Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KORELASI ANTARA KEMANDIRIAN SISWA DENGAN HASIL PEMBELAJARAN PKN KELAS V SDN 03 PONTIANAK SELATAN Oktaviani, Mustika; ., Zainuddin; Salimi, Asmayani
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa Vol 3, No 6 (2014): Juni 2014
Publisher : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antara kemandirian siswa dengan hasil pembelajaran PKn kelas V SDN 03 Pontianak Selatan. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah deskriptif, bentuk penelitian ini adalah studi korelasi. Sampel penelitian ini adalah 38 siswa. Berdasarkan hasil analisis data dari penyebaran angket kepada siswa diperoleh nilai persentase keseluruhan pada variabel kemandirian siswa 82,42% yang dikatagorikan dengan predikat “Baik” dan pada variabel hasil pembelajaran PKn diperoleh hasil rata-rata sebesar 78,18% dikategorikan “Baik”. Hasil perhitungan statistik dengan menggunakan rumus korelasi product moment diperoleh hasil r hitung sebesar 0,144 sedangkan r tabel yaitu 0,32 ini berarti r hitung < r tabel atau ( 0,144 < 0,32) dengan taraf signifikan 5%. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan pengujian hipotesis analisis product moment kemandirian peserta didik dengan hasil pembelajaran PKn menunjukkan bahwa kedua variabel tersebut tidak memiliki korelasi secara positif dan tingkat korelasinya termasuk dalam kategori sangat rendah.   Kata kunci : Korelasi, Kemandirian, Hasil Pembelajaran Abstract: This study aims to determine whether there is a correlation between the independence of student with learning outcomes SDN 03 Civics class South Pontianak. The research method in this study is descriptive, this research is a form of correlation studies. The sampel was 38 student. Based on the analysis of data from diffusion a survey of students raised the percentage of students overall survival of 82,42% variable categorized by the predicate “Good” and in variabel outcomes PKn obtained by an average of 78,18% categorized “Good”. Results of statistical calculation using the product moment correlation formula obtained results count of 0,144 and r table is 0,32 while the mean count r < r table or (0,144 < 0,32) with a 5% significance level. Based on the results of studies using product moment analysis hypothesis testing independence of learners with learning Civics results indicate that the two variables are not correlation levels are included in the category is very low.   Keywords : Correlation, Independence, Learning Outcomes
Dampak Sistem Fleksibel Manufaktur Pada Teknologi Manufaktur Maju Wulandari, Julistia; Oktaviani, Mustika; Mellani, Pebrina
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (738.296 KB)

Abstract

Flexible manufactur system (FMS) atau yang lebih dikenal dengan sistem manufaktur merupakan salah satu sistem yang dapat bereaksi secara fleksibel terhadap adanya perubahan-perubahan. Adanya perubahan pada urutan proses dalam pembuatan produk (routing flexibility) dan juga perubahan tipe produk yang akan dihasilkan (machine flexibility) merupakan beberapa macam perubahan yang terjadi dalam sistem manufaktur. Dengan adanya penggunaan sistem manufaktur maju pada teknologi manufaktur maju (advanced manufacturing technologies) akan meningkatkan dan mendorong perusahaan – perusahaan untuk dapat meningkatkan daya saing terutama pada kondisi globalisasi ekonomi didunia ini. Adanya penerapan teknologi manufaktur maju dapat berdampak terhadap kepada cara pengendalian operasi manufaktur. Dalam pengendalian operasi sistem manufaktur di lingkungan manufaktur maju penerapkan just in time, celluler manufacturing, dan total quality control dapat dilakukan agar sistem dapat berjalan dengan baik. Pembahasan fleksibel manufaktur ini didasarkan pada sering terjadinya pergeseran dari perhitungan harga pokok pesanan ke perhitungan harga pokok proses.
Dampak Sistem Fleksibel Manufaktur Pada Teknologi Manufaktur Maju Wulandari, Julistia; Oktaviani, Mustika; Mellani, Pebrina
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Flexible manufactur system (FMS) atau yang lebih dikenal dengan sistem manufaktur merupakan salah satu sistem yang dapat bereaksi secara fleksibel terhadap adanya perubahan-perubahan. Adanya perubahan pada urutan proses dalam pembuatan produk (routing flexibility) dan juga perubahan tipe produk yang akan dihasilkan (machine flexibility) merupakan beberapa macam perubahan yang terjadi dalam sistem manufaktur. Dengan adanya penggunaan sistem manufaktur maju pada teknologi manufaktur maju (advanced manufacturing technologies) akan meningkatkan dan mendorong perusahaan – perusahaan untuk dapat meningkatkan daya saing terutama pada kondisi globalisasi ekonomi didunia ini. Adanya penerapan teknologi manufaktur maju dapat berdampak terhadap kepada cara pengendalian operasi manufaktur. Dalam pengendalian operasi sistem manufaktur di lingkungan manufaktur maju penerapkan just in time, celluler manufacturing, dan total quality control dapat dilakukan agar sistem dapat berjalan dengan baik. Pembahasan fleksibel manufaktur ini didasarkan pada sering terjadinya pergeseran dari perhitungan harga pokok pesanan ke perhitungan harga pokok proses.