Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EVALUASI KEDALAMAN LUBANG BOR DENGAN SOUNDING DAN LASER DISTANCE METER PADA QUARRY BATUGAMPING Muhammad Fawzi; Nurhakim Nurhakim; Agus Triantoro; Suryadi Suryadi
Jurnal Himasapta Vol 1, No 02 (2016): Jurnal Himasapta Volume 01 Nomor 02 Agustus 2016
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jhs.v1i02.919

Abstract

PT Pama Indo Mining merupakan perusahaan kontraktor dari PT Indocement Tunggal Prakarsa dimana melakukan kegiatan penambangan untuk bahan galian berupa limestone, claystone serta laterite. Pada waktu melakukan pemboran terkadang alat bor sering mengalami breakdown dan juga terkadang alat bor sering menganggur dikarenakan lamanya prepare lokasi area pemboran. Saat observasi lapangan setelah alat bor selesai membuat lubang bor sering kali terlihat adanya material dinding lubang bor yang jatuh kembali ke dalam lubang dan biasanya cutting hasil pemboran masuk ke lubang saat alat bor melakukan manuver dari satu titik lubang bor ke lubang bor yang lain sehingga harus dilakukan pengukuran kedalaman ulang (sounding) terhadap lubang bor yang telah direncanakan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu melakukan observasi langsung dan pengukuran di lapangan dengan menganalisa faktor-faktor yang menyebabkan ketidaktercapaian kedalaman lubang bor hasil sounding dengan aktual di lapangan.Pemboran lubang ledak berfokus kepada Quarry Elevasi 76 PT Pama Indo Mining dan didapatkan data cycle time alat bor selama 14 hari dengan rata-rata sebesar 24.60 menit dan kecepatan pemboran rata-ratanya sebesar 0.45 meter/menit atau 27.08 meter/jam. Untuk nilai cycle time terkecil sebesar 21.15 menit dan terbesar 29.80 menit. Data riwayat penggunaan alat bor didapatkan nilai mechanical availability rata-rata untuk bulan april 2015 sebesar 78.89 %, physical availability rata-rata untuk bulan april 2015 sebesar 95.07 %, use of availability rata-rata sebesar 36.91 % dan effective utilization rata-rata sebesar 35.14 %. Pengukuran kedalaman lubang bor menggunakan meteran dan laser distance meter. Hasil yang didapatkan saat diukur dengan meteran didapatkan kedalaman lubang bor rata-rata sedalam 10.84 meter dan dengan menggunakan laser distance meter kedalaman lubang bor rata-rata sedalam 10.96 meter. Dari hasil pengukuran didapatkan hal penyebab ketidaktercapaian kedalaman lubang bor aktual dan hasil sounding diantaranya adanya cutting hasil pemboran yang masuk ke dalam lubang bor, material yang runtuh di dinding lubang bor dan masuk lagi ke dalam lubang bor serta flushing material dari alat bor yang kurang maksimal. Kata-kata kunci: Alat Bor, Cycle time, Evaluasi, Kedalaman Lubang Bor, Sounding
PERENCANAAN QUARRY BLOK B PT PAMA INDO MINING JOBSITE PT INDOCEMENT TUNGGAL PRAKASA Teguh Hermanto; Nurhakim Nurhakim; Romla Noor Hakim; Yuniar Siska Novianti; Suryadi Suryadi
Geosapta Vol 2, No 2 (2016): Juli 2016
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v2i2.4221

Abstract

PT Pama Indo Mining merupakan kontraktor PT Indocement Tunggal Prakasa Jobsite Tarjun, yang melaksanakan kegiatan operasi produksi penambangan limestone, clay dan laterite dengan metode quarry di Blok B. Saat ini Blok B telah memasuki tahapan operasi produksi, namun belum memiliki rancangan akhir dan rencana penambangan, sehingga diperlukan adanya upaya yang sistematis agar penambangan dapat berlangsung dengan baik dan efisien.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey kondisi topografi eksisting di lapangan dengan proses pemecahan masalah menggunakan metode komputasi dan analisa disertai data-data berupa peta, gambar, grafik, dan tabel yang dapat membantu dalam penyampaian informasi hasil penelitian.Dari penelitian ini didapatkan bahwa cadangan limestone yang terdapat pada blok B adalah 8.360.000 m3 high-grade, 2.070.000 m3 medium-grade dan 1.940.000 m3 low-grade. Dimensi single slope quarry adalah perancangan adalah 70°, safety berm 0,8 m dan tinggi 10 m. Elevasi terendah 25 mpdl. Geometri pada perancangan adalah 9 m untuk lebar jalan lurus dan 11 m untuk lebar ditikungan dengan grade maksimum 12 %. Produksi limestone dilakukan selama 8 tahun dengan proses pengambilan sistematis dengan proses blending. Kata-kata kunci: Perencanaan, Perancangan, Cadangan, Blending