Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PERAN ORANG TUA DALAM MEMBENTUK KARAKTER SUKU ANAK DALAM DESA MUARA TIKU Murni Yanto
Jurnal Perspektif Vol. 15 No. 1 (2022): Jurnal Perspektif
Publisher : Balai Diklat Keagamaan Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53746/perspektif.v15i1.74

Abstract

Anak merupakan aset yang menentukan kelangsungan hidup,kualitas dan kejayaan suatu bangsa di masa mendatang.OLeh karena itu anak perlu dikondisikan agar dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan didik sebaik mungkin agar di masa depan agar menjadi generasi penerus yang berkarakter serta berkepribadian yang baik. Tujuan penenelitian ini adalah untuk mengetahui peran orang tua dalamMembentuk karakter suku anak dalam desa Muara Tiku. Dalam  memahami Peran Orang Tua  Dalam Membentuk Karakter Anak, Suku Anak Dalam Musi Rawas Utara. Metode deskriftif kualitatif adalah data yang dikumpulkan ialah berupa kata-kata, Gambar dan bukan angka-angka, penelitian yang berisi kutipan data untuk memberi gambaran mengenai peran orang tua dalam membentuk karakter anak suku anak dalam Musi Rawas Utara. Dan Pengumpulan data  wawancara, observasi, dan dokumentasi.  Pemahaman orang tua tentang pentingnya karakter religius sangat dibutuhkan dan semua orang tua harus memahami karakter riligius ditanamkan pada diri anak sejak kecil.Agar anak menjadi pribadi yang baik,dan manusia yang berakhlak yang mulia serta bertaqwa seperti yang diinginkan dalam pendidikan agama Islam,zaman sekarang ini dunia yang sudah berglobalisasi akan mempengaruhi karakter religius.Bimbingan dan perhatian orang tua sangat diperlukan untuk kepentingan pembentukan karakter religius pada anak agar anak terhindar dari pengaruh teman,lingkungan yang tidak baik dan pengaruh zaman yang buruk.pelaksanaan pembentukan karakter antara Temuan penelitian  peran orang tua dalam membentuk karakter anak suku anak Dalam memberikan: (a) pembiasaan, (b) keteladanan, (c) penguatan. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi faktor biologis dan lingkungan. Adapun faktor penghambat yang ditemukan dalam lain: Faktor budaya global dan teknologi
Manajemen Akreditasi Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di MTs Bunayya Islamic School Curup Anggi Mantara; Nuzuar Nuzuar; Deri Wanto; Sumarto Sumarto; Murni Yanto
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 16, No 6 : Al Qalam (November 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i6.1376

Abstract

Akreditasi menjadi salah satu aspek yang penting dalam pelaksanaan pendidikan di lingkungan sekolah yang menjadi salah satu upaya peningkatan mutu. Pentingnya akreditasi dalam lingkungan pendidikan ini tentunya melatarbelakangi pentingnya manajemen menjadi salah satu kuncinya. Maka dari itu dibutuhkan manajemen yang baik. Penulisan artikel ini bertujuan untuk menjelaskan manajemen yang dilaksanakan di MTs Bunayya Islamic School dalam akreditasi dalam peningkatan mutu. Pendekatan kualitatif dan jenis deskriptif adalah metode yang digunakan. Pengumpulan data dilaksanakan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan reduksi data, pengelompokan data dan penarikan kesimpulan. Data diuji keabsahannya dengan triangulasi sumber, triangulasi waktu dan triangulasi teknik. Proses Akreditasi di MTs Bunaya Islamic School dimulai dari perencanaan akreditasi, pengorganisasian akreditasi, pelaksanaan   akreditasi   madrasah, serta pengawasan   akreditasi   madrasah   di   MTs   Bunayya Islamic School dilakukan oleh kepala madrasah. Akreditasi ini MTs Bunayya Islamic School mendapatkan nilai 86 dengan predikat akreditasi B. Dampak akreditasi secara internal adalah guru–guru mempunyai kesadaran untuk meningkatkan kompotensi yang dimilikinya. Dampak secara eksternal dengan adanya proses akreditasi adalah kepercayaan masyarakat terhadap sekolah bertambah.Kata Kunci: Manajemen Akreditasi, Peningkatan Mutu
Sistem Manajemen Sekolah dalam Mengembangkan Kemampuan Akademis Siswa Untuk Melanjutkan Perguruan Tinggi di SMAN 4 Rejang Lebong Fera Yuliana; Murni Yanto; Hartini Hartini; Sumarto Sumarto
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 16, No 6 : Al Qalam (November 2022)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v16i6.1369

