Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

IMPLEMENTASI ZOOM, GOOGLE CLASSROOM, DAN WHATSAPP GROUP DALAM MENDUKUNG PEMBELAJARAN DARING (ONLINE) PADA MATA KULIAH BAHASA INGGRIS LANJUT (Studi Kasus Pada 2 Kelas Semester 2, Jurusan Administrasi Bisnis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bina Sa Naserly, Mursyid Kasmir
Aksara Public Vol 4 No 2 (2020): Mei (2020)
Publisher : EDUTECH CONSULTANT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk menganalisis pemanfaatan berbagai platform online yang dapat digunakan sebagai media penunjang pembelajaran daring dalam mata kuliah bahasa inggris lanjut. Beberapa platform yang dimanfaatkan adalah Zoom sebagai media live streaming, Google Classroom sebagai media interaksi kelas virtual berbasis web, dan WhatsApp group untuk mendukung interaksi yang lebih ringkas dalam kelas daring berbasis platform chat. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif sehingga pemanfaatan ketiga platform digital tersebut dapat diteliti lebih rinci mulai dari kelemahan hingga kelebihannya masing-masing. Penelitian ini diterapkan pada 2 kelas dengan mata kuliah yang sama, yaitu Bahasa Inggris Lanjut yang diajarkan pada mahasiswa semester 2, Jurusan Administrasi Bisnis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bina Sarana Informatika. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung dan wawancara kepada mahasiswa yang terlibat.
PENGEMBANGAN MATERI KULIAH SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PENGUCAPAN BAHASA INGGRIS (PRONUNCIATION) DI MASA PANDEMI (Studi Kasus Pada Mata Kuliah Bahasa Inggris II di Kelas Sistem Informasi Fakultas Teknik & Informatika UBSI) Kasmir Naserly, Mursyid
Jurnal Akrab Juara Vol 6 No 3 (2021)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pemanfaatan materi kuliah sebagai bahan latihan membaca dan pengucapan bahasa Inggris dalam pembelajaran daring. Hasil latihan digunakan sebagai tolak ukur kemampuan peserta didik melalui metode perekaman hasil bacaan. Penelitian tentang kesalahan pengucapan ini diteliti secara deskriptif kualitatif dengan melibatkan 49 mahasiswa khususnya dalam mata kuliah dasar umum Bahasa Inggris II. Dalam penelitian tercatat ada 16 kata yang kerap diucapkan salah oleh mahasiswa. Kesalahan tersebut umumnya terjadi karena interfensi Bahasa Indonesia yang secara tidak sengaja terucap saat membaca teks berbahasa Inggris. Penelitian ini diterapkan pada 2 kelas dengan mata kuliah yang sama pada mahasiswa semester 2, Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Informatika, Universitas Bina Sarana Informatika. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung kepada mahasiswa yang terlibat.
TERJEMAHAN ASPEK BUDAYA DALAM SUBTITLE FILM DATE NIGHT Mursyid Kasmir Naserly
Wanastra: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 9, No 2 (2017): September
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.076 KB) | DOI: 10.31294/w.v9i2.2406

Abstract

Abstrak  –  The purpose of this study was to obtain a comprehensive picture of the cultural aspects in the movie Date Night subtitle translation. Translation is traced in terms of culture and translation. This study is a qualitative study using content analysis techniques. Object of this research is the translation subtitles on the movie Date Night, Shawn Levy's film which is in English and translated into Indonesian in the form of subtitling. The film highlights the social and cultural life in America, ranging from divorce, crime to political themes; it would not be surprised if this film had won several awards in 2010 and 2011. There are five aspects of the approach used in the research culture, including the ecological aspects, aspects of material culture, social cultural aspects, organizational aspects, customs, activities, concepts, beliefs and aspects of the habits and body language. Subtitle translation that has mixed with the cultural aspects of translation approaches and methods of translation strategies. The findings of this study as follows, aspects of culture found in the subtitle translation tends to refer to the translation of communicative strategies and make the target language as a direction for conveying information to readers. The key is the translator skills to establish an effective and concise language of the subtitle display. Key words: cultural aspects, subtitle translation, translation, film
Utilizing News Text Development in Teaching Reading: A Case at English Course for Public Relation of Universitas Bina Sarana Informatika Mursyid Kasmir Naserly; Yousef Bani Ahmad
ELT in Focus Vol. 1 No. 2 (2018): ELT in Focus
Publisher : ENGLISH EDUCATION DEPARTMENT - UNIVERSITAS SINGAPERBANGSA KARAWANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.893 KB) | DOI: 10.35706/eltinfc.v1i2.1847

