Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Kondisi Geologi dan Pemodelan Kestabilan Lereng Jalur Transek Liwa-Ranau, Liwa, Lampung Barat Iqbal, Prahara; Aribowo, Sonny; Mulyono, Asep; Syahbana, Arifan Jaya
Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral Vol 18, No 3 (2017): Jurnal Geologi dan Sumberdaya Mineral
Publisher : Pusat Survei Geologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.686 KB)

Abstract

Landslide investigations and slope stability modeling have been carried out on the Liwa-Ranau transect road, West Lampung, with the aim of finding the relationship between geological conditions and landslide events. The research methods that be used in this investigation are geological mapping, disturbed and undisturbed soil sampling, laboratory analysis, slope stability analysis, and structural geology analysis. The Liwa-Ranau transect road has a hills topography with a NE-SW, north-south, and NW-SE direction and relatively sharp curve lineament. Based on the field observations, there are four points of landslides which are distributed in the middle of the transect road. Result of field observation shows soil translational slides and debris flow slides which developed with a 12-15 m wide, 15-55 m height, and 37-75 o slope angle. The sliding soil and rock types consist of sandy tuff, clay soil, and claystone.Keywords: Liwa-Ranau transect road, West Lampung, landslide, slope stability modeling, clay soil, sandy tuff
KESESUAIAN LAHAN BERDASARKAN INDEKS KONSERVASI SECARA SPASIAL DI DAS CIASEM HULU, SUBANG Lestiana, Hilda; Mulyono, Asep; Maria, Rizka; Mulyadi, Dedi
LIMNOTEK - Perairan Darat Tropis di Indonesia Vol 26, No 2 (2019)
Publisher : Research Center for Limnology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fenomena alih fungsi lahan hutan dan pertanian menjadi kawasan permukiman, industri dan wisata (kawasan  terbangun) di wilayah pengembangan Jalancagak Kabupaten Subang dari tahun ke tahun relatif cepat. Kecenderungan degradasi lahan  akibat perubahan penggunaan lahan akan terus berlangsung dan sangat perlu mendapat perhatian dikarenakan wilayah ini termasuk ke dalam kawasan resapan air. Kajian kesesuaian lahan berdasarkan perhitungan indeks konservasi telah dilakukan. Indeks konservasi menunjukkan kemampuan suatu wilayah untuk menyerap air hujan yang jatuh kepermukaan tanah dan  menjadi imbuhan air tanah yang dihitung berdasarkan variabel kemiringan lereng, jenis batuan, jenis tanah, curah hujan, dan penggunaan lahan.Penilaian kesesuaian lahan berdasarkan nilai indeks konservasi dilakukan pada tahun 2009, 2014 dan RTRW tahun 2030. Hasilanalisis menunjukkan skenario penggunaan lahan RTRW tahun 2030 mampu mengurangi lahan-lahan yang dikategorikan kritis di wilayah Sub DAS Ciasem hulu dibandingkan dengan tahun 2009 dan 2014.Kata kunci : indeks konservasi, penggunaan  lahan, wilayah pengembangan
Studi Kemampuan Adsorpsi Ion Logam Cr6+ oleh Tanah Vulkanik “Studi Kasus Wilayah Industri Penyamakan Kulit, Garut” Sumawijaya, Nyoman; Mulyono, Asep; Rusydi, Anna Fadliah
Jurnal Teknologi Lingkungan Vol. 21 No. 1 (2020)
Publisher : Center for Environmental Technology - Agency for Assessment and Application of Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (387.584 KB) | DOI: 10.29122/jtl.v21i1.3314