Abstract

Sekolah sebagai lembaga pendidikan meningkatkan kemampuan akademis siswa diperlukan sistem yang mampu memenuhi tujuan tersebut, salah satu sistem tersebut adalah manajemen sekolah. Program manajemen sekolah di SMAN 4 Rejang Lebong berbentuk program-program alternatif  baik. Target program manajemen sekolah meningkatkan  mutu dan kebaikan pelanggan dengan melibatkan semua komponen dan potensi sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang  kurikulum, wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, siswa kelas XII (dua belas), guru dan operator erapor. Berdasarkan temuan sistem manajemen sekolah dalam mengembangkan kemampuan akademis siswa di SMAN 4 Rejang Lebong bahwa pengelolaan  manajemen sekolah cukup terencana, terorganisasi sehingga sekolah dapat memberikan pelayanan terbaik kepada siswa untuk meningkatkan kemampuan akademis siswa. Mengembangkan  kemampuan akademis dalam  melanjutkan perguruan tinggi  pelaksanaannya menyiapkan peserta didik dalam langkah pembelajaran, penilaian menggunakan metode relavan dengan materi yang disampaikan. Dampak dari sistem manajemen  sekolah untuk melanjutkan Perguruan Tinggi berdampak baik secara internal meningkatkan kualitas dalam pembelajaran sehingga memotivasi siswa untuk melanjutkan Perguruan Tinggi, dan secara eksternal sebagai tantangan sekolah meningkatkan kualitas lulusan.
Pengaruh Konsep Kepemimpinan Islam terhadap Perkembangan Lembaga Pendidikan Islam di Indonesia Bahri, Syaiful; Murni Yanto
Journal Of Administration and Educational Management (ALIGNMENT) Vol. 8 No. 4 (2025): Alignment: Journal of Administration and Educational Management
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/xhdhqn08

Abstract

This study aims to determine the influence of the concept of Islamic leadership on the development of education under the auspices of the Ministry of Religious Affairs (Kemenag). The research method used is descriptive qualitative with a literature study and content analysis approach, using data sources in the form of books, articles, and official Islamic education websites. The results indicate that the concept of Islamic leadership, based on the Quran and Hadith, emulating the qualities of the Prophet Muhammad (peace be upon him), such as honesty, trustworthiness, intelligence, and communication, has a positive impact on the progress of Islamic educational institutions. However, several challenges and shortcomings in its implementation remain, such as abuse of power, the challenges of modernization, and issues of differences in schools of thought and gender. The conclusion of this study is that the successful implementation of the concept of Islamic leadership in education depends heavily on the quality and integrity of the leader, as well as his or her ability to innovate without deviating from Islamic values.   Keywords: Islamic Leadership, Islamic Education, Kemenag, Educational Management
The Influence of Digital Literacy on Employee Performance with Work Ethic as a Moderating Variable Murni Yanto
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. I (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/jtmit.v4iI.1123

Abstract

This research is a quantitative research with an explanatory approach, namely an approach that has a strong relationship with previous studies, such as siblings, to create, modify, and prove the hypothesis in this article. The data used in this study is primary data that the researcher obtained from an online questionnaire distributed to two hundred and eighty-five employees of “Mitra Sepuluh” Company, spread throughout Indonesia. The data that the researcher obtained was analyzed using the smart PLS 4.0 analysis tool. The conclusion in this article shows that the Digital Literacy variable has a positive relationship direction and a significant influence on Employee Performance in the first hypothesis. This is because the P-values in this article are positive and below the 0.05 significance level, namely 0.016. These results mean that the better digital literacy possessed by an employee can make employees smarter, make it easier for them to complete tasks for the company, and ultimately improve employee performance. In the next hypothesis, the Work Ethic variable can also moderate the influence of the Digital Literacy variable on Employee Performance because the same thing is that the P-Values are positive and below the 0.05 significance level, namely 0.000, more significant than the direct test of 0.000. Thus, it can be concluded that the first and second hypotheses in this article can be accepted and proven
The Influence of Digital Literacy on Employee Performance with Work Ethic as a Moderating Variable Murni Yanto
Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan Vol. 4 No. I (2025): Jurnal Teknologi dan Manajemen Industri Terapan
Publisher : Yayasan Inovasi Kemajuan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55826/jtmit.v4iI.1123

Abstract

This research is a quantitative research with an explanatory approach, namely an approach that has a strong relationship with previous studies, such as siblings, to create, modify, and prove the hypothesis in this article. The data used in this study is primary data that the researcher obtained from an online questionnaire distributed to two hundred and eighty-five employees of “Mitra Sepuluh” Company, spread throughout Indonesia. The data that the researcher obtained was analyzed using the smart PLS 4.0 analysis tool. The conclusion in this article shows that the Digital Literacy variable has a positive relationship direction and a significant influence on Employee Performance in the first hypothesis. This is because the P-values in this article are positive and below the 0.05 significance level, namely 0.016. These results mean that the better digital literacy possessed by an employee can make employees smarter, make it easier for them to complete tasks for the company, and ultimately improve employee performance. In the next hypothesis, the Work Ethic variable can also moderate the influence of the Digital Literacy variable on Employee Performance because the same thing is that the P-Values are positive and below the 0.05 significance level, namely 0.000, more significant than the direct test of 0.000. Thus, it can be concluded that the first and second hypotheses in this article can be accepted and proven