Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PERMAINAN PLAY DOUGH TERHADAP KEMAMPUAN BAHASA ANAK USIA 2-3 TAHUN DI POS PAUD NUSA INDAH 1 RW 07 KELURAHAN TLOGOMAS MALANG Dian Kurniasih; Ni Luh Putu Eka Sudiwati; Neni Maemunah
Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan Vol 3, No 2 (2018): Nursing News : Jurnal Ilmiah Keperawatan
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/nn.v3i2.1110

Abstract

Kemampuan bahasa adalah yang berhubungan dengan kemampuan untuk memberikan respon terhadap suara, berbicara, berkomunikasi dan mengikuti perintah, faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan bahasa adalah kesehatan, hubungan keluarga, jenis kelamin, status sosial ekonomi keluargn dan inteligensi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa pengaruh permainan play dough terhadap kemampuan bahasa usia 2-3 tahun di Pos PAUD Nusa Indah 1 RW 07 Kelurahan Tlogomas Malang. Penelitian ini menggunakan pre eksperimen design tepatnya menggunakan one group pre-post tes design,besar populasi 30 orang, menggunakan tehnik sampling jenuh dengan sampel 30 orang yang diambil berdasarkan observasi. Data yang terkumpul dianalisa dengan menggunakan uji Paired Samples Test.Hasil penelitian sebelum pemberian permainan play dough terbanyak yaitu 13 orang (43.3%) adalah responden yang mengalami kemampuan bahasa cukup. Setelah pemberian permainan play dough terbanyak yaitu 19 orang (63.3%) adalah responden yang mengalami kemampuan bahasa baik. Hasil analisis uji Paired Samples Test menunjukan nilai sig 2 tailed 0,001 ( α 0,05). Dengan demikian H1 diterima artinya ada pengaruh permainan play dough terhadap kemampuan bahasa anak usia 2-3 tahun di Pos PAUD Nusa Indah 1 RW 07 Kelurahan Tlogomas. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh permainan play dough terhadap kemampuan bahasa anak usia 2-3 tahun. Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai dasar dalam penelitian selanjutnya, dengan memberikan pengaruh pendidikan kesehatan kemampuan bahasa terhadap pengetahuan ibu atau orang tua bagaimana cara yang baik untuk mengajak anak berbicara sehingga bisa diaplikasikan dan bermanfaat terhadap anak-anaknya. ABSTRACT Language skill is something that relate with the ability of responding to the sounds, speak, communicate and follow the commands. The factors that affect to the language skill are healthy, family relation, sex, family economy status, and intelligence. The purpose of this study was to analyze the effect of the play dough game for 2-3 year old language abilities in Post PAUD (Early Childhood Education) Nusa Indah 1 RW 07 Tlogomas Village, Malang. This study uses pre experimental design that is one group pre-post test design. The number of population is 30 people, use the satiation sampling technique with 30 people sample that was taken based on observation. The collection data was analyzed by using Paired Samples Test.The result of study before giving of play dough game majority that is 13 people (43.3%) are respondents that experience the enough/sufficient language skill. After giving of play dough game majority that is 19 people (63.3 %) are respondents that experience the good language skill. The analysis result of Paired Samples Test showed the value of sig 2 tailed 0.001 (α 0.05). So H1 was accepted means there is the effect of the play dough game for 2-3 year old language abilities in Post PAUD (Early Childhood Education) Nusa Indah 1 RW 07 Tlogomas Village, Malang. This study it can be concluded that there is an effect from the play dough game for children's language skills 2-3 years of age. This result of study could be used as a basis for further research, with give the effect/impact of health education language skills on knowledge of mother or parent how a good way to invite the children to speak so that it can be applied and useful for their children. Keywords : Play Dough Game; Language Ability.
Persepsi Petani terhadap Tingkat Kekritisan Risiko Usahatani Bawang Putih dan Strategi Manajemen Risikonya (Studi Kasus di Kabupaten Temanggung): Farmers’ Perception of the Criticality Level of Garlic Farming Risks and Risk Management Strategies (Case Study in Temanggung District) Dian Kurniasih; Yusman Syaukat; Rita Nurmalina; Suharno
Jurnal Penyuluhan Vol. 19 No. 02 (2023): Jurnal Penyuluhan
Publisher : Department of Communication and Community Development Sciences and PAPPI (Perhimpunan Ahli Penyuluhan Pembangunan Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25015/19202346082

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor risiko usahatani bawang putih, menganalisis persepsi petani terhadap tingkat kekritisan faktor risiko, merumuskan strategi manajemen risikonya, serta menganalisis pengaruh penyuluhan dan faktor lainnya terhadap adopsi Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai strategi mengurangi risiko produksi. Penelitian dilakukan di Kabupaten Temanggung dengan mewawancarai 25 tokoh kunci yang dipilih secara purposive dan 234 petani bawang putih yang dipilih dengan metode simple random sampling. Faktor risiko diidentifikasi dengan diagram fishbone. Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) digunakan untuk menilai persepsi petani terhadap tingkat kekritisan faktor risiko sedangkan analisis deskriptif untuk merumuskan strategi manajemen risikonya. Faktor-faktor yang memengaruhi adopsi SOP dianalisis dengan metode regresi linear berganda. Hasil analisis FMEA menyatakan faktor risiko yang dipersepsikan paling kritis ialah perubahan iklim /cuaca, rendahnya harga jual, panjangnya rantai pemasaran, dan rendahnya adopsi SOP. Strategi manajemen risikonya ialah peningkatan sekolah lapang berbasis bidang masalah, peningkatan fungsi sub terminal agribisnis, dan peningkatan adopsi SOP. Tingkat adopsi SOP dipengaruhi oleh pengalaman petani, pengetahuan tentang SOP, sikap terhadap SOP, luas lahan, jenis kelamin, dan penyuluhan. Penelitian ini menyarankan pemerintah perlu mengefektifkan program pengembangan bawang putih kolaboratif hulu hilir bersama stakeholders terkait untuk menekan risiko usahatani bawang putih