Nur hasanah
Universitas syiah kuala

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Minat siswa melanjutkan studi setelah lulus sltp Juli Juliani; M. Husen; Nur hasanah
JIMBK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling Vol 5, No 4 (2020): Desember 2020
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini berjudul “ Minat Siswa Melanjutkan Studi Lanjutan Setelah Lulus SMP”. Penelitian ini mengangkat masalah dimana siswa sering bingung dalam pengambilan keputusan studi lanjutan, dalam memilih studi lanjuta siswa sering ikut-ikutan sama temannya sehingga tidak sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki, minat untuk melanjutkan sekolah setelah menyelesaikan SMP sangat antusias dari kalangan siswa, terutama siswa laki-laki banyak yang ingin melanjutkan ke SMK, karena setelah selesai dari SMK mereka sudah memiliki skill dan jika tidak melanjutkan ke perguruan tinggi mereka sudah bisa terjun ke dunia usaha.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran minat siswa dalam melanjutkan studi setelah lulus SMP. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif persentase dengan pendekatan kuantitatif. Lokasi penelitian di SMPN 8 banda Aceh. Tekhnik pengumpulan data adalah angket dengan bentuk skala likert. Teknik pengolahan dan analisis data yaitu dengan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukkan gambaran bahwa minat siswa dalam melanjutkan studi setelah lulus SMP berada pada kategori sedang dengan persentase 55%. Gambaran minat siswa melanjutkan studi berdasarkan indikator perasaan senang 71 orang siswa dengan persentase 77%, indikator perasaan tertarik juga berada pada kategori sedang dengan jumlah siswa 71 orang dengan persentase 77%, indikator perhatian juga berada pada kategori sedang dengan jumlah siswa 55 orang dengan persentase 60% dan indikator keinginan juga berada pada kategori sedang dengan jumlah siswa 56 orang dengan persentase 61%, Dan dari 92 orang siswa minat melanjutkan studi terbanyak adalah di SMA dengan persentase 46%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah minat siswa untuk melanjutkan studi sangat atusius dengan beragamnya studi lanjutan yang dipilih oleh siswa tersebut.Kata kunci: Minat dan Studi Lanjutan
LAYANAN REHABILITASI PADA PENYALAHGUNA NARKOBA DI RUMAH SAKIT JIWA ACEH Erlinda Sammelita; Syaiful Bahri; Nur hasanah
JIMBK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling Vol 4, No 3 (2019): September 2019
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKSalah satu cara penanggulangan masalah narkoba ialah dengan cara pemulihan melalui rehabilitasi. Rehabilitasi merupakan suatu bentuk perlindungan sosial yang membangun klien pengguna narkoba untuk tertib sosial agar tidak kembali menggunakan narkoba. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahui layanan apa saja yang diberikan pada penyalahguna narkoba, 2) Mengetahui hambatan apa saja yang dialami oleh konselor adiksi pada saat diberikan layanan rehabilitasi, 3) Mengetahui apa saja upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan layanan rehabilitasi di Rumah Sakit Jiwa Aceh. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif serta menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian ini merupakan konselor adiksi, pengambilan subjek pada penelitian ini dilakukan menggunakan teknik purposive, yaitu subjek dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan rehabilitasi narkoba di Rumah Sakit Jiwa Aceh yaitu, 1) Layanan rehabilitasi narkoba di RSJ Aceh menggunakan pendekatan secara individu, kelompok, keluarga dan religius, layanan yang diberikan secara bertahap pertama yaitu detoksifikasi, kedua layanan primery dan ketiga layanan re-entery serta didukung oleh konselor yang memiliki keterampilan yang sudah mengikuti pelatihan tentang adiksi dan dinyatakan terakreditasi. 2) Hambatan yang dialami yaitu klien masih menutup diri, suka memanipulasi, tidak ada layanan religius untuk klien non muslim dan perlunya dukungan dari masyarakat untuk tidak memberikan stigma kepada pengguna narkoba, sedangkan 3) Upaya mengatasi hambatan dari setiap masalah klien bisa ditangani oleh konselor adiksi, dari pihak orangtua klien sudah bisa dikatakan sangat mendukung layanan rehabilitasi ini, karena orangtua klien juga diberikan pemahaman tentang adiksi lewat layanan pemulihan dukungan PENKES (Pendidikan Kesehatan Keluarga) serta seminar mengenai narkoba. Kata kunci : Rehabilitasi, penyalahguna narkoba, rehabilitasi narkoba