Abstract

ABSTRACTThe leather tanning industry in Sukaregang, Garut Regency, produces liquid waste containing Chromium and is discharged directly into the Ciwalen River without a waste treatment process. The content of Cr6+ as metal ions in the waste can also contaminating groundwater. The movement of Cr6+ will pass through the soil media before entering to the groundwater wells. The capability of the soil to adsorb the contaminant will reduce the impact on groundwater. The purpose of this study was to determine the ability of the soil in adsorbing and inhibiting the movement of Cr6+ into groundwater. The study was carried out at Sukaregang, Garut Regency and conducting adsorption experiments with a batch system. The analysis was carried out using the Langmuir and Freundlich isotherm model. The experimental results showed that Cr6+ adsorbed ranged from 38% to 57% of the initial concentration. The results from Langmuir Isotherm were: the distribution coefficient (Kads) was 0.45 L/mg and the maximum adsorption capacity (qm) was 2.44 mg/100g sorbent with R2 = 0.959 and Freundlich Isotherm was: qm was 2,86 mg/100g sorbent and Kads was 0,35 L/mg with R2 = 0,860. This large adsorption capacity is caused by soil texture and soil organic content. The soil in Sukaregang tanning industries has a high adsorption capacity towards Cr6+ contaminants.Keywords: adsorption, chromium, Cr6+, contaminant, volcanic soil, GarutABSTRAKIndustri penyamakan kulit di wilayah Sukaregang, Kabupaten Garut, menghasilkan limbah cair yang mengandung Kromium dan dibuang ke Sungai Ciwalen tanpa proses pengolahan limbah. Kandungan ion logam Cr6+ pada limbah dapat mencemari air tanah. Pergerakan ion logam Cr6+ akan melalui media tanah sebelum memasuki sumur-sumur penduduk. Beberapa jenis tanah mempunyai kemampuan untuk mengadsorpsi ion pencemar sehingga tidak semua limbah yang meresap ke dalam tanah mencemari air tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan tanah dalam menghambat pergerakan ion logam Cr6+ ke dalam air tanah. Penelitian dilaksanakan dengan pengambilan sampel tanah di daerah Sukaregang, Garut, dan melakukan percobaan adsorpsi dengan sistem batch. Sementara analisis dilakukan dengan menggunakan model isotherm Langmuir dan Freundlich. Hasil percobaan menunjukkan konsentrasi Cr6+ yang teradsorpsi berkisar 38 – 57 % dari konsentrasi awal. Kads sebesar 0,45 L/mg dan qm sebesar 2,44 mg/100g tanah dengan nilai R2 = 0,959 menggunakan isoterm Langmuir dan isoterm Freundlich memberikan nilai qm sebesar 2,86 mg/100 g sorbent dan Kads sebesar 0,35 L/mg dengan R2 = 0,860. Tingginya daya adsorpsi ini disebabkan oleh tekstur tanah dan kandungan bahan organik. Tanah di wilayah penelitian memiliki daya adsorpsi yang besar terhadap kontaminan Cr6+.Kata kunci: adsorpsi, kromium, Cr6+, kontaminan, tanah vulkanik, Garut
Penilaian Daya Tampung Sungai Jangkok dan Sungai Ancar Terhadap Polutan Organik Marganingrum, Dyah; Djuwansah, Muhammad Rahman; Mulyono, Asep
Jurnal Teknologi Lingkungan Vol. 19 No. 1 (2018)
Publisher : Center for Environmental Technology - Agency for Assessment and Application of Technology

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (862.235 KB) | DOI: 10.29122/jtl.v19i1.1789

Abstract

Makalah ini bertujuan melakukan penilaian daya tampung sungai Jangkok dan Sungai Ancar terhadap polutan organik. Metode yang digunakan adalah persamaan Oxygen Sag Streeter Phelps dengan data pengukuran hidrolik sungai maupun data polutan kimia organik.  Polutan organik yang diukur terdiri atas oksigen terlarut (DO), penggunaan oksigen secara biologis (BOD), dan penggunaan oksigen secara kimiawi (COD). Hasil analisis menunjukkan bahwa Sungai Jangkok masih memiliki kemampuan daya pulih secara alamiah pada segmen yang diukur dengan nilai DO defisit maksimum sebesar 1889 kg/hari. DO defisit tersebut terkait dengan tingginya nilai BOD pada titik pengamatan karena penambahan air buangan melalui saluran drainase. Sedangkan Sungai Ancar menunjukkan kondisi dimana daya pulihnya relatif lebih rendah meskipun DO defisit maksimumnya lebih kecil dari Sungai Jangkok, yaitu sebesar 1044 kg/hari. Ada inidkasi bahwa rendahnya DO defisit pada Sungai Ancar karena adanya faktor turbulensi yang dapat meningkatkan laju reaerasi. Turbulensi terjadi karena adanya bebatuan yang terletak di aliran sungai serta bendung. Oleh karena itu, guna meningkatkan daya tampung sungai terhadap polutan yang masuk, perlu melakukan dua usaha secara simultan yaitu pengendalian limbah yang masuk ke badan sungai serta intervensi teknologi. 
Performances of phosphate-solubilizing microorganisms on soil chemical properties under different soil characteristics: a meta-analysis Bachtiar, Taufiq; Syahputra, Akhmad Rasyid; Citraresmini, Ania; Nurjayati, Ratih; Hidawati, Hidawati; Rachmawati, Veny; Mulyono, Asep
Journal of Degraded and Mining Lands Management Vol. 11 No. 4 (2024)
Publisher : Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15243/jdmlm.2024.114.6351

