Zilvi A. Rahmi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Partisipasi Nelayan dan Peran Pemangku Kepentingan Dalam Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Daerah Pulau Tuan, Aceh Besar Zilvi A. Rahmi; Chaliluddin Marwan; Edy Miswar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan Perikanan Unsyiah Vol 2, No 4 (2017): November 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.976 KB)

Abstract

The district of Aceh Besar has 23 districts and 8 of them are in the coast. Peukan Bada district is a coastal area where the majority of people are fishermen. In Peukan Bada there are 211 fishermen’s who do fishing in Tuan Island waters conservation area. Marine Waters Conservation Area Tuan has been defined as a Water Conservation Area by Decree of the Regent of Aceh Besar Number 190 of 2011 on the Establishment of Regional Water Conservation Area of Aceh Besar Regency of Aceh Province. In this research, to conduct a study on the relationship of  fishermen participation and stakeholder role as a tool and reference in conducting activities of utilization in a water. The purpose of this research is to know the participation of fishermen and pemangku kepentingan role in the management of Tuan Island Watershed Conservation Area, and to know the relationship of fishermen participation and stakeholder role in the management of Tuan Island Watershed Conservation Area. The data used in this research include primary data and secondary data. The analytical method that used to find out the relationship of both using correlation formula. The results showed that the active participation of fishermen 81.94% and the role of are stakeholder were 77.78%. It can be concluded that the most of the fishermen in the category of active participation. Correlation value indicates there is relationship between two variables with value r = 0.839 and the relationship between fisherman participation and stakeholder role is very strong.       Kabupaten Aceh Besar mempunyai 23 Kecamatan dan 8 diantaranya berada di pesisir. Kecamatan Peukan Bada merupakan kawasan pesisir yang masyarakatnya sebahagian besar merupakan nelayan. Nelayan Peukan Bada berjumlah 211 nelayan yang melakukan penangkapan ikan di Kawasan konservasi perairan daerah Pulau Tuan. Kawasan Konservasi Perairan daerah Pulau Tuan Telah ditetapkan sebagai Kawasan Konservasi Perairan daerah dengan SK Bupati Aceh Besar  Nomor 190 tahun 2011 tentang Pembentukan Kawasan Konservasi Perairan daerah Daerah Kabupaten Aceh Besar Provinsi Aceh. Pada penelitian ini, perlu dilakukan sebuah kajian mengenai hubungan partisipasi nelayan dan peran pemangku kepentingan sebagai alat dan acuan dalam melakukan kegiatan pemanfaatan di sebuah perairan daerah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui partisipasi nelayan dan peran pemangku kepentingan dalam pengelolaan kawasan konservasi perairan daerah Pulau Tuan, serta mengetahui hubungan partisipasi nelayan dan peran pemangku kepentingan dalam pengelolaan kawasan konservasi perairan daerah Pulau Tuan. Data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan untuk mengetahui hubungan keduanya menggunakan rumus korelasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel partisipasi nelayan sangat tinggi sebesar 81,94% dan variabel peran pemangku kepentingan sangat tinggi sebesar 77,78%. Nilai korelasi menunjukkan terdapat hubungan antara kedua variabel dengan nilai r = 0,839 dan hubungan antara partisipasi nelayan dan peran pemangku kepentingan tinggi.