Syamsunasir Syamsunasir
Universitas Pertahanan Republik Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Estimasi Ancaman Gempabumi dan Tsunami di Kabupaten Pidie Jaya Aceh untuk Mendukung Keamanan Nasional Rio Khoirudin Apriyadi; Wahyu Kurniawan; Sugeng Yulianto; Syamsunasir Syamsunasir; I Dewa Ketut Kerta Widana; Adi Subiyanto; Fauzi Bahar; Djati Cipto Kuncoro
PendIPA Journal of Science Education Vol 6, No 1 (2022): November - February
Publisher : University of Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/pendipa.6.1.1-7

Abstract

[Estimation of The Threat of Earthquake and Tsunami in Pidie Jaya Regency to Support National Security]. Bencana merupakan suatu ancaman non-militer dan nyata yang dihadapi dunia saat ini. Bencana mengancam keselamatan masyarakat yang pada akhirnya mengancam keamanan nasional suatu negara, termasuk Indonesia. Ancaman nyata yang saat ini dirasakan oleh masyarakat Indonesia adalah peningkatan kejadian bencana yang dirasakan hampir diseluruh wilayah Indonesia. Kabupaten Pidie Jaya yang merupakan bagian dari Provinsi Aceh juga memiliki ancaman multi bencana seperti gempabumi dan tsunami. Gempabumi yang terjadi di Pidie Jaya disebabkan oleh aktivitas Sesar Pidie dengan arah bidang patahan mendatar atau strike-slipe. Selain itu, terdapat Zona Megathrust Sumatera dan Sesar Besar Sumatera yang berada di Provinsi Aceh dengan aktivitas kegempaan yang dapat berpotensi tsunami. Dalam penelitian ini dilakukan suatu simulasi tsunami dengan output wilayah-wilayah yang berpotensi tsunami berserta run up atau ketinggian air tsunami akibat gempa di Zona Megathrust Aceh-Andaman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif (deskriptif analisis) sebagai desain penelitian. Penelitian dilakukan pada 18 Maret 2021 di ruang operasional InaTEWS (Indonesia Tsunami Warning System) Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menggunakan bantuan software TOAST (Tsunami Observation and Simulation Terminal).  Dari seluruh rangkaian pengolahan dan analisis data didapatkan hasil bahwa Zona Megathrust Aceh-Andaman berpotensi tsunami dengan run up (ketinggian air tsunami) yang paling tertinggi sebesar 10,5 meter di Meulaboh, Kab. Aceh Barat, 5,5 meter di Kota Sabang, dan 3 meter di Kabupaten Pidie Jaya dengan waktu tiba tsunami (golden time) sekitar 24 menit 55 detik. Kajian atas estimasi gempabumi dan tsunami ini dapat dijadikan sebagai sumber informasi dalam penentuan kebijakan BPBD Pidie Jaya dalam upaya mitigasi bencana untuk melindungi masyarakat Pidie Jaya dan mewujudkan keamanan nasional.
Pendidikan Karakter dan Bela Negara Melalui Pembelajaran Jarak Jauh di Era Pandemi Covid-19 Luxni Maulana; Syamsunasir Syamsunasir; Panji Suwarno; Tomi Aris
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 1 (2022): 1 Januari - 30 Juni 2022 (In Press)
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (767.95 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i1.2523

