Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh jumlah gula dan CMC terhadap mutu sirup seledri Mahyu Danil; Nurul Sakinah; M Nuh; Wan Bahroni Jiwar Barus; Miranti Miranti; Susan Novrini
AGRILAND Jurnal Ilmu Pertanian Vol 9, No 3 (2021): Agriland: Jurnal Ilmu Pertanian
Publisher : Universitas Islam sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/agr.v9i3.5004

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium THP Fakultas Pertanian UISU. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan dua (2) ulangan. Faktor I : Jumlah Gula (G) yang terdiri atas empat taraf : G1 (55%), G2 (60%), G3 (65%), G4 (70%). Faktor II : Jumlah CMC (C) yang terdiri atas empat taraf : C1 (0%), C2 (0,5%), C3 (1%), C4 (1,5%). Parameter yang diamati meliputi TSS, kadar vitamin C, tinggi endapan, organoleptik rasa, dan organoleptik aroma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah gula berpengaruh berbeda sangat nyata terhadap TSS, kadar vitamin C dan nilai organoleptik aroma dan rasa, dan berbeda tidak nyata terhadap tinggi endapan
Jenis karung dan lama fermentasi berpengaruh terhadap mutu kopi bubuk yang dihasilkan Mahyu Danil; Susan Novrini
AGRILAND Jurnal Ilmu Pertanian Vol 7, No 2 (2019): AGRILAND: Jurnal Ilmu Pertanian
Publisher : Universitas Islam sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.709 KB) | DOI: 10.30743/agr.v7i2.2018

Abstract

Kopi merupakan produk pertanian yang mengandalkan aspek kualitas citarasa, maka sasaran akhir budidaya kopi adalah produk biji yang bercitarasa tinggi. Citarasa kopi sangat dipengaruhi oleh cara pengolahannya yaitu proses fermentasi dan penyangraian. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan mutu bubuk kopi yang baik agar mendapatkan bubuk kopi bercitarasa tinggi. Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap factorial tiga ulangan dengan jenis karung dan lama fermentasi sebagai perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis karung dan lama fermentasi berpengaruh terhadap mutu bubuk kopi yang dihasilkan. Jenis karung goni dan lama fermentasi 48 jam merupakan perlakuan yang mampu menghasilkan mutu bubuk kopi dengan warna baik dan bercita rasa tinggi.
Pengaruh lama fermentasi dan dosis ragi terhadap kadar bioetanol pada fermentasi limbah tapioka padat kering Mahyu Danil
AGRILAND Jurnal Ilmu Pertanian Vol 8, No 1 (2020): AGRILAND: Jurnal Ilmu Pertanian
Publisher : Universitas Islam sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/agr.v8i1.2591

Abstract

Upaya minimalisasi limbah dari proses pembuatan tepung ubi kayu salah satunya dengan memanfaatkan kembali limbah. Etanol dapat diperoleh melalui konversi biomasa seperti serealia, umbi akar dan molase dengan menggunakan teknologi fermentasi dan oleh aktivitas mikroba. Limbah onggok ketela pohon sebagai sisa pembuatan tepung topioka dianggap kurang berguna bagi masyarakat, karena nilai ekonomisnya yang masih rendah dan pemanfaatannya belum optimal. Masih adanya beberapa kandungan nutrisi di dalam limbah onggok, maka perlu dilakukan penelitian lebih lanjut sebagai bahan alternatif pembuatan alkohol. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap faktorial tiga ulangan dengan waktu fermentasi dan dosis ragi sebagai perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar etanol, densitas, dan rendemen bioethanol terbaik diperoleh pada waktu fermentasi selama 9 hari dan dosis ragi 30 g/150 g.
PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN FAKULTAS PERTANIAN BERBASIS SUMBERDAYA LOKAL Tri Martial; Mhd. Asaad; Supriadi; Mahyu Danil; Desi Novita
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 1 (2020): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v4i1.370