Abstract

The addition of phosphate-solubilizing microorganisms (PSM) as biofertilizers can improve the quality of soil properties. A meta-analysis study was conducted to analyze the effect of PSM on soil properties. This meta-analysis has analyzed 20 research articles published between 1990 and 2023, which have reported the influence of PSM on soil properties. The value of effect size (ES) Hedges'd of available-P is 3.047 (p<0.001), ES of available K is 2.102 (p<0.001), ES of soil nitrogen (N) is 1.706 (p<0.001), ES of pH is  -2.738 (p<0.001), ES of soil organic carbon (SOC) is 1.087 (p=0.004), ES of N-NH4 is 0.636 (p= 0.013), ES of N-NO3 is 2.643 (p< 0.001), ES of phosphatase is 5.001 (p< 0.001), ES of alkaline phosphatase is 22.956 (p<0.001), and ES of acid phosphatase is 23.104 (p<0.001). The results showed that in terms of phosphate solubility, PSM is more effective on alkaline soils with high SOC content, very high P availability, and a sandy loam texture. PSM is more effective for K solubility on acidic soils, with very high SOC content, high P availability, and a loamy texture. PSM is effective in increasing soil N with acid soil characteristics, low SOC content, moderate available P content, and clay texture. According to this study, the Penicillium fungus ranks second in the fungal group in terms of phosphate solubilization capacity after the genus Azotobacter. The genus Peronospora showed the greatest potential in increasing soil N. In contrast, Burkholderia showed the greatest effectiveness in solubilizing K.
Heavy Metal Identification in Water Resources and the Surrounding Environment of the Cirasea Riparian Zone, Indonesia Maria, Rizka; Astuti, Ratna Dwi Puji; Rusydi, Anna Fadliah; Marganingrum, Dyah; Mulyono, Asep; Nurohman, Heri; Dida, Eki Naidania; Damayanti, Retno; Shoedarto, Riostantieka Mayandari; Rahayudin, Yudi; Taufiqurrahman, Adie; Ferdiano, Muhammad Rio; Nugraha, Detizca Melia
Indonesian Journal of Chemistry Vol 24, No 5 (2024)
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ijc.93326

Abstract

The Cirasea River can provide water for both the Bandung basin and agricultural irrigation. Intensive agriculture, industry, and land use changes could have an impact on water quality. The purpose of this study is to look at the origins of heavy metals in riparian water resources. Heavy metal analysis was performed on 13 groundwater and river water samples. Heavy metals in water sources were compared with sediment and soil. The samples were analyzed for heavy metals using an AAS instrument. The research method employs statistical, geographical, and heavy metal pollution index (HPI). The HPI for river water was 131, whereas groundwater was 93. River water with an HPI value of more than 100 is highly polluted, indicating that it is unsafe for human consumption and has negative health consequences. Data verification with heavy metals in sediments reveals the presence of heavy metals coming from geogenic circumstances in various locations in the upstream area. Heavy metals in downstream areas result from geological factors and anthropogenic activities in the surrounding area. The long-term effects of heavy metal pollution along the riparian zone will become apparent. More research is needed on communities that depend on groundwater supplies along the Cirasea watershed.  
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Keterampilan Membaca Teks Deskripsi Menggunakan Strategi Ganda dalam Bahan Ajar Khusus Mulyono, Asep; Lengkong, Markus Martius
Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Vol. 4 No. 1 (2025): Januari 2025
Publisher : Raja Zulkarnain Education Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55909/jpbs.v4i1.671

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi: 1) rencana pelaksanaan pembelajaran keterampilan membaca teks deskripsi menggunakan pendekatan keterampilan proses, teknik tugas menyalin, dan teknik tes melalui bahan ajar khusus untuk kelas VII SMP; 2) keaktifan siswa dalam pembelajaran keterampilan membaca teks deskripsi menggunakan pendekatan keterampilan proses, teknik tugas menyalin, dan teknik tes melalui bahan ajar khusus untuk kelas VII SMP; 3) sama-tidaknya keaktifan siswa dalam pembelajaran keterampilan membaca teks deskripsi menggunakan pendekatan keterampilan proses, teknik tugas menyalin, dan teknik tes melalui bahan ajar khusus untuk kelas VII SMP per kelompok sampel. Penelitian ini berlangsung di semester ganjil tahun pelajaran 2024/2025. Daftar cek-risek digunakan untuk memvalidasi secara internal rencana pelaksanaan pembelajaran keterampilan membaca teks deskripsi menggunakan pendekatan keterampilan proses, teknik tugas menyalin, dan teknik tes melalui bahan ajar khusus untuk kelas VII SMP. Populasi dan sampel sebanyak 42 siswa yang mengikuti pembelajaran. Pedoman observasi digunakan untuk mengobservasi keaktifan siswa dalam pembelajaran keterampilan membaca teks deskripsi menggunakan pendekatan keterampilan proses, teknik tugas menyalin, dan teknik tes melalui bahan ajar khusus. Daftar cek-ricek dipakai untuk memvalidasi data penelitian. Hasil penelitian: 1) rencana pelaksanaan pembelajaran keterampilan membaca teks deskripsi menggunakan pendekatan keterampilan proses, teknik tugas menyalin, dan teknik tes melalui bahan ajar khusus untuk kelas VII SMP melibatkan 27 kegiatan inti; 2) siswa sangat aktif mengikuti pembelajaran keterampilan membaca teks deskripsi menggunakan pendekatan keterampilan proses, teknik tugas menyalin, dan teknik tes melalui bahan ajar khusus.