Andi Suharman
Sriwijaya University

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA (PEER TUTORING) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA DI KELAS XI IPA SMA SRIJAYA NEGARA PALEMBANG Syelli Ayu Friani; Andi Suharman; Effendi Nawawi
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v3i1.8194

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar kimia siswa Kelas XI IPA 2 Srijaya Negara Palembang melalui model pembelajaran Tutor Sebaya (Peer tutoring). Penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus, tiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Data penelitian diperoleh menggunakan lembar observasi dan instrument tes hasil belajar siswa yang dilaksanakan setiap akhir pertemuan. Berdasarkan penelitian diperoleh peningkatan keaktifan siswa sebesar 55,15 % pada siklus I (T1) menjadi 61,55 % pada siklus II (T2), dan pada siklus III (T3) meningkat sebesar 65,75 % dengan kategori aktif. Nilai rata-rata hasil belajar siswa sebelum dilakukan tindakan (T0) sebesar 47,40 dengan ketuntasan belajar 31 %, terjadi peningkatan pada siklus I (T1) menjadi 68,9 dengan ketuntasan belajar 60 % kemudian meningkat menjadi 69,4 dengan ketuntasan belajar menurun menjadi 51 % pada siklus II (T2) dan pada siklus III (T3) meningkat menjadi 86,7 dengan ketuntasan belajar 86 %. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan keaktifan dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran kimia, sehingga disarankan bagi guru agar dapat menerapkan model pembelajaran Tutor Sebaya (Peer Tutoring) sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan hasil belajar siswa serta disarankan kepada peneliti lain agar dapat dijadikan acuan dalam melakukan penelitian yang relavan.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TUTOR TEMAN SEBAYA UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP KIMIA SISWA KELAS X SMA NEGERI 9 PALEMBANG Sinta Yuslina; Andi Suharman; Bety Lesmini
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 4, No 1 (2017)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v4i1.8211

Abstract

Penerapan Model Pembelajaran Tutor Teman Sebaya Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Kimia Siswa Kelas X SMA Negeri 9 Palembang.Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep kimia siswa kelas X MIA 4 SMA Negeri 9 Palembang dengan menerapkan model pembelajaran tutor teman sebaya. Penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus, masing-masing siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi, catatan tindakan, dokumentasi dan tes pemahaman konsep siswa yang dilaksanakan setiap awal dan akhir pertemuan,. Pemahaman konsep kimia siswa pada siklus I (T1) 0,51172 (kategori sedang), pada siklus II (T2) pemahaman konsep kimia siswa meningkat menjadi 0,71882 (kategori tinggi), dan pada siklus III (T3) meningkat kembali menjadi 0,80953 (kategori tinggi). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran tutor teman sebaya dapat meningkatkan pemahaman konsep kimia siswa kelas X MIA 4 SMA Negeri 9 Palembang.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK PADA PELAJARAN KIMIA DI KELAS XI MIA 3 SMAN 1 INDRALAYA M. Mutiara; Andi Suharman; Iceng Hidayat
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 3, No 2 (2016)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v3i2.8164

Abstract

Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Peserta Didik pada Pelajaran Kimia di Kelas XI MIA 3 SMAN 1 Indralaya.Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep peserta didik pada pelajaran kimia kelas XI MIA 3 SMA Negeri 1 Inderalaya melalui  penerapan model pembelajaran Problem Based Learning. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 siklus, setiap siklus terdiri dari dua kali  pertemuan. Data didapat melalui tes pemahaman konsep peserta didik yang dilaksanakan setiap akhir siklus. Terjadi peningkatan pemahaman konsep peserta didik pada pelajaran kimia yang tercermin dari peningkatan hasil belajar dan ketuntasan belajar peserta didik. Hasil belajar dan ketuntasan belajar peserta didik sebelum tindakan adalah 55,85 dan 17,85%, meningkat menjadi 58,63 dan 28,46% pada siklus 1, kemudian pada siklus 2 meningkat menjadi 69,85 dan 55,55%, dan pada siklus 3 meningkat menjadi 80,50 dan 89,28%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Problem Based Learningdapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA KELAS XI IPA SMA PGRI 5 PALEMBANG Richy Lipondang; Made Sukaryawan; Andi Suharman
Jurnal Penelitian Pendidikan Kimia: Kajian Hasil Penelitian Pendidikan Kimia Vol 3, No 1 (2016)
Publisher : Chemistry Education Study Program Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppk.v3i1.8193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan hasil belajar kimia siswa melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) di kelas XI IPA SMA PGRI 5 Palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas, dilakukan dalam tiga  siklus, pada siklus I terdiri satu kali pertemuan, siklus II terdiri dari dua kali pertemuan, dan siklus III terdiri dari satu kali pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan tes akhir siklus. Lembar observasi digunakan untuk mengetahui keaktifan dalam proses kegiatan belajar mengajar dan tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa. Rata-rata nilai hasil belajar siswa sebelum dilakukan tindakan (T0) yaitu 64 (29,41 %), rata-rata nilai hasil tes siklus I (T1) adalah 76,08 (58,82%), nilai rata-rata hasil tes siklus II (T2) adalah 78,44 (79,41 %) dan nilai rata-rata nilai hasil tes siklus III (T3) adalah 82,05 (88,23 %). Rata-rata nilai keaktifan siswa sebelum dilakukan tindakan (T0) yaitu 40,02%, rata-rata nilai keaktifan siklus I (T1) adalah 49,42%, rata-rata nilai keaktifan siklus II 68,9%, rata-rata nilai keaktifan siklus III (T3)adalah 81,57%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar kimia siswa. Guru disekolah sebaiknya dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas dapat menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) sebagai salah satu alternatif untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa.