Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KAJIAN PERMINTAAN STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI) MELALUI PNPB DI PERPUSTAKAN BSN Abdul Rahman Saleh; Erni Sumarni; Muhammad Baharudin; Nursidik Fadilah
VISI PUSTAKA: Buletin Jaringan Informasi Antar Perpustakaan Vol 18, No 1: April 2016
Publisher : Perpustakaan Nasional RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37014/visipustaka.v18i1.94

Abstract

Indonesia National Standard (SNI) is a list of standards approved by the National Standard Board (BSN). SNI are distributed by BSN through certain ways such as the BSN official website. SNI can also be distributed  to Technical Committee secretariats in ministries/institutions to be used relevantly by stakeholders. The other way of distribution is through Non-Tax National Income (PNPB) procedure. By using this procedure, applicants have topay for a certain amount of fee in turn for reproduction process. This study is aimed at observing demands of SNI. From stakeholders made through PNBP procedure during 2012 to 2015. The result shows that there are considerably high number of demands for old SNI made by stakeholders.
Bullying (Perundungan) di Lingkungan Pendidikan Kedokteran Anna Rozaliyani; Broto Wasisto; Frans Santosa; R Sjamsuhidajat; Rianto Setiabudy; Pukovisa Prawiroharjo; Muhammad Baharudin; Ali Sulaiman
Jurnal Etika Kedokteran Indonesia Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Majelis Kehormatan Etik Indonesia PBIDI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.152 KB) | DOI: 10.26880/jeki.v3i2.36

Abstract

Dalam lingkungan pendidikan kedokteran, bullying atau perundungan masih kerap terjadi. Korban perundungan umumnya peserta didik atau junior, sedangkan pelaku perundungan antara lain pendidik dan senior. Perundungan merupakan bentuk pelanggaran etik dasar dan hak asasi manusia, yang dapat berdampak buruk terhadap peserta didik, lingkungan kerja, maupun kualitas pelayanan kesehatan. Untuk itu diperlukan upaya komprehensif dengan menyertakan berbagai pihak terkait guna mencegah dan menghentikannya. Perbaikan kurikulum pendidikan yang mengutamakan prinsip kesetaraan dan etika kesejawatan, diharapkan dapat mencegah dan menghentikan tindakan perundungan secara bertahap dan sistematis.