Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Karakteristik Individu Dan Kondisi Lingkungan Pemukiman di Daerah Endemis Leptospirosis Di Kota Semarang Tri Ramadhan; Bambang Yunianto
ASPIRATOR - Journal of Vector-borne Disease Studies Vol 2 No 2 (2010): Jurnal Aspirator Volume 2 Nomor 2 2010
Publisher : Loka Litbang Kesehatan Pangandaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (570.929 KB)

Abstract

Leptospirosis is an acute febrile illness infecting human and animal (zoonosis) and caused by the bacteria leptospira. Semarang city is one endemic leptospirosis with incidence rate in 2009 of 13,27/100.000 and case fatality rate 3,5%. This study aimed to know the epidemiological characteristics of leptospirosis cases and the relationship of environmental conditions of settlement with the incidence of leptospirosisThe study was observational with cross sectional design. Data population are the people who visit the health center with clinical symptoms of leptospirosis and secondary data from the Health Department of Semarang. Sample are people who visited the health center with clinical symptoms of leptospirosis (mainly: fever (body temperature> 37oC) or fever accompaniedby headache, muscle aches, conjunctivitis and rash). Data environmental conditions of settlement had beed observed and interviewed using, and analysed bivariat with chisquare. The results show characteristics of respondents most of the age group 10 -19 years(38.1%), male sex (56.2%), education level did not complete primary school (30.5%) Distributioncases of leptospirosis attack more men (55%) with mortality rate (CFR = 3.6), and in the age group 0-19 years that is as much as 32.5% (CFR=14.29)Environmental conditions associated with the occurrence of leptospirosis include kitchen wall not a wall, no plavond, open dumping and dirty house. To prevention transmission of leptospirosis, among others, hygiene sanitasi,rat proofing so it does not make to nest rat.
HUBUNGAN MINAT BERWIRAUSAHA DENGAN MATA PELAJARAN PRODUK KREATIF DAN KERWIRAUSAHAAN (PKK) DI SMK NEGERI 1 LINTAU BUO Tri Ramadhan; Irzal Irzal; Hendri Nurdin; Primawati Primawati
Jurnal Vokasi Edukasi (VomEk) Vol 5 No 2 (2023): Jurnal Vokasi Mekanika
Publisher : Departemen Teknik Mesin Fakultas Teknik Unversitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/vomek.v5i2.514

Abstract

Lulusan dari SMK masih banyak yang menganggur setelah menamatkan pendidikannya, mereka memiliki kebimbangan terhadap langkah apa yang seharusnya mereka ambil setelah lulus. Keraguan siswa untuk melanjutkan Pendidikan ke jenjang universitas, pada mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaanmasih belum berjalan dengan tujuan pembelajaran dikarenakan guru lebih banyak memberikan teori dan meberikan LKS serta memberi tugas praktik hanya di akhir saja akibatnya kurangnya minat para siswa untuk belajar, hal ini sesuai dengan rendahnya nilai ujian para siswa. Yang dapat berakibat kurangnya minat siswa dalam berwirausaha. Kajian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui adakah hubungan yang antara minat berwirausaha dengan mata pelajaran pkk. Jenis kajian ini yakni kuantitatif dengan sifat korelasional. Teknik korelasional digunakan untuk mengetahui hubungan antar variable. Pada kajian ini menggunakan siswa kelas XI TP SMK N Lintau Buo sebagai populasi. Hasil penelitian menunjukan nilai r hitung 0.342 dan nilai sig 0.015. hal ini artinya nilai r hitung > r table (0.279) dan nilai sig > 0.05. hasil ini disimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara variable minat berwirausaha dengan mata pelajaran PKK sehingga hipotesis diterima. Kesimpulan dari hasil penelitian dan analisis diatas yaitu Terdapat hubungan dan signifikan pada minat berwirausaha siswa dengan mata pelajaran Produk Kreatif Kewirausahaan kelas XI di SMK N 1 Lintau Buo