Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH BEBAN KERJA DAN KOMPENSASI TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN (Studi Pada Karyawan Tingkat Pelaksana Perum Jasa Tirta I Wilayah Sungai Brantas dan Bengawan Solo) M Zainal Arifin; Taher Alhabsji; Hamidah Nayati Utami
Jurnal Bisnis dan Manajemen Vol 3, No 2 (2016): Jurnal Bisnis dan Manajemen Volume 3 Nomor 2 Tahun 2016
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.069 KB) | DOI: 10.26905/jbm.v3i2.411

Abstract

The purposes is to determine the effect of workload, compensation and organizational commitment to employee performance. The method is used to explanatory research by collecting information directly from the respondent, technical sampling took by stratified proporsional Random Sampling, which using the formula from Slovin to obtained sample of 116 people from a total population of 163 people. Data was collected by questionnaires designed with Likert scale. Data analysis method used to descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis which in this study using path analysis (path analysis). Descriptive analysis show the result (1) the average value of the variable workload of 2:28 ( disagree) with the variable workload statement, its mean that their work is easy, (2) the average value of the variable compensation of 4:13 (agree) the statement of variable compensation , its means that compensation more better, (3) the average value of variable organizational commitment at 4:36 (absolutly agree) to the statement variable organizational commitment , which means that organizational commitment is very high , (4) the average value of the variable performance at 4:19 (agree) with the statement of performance variable , which means that the employee's performance is good. The findings showed that there is a significant and positive effect between work load on organizational commitment (? = 0.434, p = 0.000), there is no significant effect and negative between workload on employees performance (? = -0020, p = 0828), there is a significant and positive effect between compensation for organizational commitment (? = 0234, p = 0.005), there is a significant and positive effect of the compensation on employees performance (? = 0282, p = 0.001), and there is a significant and positive effect between organizational commitment to employees performance (? = 0.351, p = 0.000).
PEMAHAMAN KELUARGA MUSLIM TENTANG PERNIKAHAN SECARA ISLAM DI KECAMATAN TEWAH KABUPATEN GUNUNG MAS Munib Munib; M Zainal Arifin
El-Mashlahah Vol 7, No 2 (2017)
Publisher : INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.172 KB) | DOI: 10.23971/el-mas.v7i2.1423

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis, pendekatan ini akan menemukan data deskriptif. Pendekatan ini digunakan untuk mengetahui dan menggambarkan secara jelas dan detail tentang pemahaman Keluarga Dayak Muslim tentang pernikahan secara Islam di Kecamatan Tewah Kabupaten Gunung Mas. Objek penelitian ini adalah pemahaman tentang keluarga Dayak Muslim tentang pernikahan dalam Islam. Penelitian menggunakan teknik Purposive Sampling, dimana peneliti mengambil subyek penelitian pada masyarakat yang ada di Kecamatan Tewah Kabupaten Gunung Mas dengan kriteria yang masyarakat yang berada di lokasi penelitian, keluarga Islam, dan melaksanakan pernikahan secara Islam. Hasildari penelitian ini menyimpulkan bahwa pertama, Pemahaman keluarga dayak muslim di desa Sarerangan Kabupaten Tewah belum baik, karena masyarakatnya terurtama dayak muslim adalah keinginan untuk belajar lebih mendalam tentang agama terus. Kedua, pelaksanaan nikah adat oleh masyarakat dayak muslim memiliki tujuanĀ  yang baik untuk melestarika adat istiadat turun-temurun, dan untuk meminimalkan terjadinya perceraian di kemudian hari, tetapi ada beberapa hal yang menympang dari aturan Islam, yaitu adanya kebiasaan untuk mengumpulkan pasangan setelah pernikahan secara adat. Ketiga, dalam aturan Islam yang tidak ada yang memprioritaskan nikah adat sebelum menikah secara islam, tetapi kebiasaan untuk mengumpulkan passangan di antara dua pernikahan dilarang karena bertentangan dengan syariat Islam yang melarang beberapa laki-laki dan perempuan berpasangan tanpa ikatan hukum dalam Islam.
SURVEI KEPUASAN MASYARAKAT PADA PASIEN PEMEGANG KARTU JOMBANG SEHAT DI PUSKESMAS MOJOAGUNG KABUPATEN JOMBANG M ZAINAL ARIFIN
Publika Vol 5 No 3 (2017)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/publika.v5n3.p%p

