Agustus 2015  sampai dengan November 2015. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok ( RAK) dengan 6 (enam) perlakuan dan 4 (empat) ulangan. Perlakuan yang diteliti yaitu K1 : mata sisik, K2 : mata jarang, K3 : mata rapat (klon IRR 112), K4 : mata sisik, K5: mata jarang, K6 : mata rapat (klon PR 261). Peubah yang diamati yaitu kecepatan tumbuh tunas (hari), tinggi tunas (cm), diameter batang (mm), jumlah tangkai daun (helai), jumlah akar (helai), panjang akar (cm), berat kering akar (g), persentase bibit tanaman yang hidup (%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan jenis mata entrs sisik dari klon IRR 112 memberikan hasil yang terbaik terhadap tinggi tunas yaitu 23.35 cm, jumlah akar 10.38 helai, panjang akar 20.50 cm, dan berat kering akar 1.78 g.Keywords : buds, clones, rubber seedling
PENGARUH PEMBERIAN LARUTAN NUTRISI HIDROPONIK DENGAN BERBAGAI KONSENTRASI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SELADA MERAH (Lactuca sativa L.) DENGAN SISTEM DEEP FLOW TECHNIQUE (DFT) MERIYANTO .; BASTANI SEPINDJUNG; RINTI MANDASARI
JURNAL TRIAGRO Vol 2, No 1 (2017): Volume 2 No.1 Januari – Juni 2017
Publisher : Universitas Tridinanti Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (283.109 KB)

Abstract

Penelitian dilakukan di Rumah Bayang (Green House)Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tridinanti Palembang, dimulai dari bulan Maret sampai bulan April 2017. Penelitian ini dilakukan dengan metode percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 4 perlakuan dan 6 kelompok/ulangan. Perlakuan yang diujicobakan adalah konsentrasi larutan hara sebesar 450 ppm (P1), 600 ppm (P2), 750 ppm (P3), dan 900 ppm (P4). Respon tanaman yang diamati yaitu berupa peubah tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), berat berangkasan basah tanaman (g), berat kering tanaman (g), panjang akar (cm), dan uji organoleptik. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, maka dapat disimpulkan bahwa pemberian nutrisi hidroponik dengan konsentrasi 450 ppm (P1)berpengaruh baik terhadap pertumbuhan tanaman selada merah yaitu menghasilkan tinggi tanaman 18,64 cm pada minggu ke-4 dan jumlah daun 21,80 helai pada minggu ke-4, berat berangkasan basah 114,22 g, berangkasan kering 5,94 dan panjang akar 29,18 cm.Kata Kunci : Hidoponik, DFT, Selada Merah
PENGARUH PEMBERIAN ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG MANIS (ZEA MAYS SACCHARATA STURT.) YULIANTINA AZKA; MERIYANTO .; YOGI ROMADI
JURNAL TRIAGRO Vol 2, No 1 (2017): Volume 2 No.1 Januari – Juni 2017
Publisher : Universitas Tridinanti Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (308.683 KB)

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian zat pengatur tumbuh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis. Penelitian dilakukan di desa Lalang Sembawa Kabupaten Banyuasin Sum-Sel, dimulai pada bulan Desember 2014 sampai bulan April 2015. Penelitian menggunakan RAK dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan, perlakuan yang diteliti yaitu: P0 = 0 ml/l air (Kontrol), P1 = 4 ml/l air, P2 = 8 ml/l air, P3 = 12 ml / l air, P4 = 16 ml/l air, dan P5 = 20 ml / l air. Peubah yang diamati yaitu tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), umur berbunga (hari), jumlah tongkol per tanaman, jumlah tongkol per petak, berat tongkol per tanaman, berat tongkol per petak, diameter tongkol (cm) dan panjang tongkol (cm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ZPT 12 ml/l air memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis dengan menghasilkan tinggi tanaman 186.96 cm, jumlah daun 12.25 helai, umur berbunga 52.5 hari, berat tongkol per tanaman 569.17 g dan berat tongkol per petak 7807.5 g.
PENGARUH PEMBERIAN BERBAGAI MACAM PUPUK DAUN TERHADAP PERTUMBUHAN TUNAS AKSILAR UBI JALAR (Ipomoea batatas L.) VARIETAS CILEMBU SECARA IN VITRO Meriyanto .; Miranty Trinawaty; Nur Fitriani
Jurnal Agroekoteknologi Vol 8, No 2 (2016)
Publisher : Jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33512/j.agrtek.v8i2.1483

Abstract

Effect of foliar fertilizer on growth of axillary buds of sweet potato (Ipomoea batatas L.) Cilembu Variety as in vitro. This research was aimed to find inexpensive formulations planting medium for the multiplication of sweet potato as in vitro. Research was conducted at the Tissue Culture Laboratory of Faculty of Agriculture, University of Tridinanti Palembang from November 2015 until April 2016. The reseach used Randomized Completely Design (RCD) with 5 treatments and 5 replications, namely: H1 = MS (control), H2 = Hyponex 2 g, H3 = Growmore 2 g , H4 = Gandasil D 2g, H5= MS+Hyponex 2 g, H6 = MS+ Growmore 2g, H7=MS+Gandasil D 2g. Each treatment was repeated five (5) times. Parameter observed were: time formed buds, shoots, number of leaves, the time to form roots, number of roots, root length, and percentage of plantlets life. The result showed that the treatment of foliar fertilizer no significant effect than that of MS to spur the growth of axillary buds explants of sweet potato varieties Cilembu in vitro. In the tabulation of foliar fertilizer Growmore 2 g gave explant growth of axillary buds of sweet potato better.Keyword: Sweet potato, Foliar fertilizer.