Roni Fitriadi
Universitas Syiah Kuala

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis faktor-faktor penyebab ketidakhadiran siswa di sekolah dan upaya guru BK dalam mengatasinya (Suatu penelitian pada MAN 4 Kabupaten Aceh Besar) Roni Fitriadi; Nurhasanah Nurhasanah; Martunis Yahya
JIMBK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling Vol 4, No 3 (2019): September 2019
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling, FKIP Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Persentase ketidakhadiran siswa pada MAN 4 Kabupaten Aceh Besar hampir setiap bulan meningkat, meskipun berbagai kegiatan telah dilakukan oleh guru BK dalam upaya mengatasinya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran ketidakhadiran siswa di sekolah, faktor-faktor yang menyebabkan ketidakhadiran siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar di sekolah, serta upaya guru BK dalam mengatasi penyebab ketidakhadiran siswa di sekolah. Jenis penelitian ini penelitian deskriptif dengan pendekatan mixed methods yaitu menggabungkan dua pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Lokasi penelitian pada MAN 4 Aceh Besar dengan jumlah sampel 40 siswa dan 2 guru BK. Teknik pengumpulan data dengan angket,  wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik pengolahan dan analisis data yaitu dengan analisis kuantitatif dan kualitatif dalam bentuk persentase dan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan gambaran ketidakhadiran siswa di sekolah MAN 4 Kabupaten Aceh Besar berada pada kategori rendah sebanyak 6 siswa dengan persentase 15%, kategori sedang sebanyak 28 siswa dengan persentase 70%, serta kategori tinggi sebanyak 6 siswa dengan persentase 15%. di samping itu dari analisis angket yang telah di bagikan kepada siswa faktor-faktor penyebab ketidakhadiran siswa di sekolah diantara lain adalah berasal dari faktor lingkungan keluarga 45% jarang mengawasi anak untuk datang ke sekolah, dan faktor dari dalam diri siswa 40% malas datang ke sekolah, dan hampir sebagian 42,5% membantu pekerjaan di rumah seperti berjualan, dan membantu mengelola pertanian di sawah. hasil wawancara dengan siswa terdapat tidak mengerjakan PR, susah bangun pagi. Upaya yang telah dilakukan oleh guru BK untuk mengatasi ketidakhadiran siswa di sekolah adalah dengan cara memanggil siswa yang bersangkutan, melakukan konseling individual, dan langsung mengadakan home visit ke rumah siswa. Rekomendasi dari penelitian ini adalah perlunya kerja sama antara orang tua siswa dan guru di sekolah.Kata Kunci : Ketidakhadiran, Faktor-Faktor, dan Upaya Guru BK