Abstract

Abstrak Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Sosial Kabupaten Jombang mengeluarkan program jaminan kesehatan berupa Kartu Jombang Sehat (KJS). Kartu Jombang Sehat tidak jauh berbeda dengan kartu kartu jaminan kesehatan yang lain. Secara fungsi, layanan dan alur penggunaannya sama, yang membedakan adalah waktu dan daerah penerbitan kartu. Kartu Jombang Sehat diterbitkan pemerintah Kabupaten Jombang bagi masyarakat Jombang yang tidak mampu dan fakir miskin yang belum terdaftar sebagi peserta Jamkesmas. Prosedur Kartu Jombang Sehat menggunakan sistem rujukan berjenjang dimana peserta KJS harus melalui fasilitas kesehatan tingkat I atau puskesmas untuk berobat. Salah satu Puskesmas yang melayani peserta Kartu Jombang Sehat adalah Puskesmas Mojoagung dimana Puskesmas Mojoagung merupakan Puskesmas terbaik di Kabupaten Jombang. Dari hasil uraian diatas, perlu dilakukan kajian mendalam mengenai pelayanan yang diberikan Puskesmas Mojoagung kepada pasien pemegang Kartu Jombang Sehat. Hal tersebut menjadikan peneliti tertarik untuk meneliti lebih dalam dengan mengambil judul: Survei Kepuasan Masyarakat Pada Pasien Pemegang Kartu Jombang Sehat di Puskesmas Mojoagung Kabupaten Jombang.Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif – kuantitatif. Penelitian ini mengambil sampel 85 orang dari populasi 547 orang menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu menggunakan analisis statistik kuantitatif deskriptif.Hasil penelitian menunjukan bahwa pelayanan pasien pemegang Kartu Jombang Sehat di Puskesmas Mojoagung Kabupaten Jombang secara garis besar sudah berjalan dengan sangat baik karena perolehan nilai setiap indikator prosedur memperoleh persentase sebesar 55,41%, persyaratan prosedur 66,43%, waktu pelayanan 68,35%, biaya/tarif 68,35%, produk spesifikasi jenis pelayanan 75,53%, kompetensi pelaksana 76,53%, perilaku pelaksana 66,88%, maklumat pelayanan 76%, penanganan pengaduan, saran dan masukan sebesar 66,71%. Peneliti memberikan beberapa saran yaitu Melakukan perbaikan-perbaikan pelayanan terhadap pasien pemegang Kartu Jombang Sehat dengan meningkatkan kualitas pegawai dan petugas dengan pelatihanpelatihan khusus, mensosialisasikan beberapa keterangan-keterangan atas Kartu Jombang sehat kepada Pasien Pemegang Kartu Jombang Sehat, dan di sarankan agar Puskesmas Mojoagung menambah tenaga ahli di Unit Gawat Darurat Puskesmas Kata Kunci : Survei Kepuasan Masyarakat, Kartu Jombang Sehat
PEMAHAMAN KELUARGA MUSLIM TENTANG PERNIKAHAN SECARA ISLAM DI KECAMATAN TEWAH KABUPATEN GUNUNG MAS Munib Munib; M Zainal Arifin
El-Mashlahah Vol 7, No 2 (2017)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23971/el-mas.v7i2.1423

Abstract

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis, pendekatan ini akan menemukan data deskriptif. Pendekatan ini digunakan untuk mengetahui dan menggambarkan secara jelas dan detail tentang pemahaman Keluarga Dayak Muslim tentang pernikahan secara Islam di Kecamatan Tewah Kabupaten Gunung Mas. Objek penelitian ini adalah pemahaman tentang keluarga Dayak Muslim tentang pernikahan dalam Islam. Penelitian menggunakan teknik Purposive Sampling, dimana peneliti mengambil subyek penelitian pada masyarakat yang ada di Kecamatan Tewah Kabupaten Gunung Mas dengan kriteria yang masyarakat yang berada di lokasi penelitian, keluarga Islam, dan melaksanakan pernikahan secara Islam. Hasildari penelitian ini menyimpulkan bahwa pertama, Pemahaman keluarga dayak muslim di desa Sarerangan Kabupaten Tewah belum baik, karena masyarakatnya terurtama dayak muslim adalah keinginan untuk belajar lebih mendalam tentang agama terus. Kedua, pelaksanaan nikah adat oleh masyarakat dayak muslim memiliki tujuanĀ  yang baik untuk melestarika adat istiadat turun-temurun, dan untuk meminimalkan terjadinya perceraian di kemudian hari, tetapi ada beberapa hal yang menympang dari aturan Islam, yaitu adanya kebiasaan untuk mengumpulkan pasangan setelah pernikahan secara adat. Ketiga, dalam aturan Islam yang tidak ada yang memprioritaskan nikah adat sebelum menikah secara islam, tetapi kebiasaan untuk mengumpulkan passangan di antara dua pernikahan dilarang karena bertentangan dengan syariat Islam yang melarang beberapa laki-laki dan perempuan berpasangan tanpa ikatan hukum dalam Islam.