Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PEMBINAAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI SDN 54 ANAK AIR, PADANG Desi Fitria; Sri Wahyuni
JURNAL KEPEMIMPINAN DAN PENGURUSAN SEKOLAH Vol 6, No 2 (2021): JURNAL KEPEMIMPINAN DAN PENGURUSAN SEKOLAH
Publisher : STKIP Pesisir Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34125/kp.v6i2.628

Abstract

54 Anak Air. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data penelitian dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan pengambilan kesimpulan. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber data. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Interaksi siswa yang berbeda budaya pada siswa kelas satu, dua dan tiga cenderung canggung dan tertutup. Sedangkan, interaksi pada tingkatan kelas lebih lanjut sangat akrab dan cenderung terbuka. Interaksi siswa dengan siswa yang berbeda budaya telah menunjukkan adanya penghargaan terhadap perbedaan budaya. Sehingga dalam interaksi telah terbinanya nilai-nilai pendidikan multikultural yaitu nilai toleransi dan nilai kesetaraan. Interaksi guru dengan siswa yang berbeda budaya menunjukkan terbinanya nilai-nilai pendidikan multikultural yaitu nilai toleransi, demokrasi, nilai kesetaraan dan nilai keadilan. Kegiatan yang diselenggarakan di SDN 54 Anak Air baik kegiatan dalam kelas maupun diluar kelas di SDN 54 Anak Air telah memuat nilai-nilai pendidikan multikultural. Pemahaman guru-guru di SDN 54 Anak Air terhadap pendidikan multikultural secara teoritis masih kurang, Namun dalam tindakan dan memperlakukan siswa yang berbeda budaya telah memuat nilai-nilai pendidikan multikultural.
PELAKSANAAN SUPERVISI GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN OLEH KEPALA SEKOLAH DI SMP N 3 MUARA BUNGO: Supervisi Guru, Kepala Sekolah Arisman Sabir; desi fitria
JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL Vol. 1 No. 10: November 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan pada penelitian ini adalah 1) Kepala sekolah jarang memperhatikan cara guru menyampaikan pembelajaran di kelas. 2) kurangnya kedisiplinan guru saat masuk kelas. 3) guru jarang menggunakan metode yang bervariasi, kurang menggunakan alat peraga pada saat KBM serta tidak memanfatakan teknologi sebagai sarana belajar khususnya pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Berdampak pada nilai ujian siswa/i dibawah KKM dan keseriusan siswa mengikuti pembelajaran di kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan supervisi dan apa saja faktor-faktor penghambat dalam pelaksanaan supervisi tersebut dan bagaimana upaya mengatasi hambatan-hambatan pelaksanaan supervisi guru PKn yang dilakukan oleh Kepala Sekolah di SMP N 3 Muara Bungo. Jenis Penelitian ini, kualitatif dengan metode deskriptif. Informan dalam penenlitian adalah Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran PKn, dan Pengawas Sekolah dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik Pengumpulan data meliputi observasi, pedoman wawancara dan catatan lapangan. Uji keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi dengan sumber data. Hasil penelitian bahwa kepala sekolah belum menjalankan pelaksanaan supervisi kepada guru PKn dengan sempurna. Terlihat dari pelaksanaannya yaitu kepala Sekolah hanya melaksanakan supervisi sekali dalam satu semester. sikap guru yang apatis, dikarenakan guru sibuk mencari jam keluar untuk memenuhi jam sertifikasinya yaitu 24 jam dan kurangnya pengawasan dari pengawas sekolah untuk memonitoring ke sekolah. Upaya mengatasi hambatan adalah menyediakan waktu khusus untuk pelaksanaan supervisi atau mewakilkan pelaksanaannya kepala wakil kepala kurikulum atau guru-guru senior, menfasilitasi sarana dan prasana demi kelancaran proses pembelajaran, mencari metode dan media yang tepat digunakan dalam pelaksanaan supervisi, mengikut sertakan guru dalam pelatihan seperti seminar dan work shop dalam meningkatkan kinerja dan terakhir supervisi dilakukan dengan sederhana agar memberi kebebasan guru tersebut untuk disupervisi.
PENGEMBANGAN PROGRAM GERAKAN LITERASI SEKOLAH DI SD NEGERI 02 BATU MANGAUM KEC. SUNGAI GERINGGING KABUPATEN PADANG PARIAMAN Arisman Sabir; Retno Triza; Desi Fitria
Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Volume 4, No 1 Maret 2023
Publisher : LP3M STKIP MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jppm.v4i1.1109