Abstract

Tujuan dari program pengembangan kewirausahaan (PPK) di Fakultas Pertanian (FP) Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) adalah untuk membina, mendidik dan mengembangkan kewirausahaan bagi mahasiswa dan alumni berdasarkan spesifikasi produk dalam rangka menghasilkan wirausahawan muda yang kreatif, inovatif dan mampu bersaing dalam dunia bisnis. Sementara target spesifik adalah untuk menghasilkan pengusaha baru dengan berbagai keuntungan dari produk berbasis sumber daya lokal. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan ini melalui serangkaian kegiatan terstruktur dimulai dengan perekrutan 20 peserta, diikuti oleh pendidikan dan pelatihan manajemen bisnis, seperti manajemen produksi, manajemen pemasaran, manajemen keuangan. Peserta juga ikut serta dalam magang di industri mitra, kemudian kegiatan pengembangan produk berbasis sumber daya lokal dilakukan. Kegiatan pembinaan dan pendampingan dilakukan selama pelaksanaan program. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa kewirausahaan pertanian berbasis sumber daya lokal lebih berfokus pada menjaga kualitas produk untuk mendapatkan pasar yang sesuai. Produk kewirausahaan tergantung pada kondisi lingkungan. Output dari kegiatan PPK diproduksi minimal 5 (lima) Pengusaha baru setiap tahunnya. Termasuk jurnal nasional dengan ISSN, publikasi di media massa, dan produk barang yang dihasilkan.
Pengaruh Konsentrasi Gula dan Lama Perendaman Terhadap Mutu Kurma Tomat Mahyu Danil
AGRILAND Jurnal Ilmu Pertanian Vol 10, No 1 (2022): Agriland: Jurnal Ilmu Pertanian
Publisher : Universitas Islam sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/agr.v10i1.5407

Abstract

Salah satu jenis sayuran yang bemanfaat bagi manusia adalah tomat. Buah tomat mudah mengalami kerusakan jika tidak disimpan dengan baik dan salah satu alternatif yang dapat dilakukan dengan cara mengolahnya menjadi berbagai produk olahan antara lain sirup tomat, saos tomat, sambal tomat, manisan tomat, dan lain lain. Dalam perkembangannya makanan olahan yang berbahan baku buah tomat saat ini masih sangat jarang kita dapat di pasaran. Sehingga dari berbagai alasan tersebut dalam praktek produksi ini dipilih makanan olahan manisan yang akan diterapkan pada buah tomat. Manisan biasanya diolah dari buah-buahan yang kurang memiliki rasa manis. Tomat merupakan jenis buah sayur yang rasanya kurang manis dan dagingnya cukup kenyal sehingga sangat cocok jika dibuat manisan. Manisan tomat sering dijumpai dalam keadaan kering dan berwarna coklat seperti buah kurma sehingga disebut tomat rasa kurma
PELATIHAN PEMBUATAN ABON IKAN LELE KEPADA IBU-IBU PKK DAN MASYARAKAT DI LINGKUNGAN PTPN III GUNUNG PAMELA SUMATERA UTARA Miranti Miranti; Mahyu Danil; Muhammad Nuh; Wan Bahroni Jiwar Barus; Susan Novrini
Jurnal Pengabdian Mitra Masyarakat Vol 2, No 1 (2022): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatear Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jurpammas.v2i1.6016

Abstract

Shredded catfish is an instant, fast and practical food that uses catfish meat as the main raw material which is added with spices and then fried. Shredded catfish product is an alternative to extend the shelf life and increase its economic value. In the PTPN III Gunung Pamela, North Sumatra environment, many people in PTPN III Gunung Pamela have catfish ponds, so it is possible to empower the surrounding community to become Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) so that they can improve the community's economy. The shredded catfish product has its own advantages compared to other shredded fish, namely it has high nutrients, especially protein, while the cholesterol level is low, besides that it also contains leucine and lysine.