Abstract

In this study the researchers sought to develop a pattern of reading teaching in the English for Public Relations course. The development of the pattern researchers realized in the reading exercise pattern using news text media. This certainly will arouse the curiosity of the participants, compared to the pattern of practice materializing formal texts or even reading texts with old themes. The use of news texts that are more casual in nature certainly can be used as a benchmark for students' reading skills, especially in honing the scanning and skimming skills they have learned before. How fast the participants in reading and understanding the meaning they read is the target of success that the researchers saw, so that in the future researchers can find other ways to apply the method of scanning and skimming with other text media.
DEEPENING THE INTEREST OF ONLINE GAMES LEARNER AS AN EFFORTS TO FIND NEW PATTERNS IN LEARNING ENGLISH (Case Study on English Subject I in the UBSI Faculty of Information Technology Accounting Information System Class) Mursyid Kasmir Naserly
JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA) Vol 7 No 2 (2019): JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA)
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research was conducted as an effort to produce an unusual pattern of learning English. Developing the pattern the researcher embodies in the form of searching the learner's interest in English, after that the researcher observes each activity related to that interest to find a new formula in learning English, especially at the elementary level. Interest in this research is focused on a student who likes playing online games, and then researchers try to explore it through the interview method so that the expected formula can be summarized in detail and can be applied in Basic English learning patterns in general, according to the interests of each learner.
LATIHAN MENYIMAK DAN PENGUASAAN KOSA KATA BAHASA INGGRIS MELALUI CHANNEL YOUTUBE DEDDY CORBUZIER UNTUK MENDUKUNG PEMBELAJARAN DARING (ONLINE) PADA MATA KULIAH BAHASA INGGRIS LANJUT (Studi Kasus Pada Jurusan Administrasi Bisnis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Mursyid Kasmir Naserly
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 5 No 4 (2020): November
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Riset tentang penggunaan Youtube sebagai bahan ajar alternatif memang sudah banyak dilakukan, baik sebelum pandemi maupun saat pandemi sudah berlangsung. Hanya saja penelitian yang dilakukan baru seputar penjelasan Youtube sebagai platform alternatif, dan belum secara spesifik membahas channel dan bentuk latihan atau belajar yang seperti apa yang dilakukan. Untuk itu, maka penelitian ini hadir sebagai pelengkap sebagai wadah untuk memberikan wawasan terhadap para pengajar bahasa inggris dasar dalam memanfaatkan Youtube sebagai objek latihan, sebab web berbasis konten video ini sangat dekat dengan keseharian peserta didik. Bahasa inggris dasar merupakan mata kuliah pengulangan (review) yang memerlukan banyak latihan. Untuk itu, pemilihan Youtube sebagai sumber belajar alternatif selama perkuliahan daring dilakukan, diharapkan dapat memaksimalkan penguasaan bahasa inggris dasar secara bertahap khususnya dalam latihan menyimak dan penguasaan kosa kata. Penelitian ini dijabarkan melalui metode kualitatif deskriptif dengan menganalisa capaian hasil latihan mahasiswa melalui rekomendasi salah satu episode video di Channel Youtube Deddy Corbuzier.
POLA ASUH (PARENTING) DALAM NOVEL SUSAH SINYAL KARYA IKA NATASSA & ERNEST PRAKASA (Sebuah Kajian Psikologi Sastra) Mursyid Kasmir Naserly
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 3 No 2 (2018): Mei
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam penelitian ini peneliti berusaha mengungkap pesan moral seputar pola asuh (parenting) yang secara tersirat hadir dalam novel Susah Sinyal karya Ika Natassa dan Ernest Prakasa ini. Melalui penerapan teori psikologi sastra dan pola asuh, peneliti menyimpulkan bahwa novel hasil saduran dari skenario asli film Susah Sinyal tersebut sangat mampu menyuguhkan aspek pendidikan pola asuh kepada para penikmatnya. Sasaran utama yang paling terasa adalah para orangtua yang hidup di era modern. Sebab orangtua di era ini lebih banyak menggunakan pola asuh permisif dibandingkan jenis pola asuh lainnya. Dari aspek pola asuh permisif tersebut peneliti menemukan banyak dampak negatif khususnya dalam hal komunikasi antara orangtua dan anak. Terlebih lagi jika pola asuh sang anak sudah sampai dialihkan ke pihak ketiga, dimana dalam novel ini ditujukan pada sang Oma. Sebagai penutup, peneliti juga ingin menambahkan dua buah pesan positif diantaranya komunikasi yang efektif dan quality time sebagai wadah untuk menetralisir kerenggangan komunikasi yang terjadi antar orangtua dan anak, jika saja pola asuh permisif sudah terlanjur diterapkan didalam keluarga. Kata kunci: pola asuh, pola asuh permisif orangtua, anak, keluarga, komunikasi.
PEMANFAATAN VIDEO SEBAGAI MEDIA LATIHAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS (Studi Kasus Pada Mata Kuliah Bahasa Inggris II di Kelas Manajemen Informatika AMIK BSI) Mursyid Kasmir Naserly
Jurnal Akrab Juara Vol 3 No 4 (2018)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In this study researchers tried to develop a teaching pattern in the basic English language classes. The development of this pattern will focus in the form of exercises using audio visual or video media. Hopefully from this improvement material will arouse the curiosity of the participants, compared to the pattern of text exercises such as multiple choice or commonly found essays. The use of video as an English language training material turned out to be used as a benchmark for the competency of teaching participants, especially in terms of listening, writing and translation. The three aspects of the study were tested simply through a video material that researchers downloaded from youtube.
ANALISIS KESALAHAN SIMPLE PRESENT TENSE PADA MATERI KULIAH BAHASA INGGRIS DASAR (Studi Kasus Pada Kelas 64.1C.25 Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi & Bisnis 2021/2022 UBSI) Mursyid Kasmir Naserly
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 7 No 3 (2022): Agustus
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58487/akrabjuara.v7i3.1865

