Adam Adiwiguna
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PERKEMBANGAN KREDIT PEMILIKAN RUMAH (KPR) DENGAN MENGGUNAKAN TREND ANALISIS PADA PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) KANTOR CABANG CIMAHI Darmazakti Natajaya Tirtamahya; Adam Adiwiguna
Jurnal Ilmu Keuangan dan Perbankan (JIKA) Vol 3 No 2: Juni 2014
Publisher : Program Studi Keuangan & Perbankan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34010/jika.v3i2.357

Abstract

Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah suatu fasilitas yang diberikan oleh perbankan kepada para nasabah perorangan yang akan membeli atau memperbaiki rumah. KPR ini dikeluarkan oleh pemerintah melalui bank BTN untuk melayani atau memberikan fasilitas yang dibutuhkan pada saat sekarang ini dan juga untuk mempermudah masyarakat mempunyai rumah yang layak untuk dijadikan tempat tinggal yang nyaman. Namun seiring perkembangan jaman dan kebutuhan masyarakat ingin memiliki rumah semakin meningkat, maka bank BTN mengalami penurunan dalam perkembangan KPRnya.Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Perkembangan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan Menggunakan Trend Analisis pada bank BTN Cabang Cimahi. Desain penelitian dalam penulisan ini menggunakan metode deskriptif. Dalam operasional variabel penulis menggunakan satu variabel yaitu variabel bebas.Perkembangan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) pada bank BTN mengalami fluktuasi. Namun pada tahun 2008-2009 perkembangan KPR pada bank BTN sangatlah tidak baik, karena cenderung menurun setiap bulannya. Hal ini sangat tidak baik untuk kesehatan bank BTN, karena bisa mengalami kebangkrutan. Terjadinya hal tersebut dikarenakan kurangnya antisipasi dari pihak bank sendiri, adanya kondisi lokasi pembangunan rumah yang bermacam-macam yang tidak sesuai dengan keinginan nasabah yang menyebabkan kurangnya peminat dari nasabah/masyarakat. Selain itu juga karena adanya faktor persaingan antar bank pemerintah maupun swasta yang pada saat itu juga mengeluarkan produk-produk KPRnya.Kesimpulan dari masalah ini adalah tingkat perkembangan KPR 2008-2009 dengan menggunakan trend analisis cenderung menurun.Kata kunci : Kredit Pemilikan Rumah (KPR)
ANALISIS RASIO KREDIT BERMASALAH PADA PT. BANK JABAR BANTEN CABANG CIMAHI Isniar Budiarti; Adam Adiwiguna
Jurnal Ilmu Keuangan dan Perbankan (JIKA) Vol 4 No 2: Juni 2015
Publisher : Program Studi Keuangan & Perbankan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34010/jika.v4i2.369

Abstract

ABSTRAKKredit bermasalah adalah kredit yang didalamnya terdapat hambatan yang disebabkan oleh 2 unsur yakni dari pihak perbankan maupun dari pihak nasabah yang dengan sengaja atau tidak sengaja tidak melakukan pembayaran.Kredit bermasalah pada PT. Bank Jabar Banten disebabkan oleh beberapa factor yaitu factor internal bank, factor eksternal bank, dan faktor debitur.Tujuan diadakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan kredit yang bermasalah pada PT Bank Jabar Banten Cabang CimahiCimahi, Untuk mengetahui faktor yang menyebabkan terjadinya kredit bermasalah pada PT. Bank Jabar Banten Cabang CimahiCimahi.Untuk mengetahui dan menganalisis penanganan kredit bermasalah pada PT. Bank Jabar Banten Cabang CimahiCimahi.Metode yang digunakan penulis dalam laporan Tugas akhir ini adalah dengan menggunakan metode daskriptif.Sementara teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah dengan menggunakan teknik studi kepustakaan dan studi lapangan yaitu berupa observasi dan wawancara.Perkembangan kredit bermasalah yang terjadi pada PT. Bank Jabar Banten rata-rata mengalami kenaikan tetapi pada tahun 2006 semester II dan tahun 2008 semester II mengalami penurunan sebesar 1% dan 0,19% karena nasabah lebih banyak memninjam kredit pada bank lain, tetapi pada tahun 2009 semester 1 kredit bermasalah mengalami kenaikan menjadi 0,73%.Kredit bermasalah pada Bank Jabar disebabkan oleh faktor internal bank, faktor ekstern dan faktor debitur. Bank Jabar Banten perlu membuat kebijakan untuk menangani kredit bermasalah dan sebelum kredit diberikan pihak bank harus memperhatikan kriteria calon nasabah dan pihak bank sebaiknya harus mempunyai system manajemen yang baik, agar menghindari terjadinya krdiedit bermasalah dan penanganan kredit bermasalah harus secara hati-hati agar kredit yang ditangani bejalan dengan lancar.Kata Kunci Kredit: Kredit Bermasalah