Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBELAJARAN AKTIF, KREATIF, EFEKTIF, DAN MENYENANGKAN UNTUK SISWA SISWI SMK MIGAS CIBINONG Muhammad Taufiq Fathaddin; Ratnayu Sitaresmi; Sugiatmo Kasmungin; M.G. Sriwahyuni; Harin Widyatni; Hari Karyadi Oetomo; Darmasetiawan Hakim
Bakti Banua : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): BAKTI BANUA : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Indonesia (STIMI) Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.313 KB) | DOI: 10.35130/bbjm.v1i2.129

Abstract

Tujuan akhir dari proses pembelajaran adalah untuk membentuk manusia yang berkualitas tinggi. Metode-metode pembelajaran dikembangkan bukan saja untuk mencapai pemahaman yang lebih baik namun juga untuk meningkatkan perkembangan intelektual, kemampuan bekerja sama, keingintahuan, berpikir secara sistematis. Untuk mencapai hal tersebut, dilakukan penerapan Metode PAKEM di SMK Migas Cibinong, dengan penyuluhan dan pelatihan menggunakan Metode Eksperimen.  Penerapan metoda eksperimen ini berguna untuk dapat melihat kemampuan, keterampilan, dan keuletan masing-masing peserta. Pelatihan yang dilakukan menyebabkan siswa lebih aktif dan bersemangat dalam menyelesaikan tugasnya.
SET OF WELL LOCATION DETERMINATION, DRILLING, COMPLETION, AND PRODUCTION METHODS IN RE-DEVELOPMENT OF A MATURE FIELD Hari Karyadi Oetomo
PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan Vol. 7 No. 2 (2018): Agustus
Publisher : Jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1342.421 KB) | DOI: 10.25105/petro.v7i2.3679

Abstract

XYZ oil field has been on production for 30 years, and has produced 189 MMBO of oil out of 491 MMBO of Original Oil in Place.  The reservoir consists of reefal limestone carbonate rock.  Initially, oil production was mainly coming from reservoir fracture; while rock matrix acted as secondary porosity.  The field is the largest field in the area, with 40% of recovery factor.  This number is high, but comparing to other fields with the same reservoir flow characteristics in the adjacent area, this number is the lowest.  By increasing recovery factor of 0.5%, it will add 2 MBO of oil reserves, which is still feasible to be further re-developed.  Several last well being drilled were using spesifics methods which are different from previous wells' methods; and the results were successful.  The methods are conventional method which included well location determination by using engineering maps, drilling technique, completion technique and production methods.  The preliminary result of the field re-development yield to 40% water cut wells in the area with wells of 98% water cut.
ANALISIS TEKANAN TRANSIEN DAN DELIBERABILITAS GAS UNTUK PENENTUAN CADANGAN GAS DI TEMPAT PADA RESERVOIR TERTUTUP Hari Karyadi Oetomo; Reka Maharani
PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan Vol. 10 No. 3 (2021): SEPTEMBER
Publisher : Jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.292 KB) | DOI: 10.25105/petro.v10i3.10807

Abstract

Uji tekanan transien sumur adalah sarana untuk mendapatkan informasi tentang deskripsi dan perilaku aliran suatu reservoar. Sumur eksplorasi gas diuji dengan lima set uji deliveribilitas gas, dan diakhiri oleh penutupan sumur untuk uji pressure build-up. Dalam analisis uji pressure build-up digunakan metode pseudo pressure untuk analisis pressure derivative type curve. Hasilnya menunjukkan bahwa permeabilitas reservoir sangat tinggi yaitu 1.7 Darcy. Analisis ini juga menunjukkan bahwa reservoar memiliki empat batas yang berjarak 4627 kaki, 423 kaki, 2859 kaki, dan 55 kaki dari sumur. Batas reservoar ini dapat digunakan untuk menghitung cadangan gas di tempat. Sementara itu data uji deliveribilitas gas dapat digunakan untuk menghitung cadangan gas di tempat dengan menggunakan metode Gp versus P/Z. Peta geologi pada lapangan ini juga dapat digunakan untuk menghitung cadangan gas di tempat. Dari ketiga meode ini, besarnya cadangan gas di tempat adalah antara 726 MMSCFD hingga 899 MMSCF.