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kesalahan peserta didik saat mengaplikasikan formula simple present tense pada bentuk kalimat positif, negatif dan kalimat tanya. Hasil penelitian diambil dari jawaban-jawaban latihan peserta didik, dan hasil tersebut digunakan sebagai tolak ukur kemampuan peserta didik dalam memahami formula dasar simple present tense. Penelitian tentang kesalahan penggunaan formula simple present tense ini diteliti secara deskriptif kualitatif dengan melibatkan 28 mahasiswa khususnya dalam mata kuliah dasar umum Bahasa Inggris Dasar. Dalam penelitian tercatat ada dua kesalahan umum yang sering ditemukan, diantaranya yaitu kesalahan penghilangan dan kesalahan penggunaan elemen kalimat yang tidak sesuai dengan formula simple present tense. Kesalahan tersebut umumnya terjadi karena kelalaian mahasiswa dalam mengerjakan tugas dan sebagian lain terjadi karena ketidakcermatan mahasiswa dalam menggunakan formula simple present tense dengan kalimat yang disusun, sehingga terkadang formulanya tercampur dengan tenses lain. Penelitian ini diterapkan pada 1 kelas, Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bina Sarana Informatika. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi langsung kepada mahasiswa yang terlibat.
Analisis Kesalahan Simple Past Tense pada Materi Kuliah Bahasa Inggris Dasar (Studi Kasus pada Kelas 64.1c.25 Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi & Bisnis 2022/2023 UBSI) Mursyid Kasmir Naserly
Journal on Education Vol 6 No 1 (2023): Journal On Education: Volume 6 Nomor 1 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v6i1.3848

Abstract

This study analyzes the errors in the usage of the simple past tense formula by 20 students enrolled in the Basic English course in the Department of Management, Faculty of Economics and Business, Bina Sarana Informatika University. The research data were collected from the students' exercise answers to evaluate their understanding of the formula. The research method employed was qualitative descriptive. The results of the study indicate a common error frequently encountered, which is the misuse of sentence elements that do not correspond to the simple past tense formula. This error is attributed to the students' negligence, lack of precision in completing assignments, and the mixing of formulations with other tenses. Data were collected through direct observation of the students. The aim of this research is to gain a better understanding of the common errors in using the simple past tense formula, particularly in the context of teaching basic English at the university level.