Abstract

AbstrakPendidikan merupakan satu bidang yang menjadi tanggung jawab Negara. Pemerintah Indonesia telah menetapkan tujuan pertama Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005 – 2025 adalah pembentukan karakter bangsa. Pendidikan karakter di Indonesia merupakan gerakan nasional untuk menciptakan sekolah dalam membina generasimuda yang beretika, bertanggung jawab, karena pendidikan karakter lebih menekankan pada aspek nilai yang universal. Lembaga pendidikan dihadapkan dengan masalah besar untuk menanamkan nilai nilai bela Negara, dimana kondisi pergeseran ancaman maupun tantangan bagi Indonesia saat ini begitu nyata. Sebagai lembaga pendidikan, sekolah dasar harus dapat mempersiapkan generasi penerus yang memiliki karakter khususnya di era pandemi Covid-19. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah menggunakan studi pustaka. Hasil penelitian yang didapatkan adalah Pendidikan karakter bela negara memerlukan strategi yang lebih inovatif dan efektif dalam pembelajarannya sehingga mampu meminimalkan dampak pandemi covid-19 khususnya pada perubahan perilaku peserta didik. Penilaian pendidikan karakter bela negara tetap dapat berjalan dengan baik melalui pembelajaran yang terbimbing dan terarah sehingga setiap siswa efektif belajar dan memanfaatkan waktu dengan baik. Selain itu Pendidikan karakter melalui pembelajaran daring bisa dilakukan dengan pembiasaan melakukan hal-hal yang positif, seperti yang kebanyakan diterapkan pada saat interaksi langsung dengan orang lain, baik itu teman, guru, dosen maupun yang lainnya.Kata Kunci: Pendidikan Karakter, Pandemi Covid-19, Bela Negara AbstractReserve Component as a national resource that is prepared to be deployed through mobilization to enlarge and strengthen the strength and capabilities of the main components, namely the TNI and POLRI. The existence of an active period and an inactive period of Komcad on the other hand is also a question of whether Komcad can maintain its leadership competence during an in the off period. This study aims to improve the leadership competence of backup components through Reserve Component Integrated Training and Monitoring System (SPMT Komcad) in the off period. The method used in this research is a quantitative approach. The data collection technique in this research is using literature study, the authors develop a system with the waterfall model, namely sequentially starting from the analysis, design, coding, testing and support stages. Improving the leadership competence of backup components through through Reserve Component Integrated Training and Monitoring System (SPMT Komcad) in the off period can be a solution to increasing the leadership competence of Reserve Components during in off periods. Keywords: Character Education, Covid-19 Pandemic, National Defense
Strategi Pemerintah Dalam Menghadapi Proxy War Sebagai Salah Satu Penyebab Gerakan Separatisme di Indonesia Nurwulansari Nurwulansari; Panji Suwarno; Syamsunasir Syamsunasir; Pujo Widodo
Jurnal Kewarganegaraan Vol 6 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.497 KB) | DOI: 10.31316/jk.v6i2.3043

Abstract

AbstrakGerakan separatisme banyak menimbulkan kekhawatiran di berbagai belahan dunia. Salah satu penyebabnya adalah Proxy War. Proxy War menjadi salah satu hal yang harus diwaspadai karena ancamannya yang tidak terasa tapi sangat merusak keutuhan bangsa Indonesia. Proxy War dianggap lebih murah dan tidak terlalu memakan banyak korban bagi negara penyelenggara. Oleh karena itu, Proxy War dianggap lebih efektif dibandingkan strategi pada zaman dahulu. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Peneliti mengambil data dari studi pustaka dan mengamati perkembangan saat ini melalui media. Banyak strategi yang dapat dilakukan oleh pemerintah dalam upaya mencegah Proxy War diantaranya adalah dengan membangun kekuatan beraasarkan sumber daya alam dan budaya dan dengan upaya pembangunan karakter warga negara Indonesia.Kata Kunci : Proxy war, Gerakan Separatisme, Pembangunan Karakter Bangsa, Pengembangan Kekuatan dari Sumber Daya Alam dan Budaya AbstractThe separatist movement raises a lot of concerns in various parts of the world. One of the causes is Proxy War. Proxy War is one of the things that must be watched out for because the threat is not felt but is very damaging to the integrity of the Indonesian nation. Proxy War is considered cheaper and less costly for the host country. Therefore, Proxy War is considered more effective than the strategy in the past. The research method used is descriptive qualitative. Researchers took the data from literature studies and observe current developments through the media. There are many strategies that can be taken by the government in an effort to prevent Proxy War by developing the strength based on natural resources and cultural of Indonesia and character buiding.Keywords: Proxy war, Separatism Movement, Character Building, Developing Natural Resources and Cultural