Ria Sudiana
Pendidikan Matematika FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN LEARNING MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS ONLINE Ria Sudiana
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 9, No 2 (2016): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 9 Nomor 2 Agustus 20
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.573 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v9i2.998

Abstract

Tujuan utama pembelajaran adalah transfer pengetahuan, faktor yang mempengaruhi tujuan pembelajaran adalah pengetahuan dan cara efektif untuk menyampaikan pengetahuan itu sendiri. Proses kegiatan belajar dan mengajar (KBM) yang baik akan menjamin transfer pengetahuan menjadi efektif. Virtual Class berkembang seiring perkembangan teknologi yang dapat dimanfaatkan dalam proses KBM. Virtual Class memungkinan pembelajaran dapat dilakukan kapan dan dimana saja. Kelas virtual adalah sebuah lingkungan pembelajaran online yang berisi semua materi yang diperlukan dimana mahasiswa dan dosen tetap dapat berinteraksi tanpa batasan ruang dan waktu. Saat ini sudah banyak dikembangkan Learning Management System (LMS) yang dapat digunakan sebagai perangkat Virtual Class. Dalam penelitian ini dilakukan ujicoba efektifitas penggunaan LMS Online yang sudah tersedia, sehingga Dosen sebagai Instruktur dan Mahasiswa sebagai Pembelajar dapat menggunakan secara praktis. LMS yang diteliti antara lain Quipper School, Kelase, Kelas Kita dan Sekolah Pintar, Edmodo, Schoology, GeSchool, Learnboost dan Medidu. Uji coba setiap LMS dilakukan pada matakuliah Aplikasi Komputer untuk pembelajaran Matematika di jurusan Pendidikan Matematika FKIP Untirta pada semester genap tahun akademik 2015/2016. Setiap mahasiswa yang mengontrak matakuliah tersebut dilatih untuk menggunakan LMS yang ditentukan, kemudian diminta untuk mengemukakan pendapatnya tentang kemudahan dan efektifitas penggunaan LMS yang diteliti. Dengan analisis statistic non parametric uji Kruskal Wallis diperoleh hasil bahwa semua LMS yang diujicoba memiliki efektifitas yang sama meski memiliki tingkatan kemudahan penggunaan yang berbeda-beda. Kata Kunci : Virtual Class, Learning Management System, Kegiatan Belajar Mengajar.
PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN GENERALISASI MATEMATIS SISWA Silvia Dani; Heni Pujiastuti; Ria Sudiana
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 10, No 2 (2017): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 10 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.925 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v10i2.2043

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya kemampuan generalisasi matematis siswa yang masih tergolong rendah di SMPN 6 Kota Serang. Oleh karena itu, peneliti menggunakan pembelajaran matematika dengan pendekatan Realistic Mathematic Education, karena pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan generalisasi matematika siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pencapaian akhir dan peningkatan kemampuan generalisasi matematis siswa yang mendapat pembelajaran dengan pendekatan Realistic Mathematic Education lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran yang umum diterapkan sesuai dengan kurikulum 2013 ada korelasi positif antara kemampuan Generalisasi siswa matematika. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kombinasi (mixed method) dengan penggabungan desain horisontal kualitatif dan konkuren. Penelitian ini melibatkan dua kelas kelas eksperimen dan kelas kontrol. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 6 Kota Serang. Sampel adalah kelas VII B sebagai kelas eksperimen dan kelas VII C sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen uji kemampuan generalisasi matematis, lembar observasi, pedoman wawancara, dokumentasi dan peneliti itu sendiri. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pencapaian akhir dan peningkatan kemampuan generalisasi matematika kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol. Kata kunci: Realistic Mathematics Education, Kemampuan Generalisasi Matematis.
ANALISIS KEMAMPUAN DAN DISPOSISI BERPIKIR REFLEKTIF MATEMATIS SISWA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR Tati Haryati; Hepsi Nindiasari; Ria Sudiana
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Vol 10, No 2 (2017): JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika) Volume 10 Nomor 2 Agustus
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (99.113 KB) | DOI: 10.30870/jppm.v10i2.2039

Abstract

Analisis kemampuan dan disposisi berpikir reflektif matematis siswa ditinjau dari gaya belajar merupakan deskripsi tentang kemampuan berpikir reflektif matematis (berpikir tingkat tinggi) siswa beserta disposisi (sikap) yang muncul sebagai pendukung dari kemampuan reflektif yang dimilikinya, yang ditinjau berdasarkan gaya belajar siswa. Gaya belajar yang digunakan menurut DePorter dan Hernacki, yaitu gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kemampuan berpikir reflektif matematis serta disposisi berpikir reflektif matematis siswa yang ditinjau dari gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik. Subjek penelitian ini adalah kelas VIII A di SMPN 13 Kota Serang yang dipilih secara purposive Sampling pada materi kubus dan balok. Hasil analisis data menunjukkan bahwa, gaya belajar visual, auditorial, dan kinestetik  memiliki rata-rata presentase kemampuan berpikir reflektif matematis (KBRM) berturut-turut adalah 58.333 %, 43.056 % dan 62.5% dan disposisi berpikir reflektif matematis (DBRM) berturut-turut yaitu 77.778 % , 63.672 %, dan 62.506%. Berdasarkan tingkatan presentasenya, diperoleh bahwa hubungan antara kemampuan dan disposisi berpikir reflektif matematis yang ditinjau dari gaya belajar visual, auditorial dan kinestetik adalah hubungan negatif, yang berarti kemampuan yang baik tidak menjamin disposisinya juga akan baik, begitu pula sebaliknya.Kata kunci: Kemampuan Berpikir Reflektif Matematis, Disposisi Berpikir Reflektif Matematis, Gaya Belajar.