Abstract

The objectives of this service include: 1) Growing student awareness through increasing teacher creativity about the importance of literacy skills in increasing knowledge to become active, creative, innovative, and independent students. 2) Reading corners, bulletin boards, and visits to the library can increase students' interest in reading if they are designed in an attractive way. The method used is lecture and discussion. This training was attended by 20 teachers from various subject areas in the school. The development of the School Literacy Movement Program was carried out based on several stages including; consists of three stages, namely planning, implementing and evaluating. The resource person plans the learning to be carried out, such as preparing learning tools and media in the form of power points, pictures and videos about GLS which are applied to increase the literacy of teachers and students. Then another teacher as an observer (observer). In the implementation stage, the teacher and observers evaluate the implementation of activities in class. This activity adds to the knowledge of teachers and students about the School Literacy Movement and gains new experiences for teachers, so as to increase the creativity of educators and students.
PERAN GURU PPKN DALAM MENGEMBANGKAN SIKAP DISIPLIN PADA PROSES PEMBELAJARAN SISWA KELAS XI SMAN 1 SUNGAI GERINGGING Arisman Sabir; Desi Fitria; Ana Maryana
Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI)
Publisher : Program Studi Teknologi Informasi, Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1012.148 KB) | DOI: 10.52060/pti.v3i01.620

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masalah peran guru PPKn dalam mengembangkan sikap disiplin pada proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui langkah-langkah guru dalam membina sikap disiplin siswa dan kendala yang dihadapi guru dalam membina sikap disiplin siswa pada proses pembelajaran serta upaya apa yang dilakukan pihak sekolah dalam membina sikap disiplin siswa pada proses pembelajaran di SMAN 1 Sungai Geringging Kabupaten Padang Pariaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan model penelitian deskriptif. Sedangkan teknik yang digunakan penulis untuk menentukan informan yaitu teknik purposive sampling. Teknik menguji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi dengan sumber data. Teknik analisis data dengan cara mereduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan peran guru dalam mengembangkan sikap disiplin siswa dalam proses pembelajaran pada SMAN 1 Sungai Geringging meliputi menasehati siswa, keteladanan dalam berperilaku, memberikan hukuman jika bersalah, memberikan penghargaan (hadiah) jika berprestasi, serta melakukan kerjasama guru dengan orang tua sudah baik.
Eksistensi Mamak Kanduang dalam Perkawinan Kemenakan sri Wahyuni; Desi Fitria; Arisman Sabir
IJOCE: Indonesia Journal of Civic Education Vol 3 No 1 (2022): IJOCE: Indonesia Journal of Civic Education
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/ijoce.v3i1.5651

Abstract

This study aims to see how the role of mamak kanduang in the marriage of a nephew in the Padang Pariaman community, West Sumatra, which is part of the local wisdom of the Minangkabau community. This research uses a descriptive method with a qualitative approach. Data collection techniques are carried out by means of observation, interviews, and documentation. Data analysis techniques by means of data collection, data reduction and data presentation. The results showed that the existence of mamak kanduang in a nephew's marriage in Padang Pariaman played more roles as matchmakers (Maresek), proposed marriage, bakampuang-kampuang activities and deliberating the amount of japuiktan money. The conclusions of the study that the role of mamak kanduang in the marriage of nephews are a) The role of mamak kanduang in finding a mate or Maresek in marriage; b) The role of mamak kanduang in proposing; c) The role of mamak kanduang in bakampuang-village activities and deliberating the amount of japuiktan money. Keywords: Mamak, Marriage, Role.
PEMBINAAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DI SDN 54 ANAK AIR, PADANG Desi Fitria; Sri Wahyuni
Jurnal Kepemimpinan dan Pengurusan Sekolah Vol. 6 No. 2 (2021): September
Publisher : STKIP Pesisir Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study describes how to foster multicultural education values ​​at SDN 54 Anak Air. The type of research used is qualitative research with a descriptive approach. Research data were collected through observation, interviews and documentation studies. Data analysis was carried out by reducing data, presenting data and drawing conclusions. Test the validity of the data is done by triangulation of data sources. The research findings show that the interaction of students from different cultures in grades one, two and three tends to be awkward and closed. Meanwhile, the interaction at the further grade level is very intimate and tends to be open. The interaction of students with students from different cultures has shown an appreciation for cultural differences. So that in the interaction the values ​​of multicultural education have been built, namely the value of tolerance and the value of equality. The interaction of teachers with students of different cultures shows the development of the values ​​of multicultural education, namely the value of tolerance, democracy, the value of equality and the value of justice. Activities held at SDN 54 Anak Air both in-class and out-of-class activities at SDN 54 Anak Air have included the values ​​of multicultural education. The understanding of the teachers at SDN 54 Anak Air towards multicultural education is theoretically still lacking, however in their actions and treating students of different cultures it contains the values of multicultural education.