Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN KOMPETENSI NADZIR DALAM PENGELOLAAN TANAH WAKAF DI LINGKUNGAN PCM KASIHAN BANTUL Nasrullah Nasrullah; Muhammad Khaeruddin Hamsin; Waridatun Nida
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 1 (2021): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (410.069 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i1.3993

Abstract

Abstrak: Keberadaan nadzir yang kompeten dan kredibel dalam melaksanakan tertib administrasi perwakafan yang baik adalah kunci utama (conditio sine quanon) dalam mewujudkan pengelolaan wakaf yang tepat guna dan berhasil guna.  Saat ini Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kasihan Bantul telah  mengelola 109 objek dari 191 objek (57,06 %) tanah wakaf yang telah bersertifikat se-Kecamatan Kasihan. Sayangnya, keterbatasan jumlah pengurus PCM/Majelis Wakaf, telah menimbulkan persoalan diantaranya pengelolaan aset wakaf yang tersebar di ranting-ranting tidak ditangani langsung oleh Pengurus Majelis Wakaf, tetapi dikelola oleh tokoh-tokoh Muhammadiyah di tingkat Ranting yang pada umumnya tingkat pengetahuan dan keterampilan mereka tentang perundang-undangan wakaf, fiqh wakaf, pengadministrasian   wakaf tidak sama/ tidak merata dan cenderung masih kurang. Oleh karena itu pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan nadzir di lingkungan PCM Kasihan tentang tugas dan fungsinya dalam mengelola amanah aset wakaf dari wakif sesuai dengan ketentuan fikih maupun peraturan perundang-undangan wakaf yang berlaku. Hasil dari pengabdian yang telah terselenggara menunjukkan adanya peningkatan wawasan peserta pengabdian yang sangat signifikan dari semula 35% menjadi 77% yang diukur sebelum (Pre-Test) dan sesudah kegiatan berlangsung (Post-Test). Abstract:  The existence of a competent and credible nadzir in carrying out an orderly good waqf administration is the primary key (conditio sine quanon) in realizing the effective management of waqf. Currently, The Branch of Muhammadiyah Management of Kasihan Bantul has managed 109 objects out of 191 items (57.06%) of the certified waqf land in Kasihan District. However, the limited number of Wakaf Council administrators at PCM level has caused the management of waqf assets are scattered in branches at 4 sub-districts by Muhammadiyah figures.   These figures generally lack competencies and skills about waqf legislation, fiqh waqf and administration of waqf assets. Therefore, this community service aims to increase the competency and knowledge of nadzir (waqf administrators) in PCM Kasihan Bantul regarding their duties and functions in managing the trusted waqf assets from waqif following the provisions of fiqh and the prevailing waqf legislation. The community service results show that there is a very significant increase in the participants' insight from 35% to 77%, which is measured before (Pre-Test) and after the activity takes place (Post-Test).
INVENTARISASI DAN DIGITALISASI ASET WAKAF DI LINGKUNGAN PIMPINAN CABANG MUHAMMADIYAH KASIHAN BANTUL Nasrullah Nasrullah; Waridatun Nida; M.Khaeruddin Hamsin; King Faisal Sulaiman; Zamroni Kholid
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 6. Digitalisasi Syiar Islam
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.643 KB) | DOI: 10.18196/ppm.46.829

Abstract

Wakaf adalah salah satu instrumen dalam Islam yang sangat potensial dalam mewujudkan kesejahteraan sosial karena peranan pentingnya dalam menyediakan sarana pendidikan, kesehatan, sarana ibadah, serta fasilitas umum lainnya. Keberadaan data aset wakaf yang tersimpan dengan lengkap, baik dan rapi merupakan prasyarat utama (conditio sine quanon) dalam mewujudkan pengelolaan administrasi wakaf yang handal dan dapat dipertanggungjawabkan. Pengurus Cabang Muhammadiyah (PCM) Kasihan Bantul yang menjadi mitra dalam pengabdian ini adalah nadzir badan yang masih mengadministrasikan dokumen hukum aset wakaf berbentu fisik secara manual, belum berbentuk data digital. Oleh karena itu, pengabdian ini dimaksudkan untuk melakukan inventarisasi dan digitalisasi seluruh dokumen pendukung aset wakaf yang dikuasai oleh mitra/PCM Kasihan Bantul. Adapun metode dan tahapan pelaksanaan pengabdian ini: pertama, inventarisasi data aset wakaf yang dikelola mitra; kedua, digitalisasi data aset wakaf mitra; ketiga, penyimpanan data digital aset wakaf mitra ke dalam internal dan eksternal hard disk. Dengan kerjasama yang baik dari mitra, tujuan pengabdian dapat tercapai, meskipun kerap terkendala oleh kondisi pandemic covid-19 yang kembali mengganas di wilayah mitra pada saat pengabdian dilaksanakan.