Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Penguatan Mental dalam Bertanding Pada Pemain Sepakbola Desa Mandiangin Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan Nurdiansyah Nurdiansyah; Ramadhan Arifin
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 4 (2021)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v3i4.2788

Abstract

Permasalah pada tim sepakbola Desa Mandiangin Kabupaten Banjar adalah sering merasa cemas saat memulai untuk bertanding, hal ini lah yang menjadi dasar untuk melaksanakan pengabdian masyarakat ini. Tujuan pengabdian msyarakat ini adalah penguatan mental dalam bertanding serta faktor-faktor yang mempengaruhi psikologis dalam pertandingan serta membentuk mental. Metode yang digunakan pada pelaksanaan pengabdian ini yaitu metode ceramah, diskusi dan tanya jawab. Alat ukur yang digunakan dalam pengabdian ini berupa wawancara. Sasaran pengabdian masyarakat ini ada pemain sepakbola Desa Mandiangin Kabupaten Banjar yang berjumlah 18 orang. Hasil yang diperoleh yaitu diperolehnya pengetahuan dan cara untuk meningkatkan kepercayaan diri saat bertanding. Melalui kegiatan ini diperolehnya penguatan mental dalam bertanding serta faktor-faktor yang mempengaruhi psikologis dalam pertandingan serta membentuk mental.  The problem with the Mandiangin Village football team, Banjar Regency, is that they often feel anxious when competing; this is the basis for carrying out this community service. The purpose of this community service is mental strengthening in competing and the factors that psychologically affect the match and form mentality. The method used in implementing this service is the lecture, discussion and question and answer method. The measuring instrument used in this service is in the form of interviews. This community service is 18 people from Mandiangin Village, Banjar Regency. The results obtained are acquiring knowledge and ways to increase self-confidence when competing. Through this activity, mental strengthening in competition is obtained and factors that psychologically affect the match and form mentality.
Pengaruh Latihan Plyometric Hurdle Hopping Terhadap Kemampuan Daya Ledak Otot Tungkai Nurdiansyah Nurdiansyah; Susilawati Susilawati
Multilateral : Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol 17, No 1 (2018): June
Publisher : Lambung Mangkurat University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (231.764 KB) | DOI: 10.20527/multilateral.v17i1.5018

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Latihan Plyometric Hurdle Hopping Terhadap Kemampuan Daya Ledak Otot Tungkai Pada Peserta Didik Putra SD Negeri Cindai Alus 1 Martapura.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan rancangan Nonequivalent Control Group Design, dengan memberikan perlakuan berupa latihan Plyometric Hurdle Hopping. Disusun dalam bentuk program latihan dengan berpedoman pada prinsip-prinsip dan pedoman latihan serta memadukan beberapa pendapat para ahli kepelatihan. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik SD Negeri Cindai Alus 1 Martapura yang berjumlah 672 peserta didik. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 22 orang dengan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Dari 22 sampel kemudian dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok A berjumlah 11 orang yang mendapat perlakuan (treatment) dan kelompok B berjumlah 11 orang yang tidak mendapat perlakuan (treatment) sebagai kelompok kontrol. Untuk menentukan masing-masing kelompok digunakan teknik random sampling. Instrumen untuk mengambil data daya ledak otot tungkai menggunakan dengan lompat tanpa awalan (Standing Broad Jump). Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis dapat disimpulkan bahwa latihan plyometric hurdle hopping dapat meningkatkan kemampuan daya ledak otot tungkai pada peserta didik SD Negeri Cindai Alus 1 Martapura. Kata Kunci: Pengaruh, Latihan, Plyometric Hurdle Hopping, Daya Ledak Otot Tungkai
KECEMASAN PADA ATLET DALAM OLAHRAGA RENANG Nurdiansyah Nurdiansyah
WAHANA Vol 60 No 1 (2013)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.95 KB) | DOI: 10.36456/wahana.v60i1.1187

Abstract

Setiap atlet yang akan menghadapi suatu pertandingan dalam berbagai even pertandingan, dalam keadaan cemas karena berbagai tekanan yang menjadi beban bagi dirinya. Kecemasan berdasarkan pengelompokannya ada kecemasan bawaan, dan ada juga kecemasaan yang sesaat. Kecemasaan bawaan lebih mendapatkan penanganan yang agak sulit karena sudah bawaan, sedangkan kecemasan sesaat dapat dilakukan dengan berbagai penanganan yang lebih mudah dibandingkan kecemasaan bawaan. Kecemasan sesaat masih dikelompokkan lagi dalam kecemasan cognitive dan kecemasan somatic. Banyak hasil penelitian mengungkapkan kecemasan somatic yang banyak cenderung berpengaruh pada atlet ketika menjelang pertandingan dibandingkan dengan kecemasan kognitif.
The Effect of Cone Drill Training on Agility Futsal Players University of Lambung Mangkurat Ramadhan Arifin; Hasyim Hasyim; Nurdiansyah Nurdiansyah
Kinestetik : Jurnal Ilmiah Pendidikan Jasmani Vol 6 No 2 (2022): JUNI (ACCREDITED SINTA 3)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jk.v6i2.21956

Abstract

This study aims to determine whether there is an effect of Cone Drill exercise on the agility of Futsal Players at Lambung Managkurat University. The method used in this study is a pre-experimental design method with the Zig-zag Run Test instrument. The research design used pretest and posttest in one group. The population in this study were all futsal players who took part in the training, totaling 12 people and the sample being 12 people. Sampling was done by total sampling technique. The results of the initial test data conducted by futsal players at Lambung Mangkurat university with the fastest time of 9.10 seconds, the longest time of 10.36 seconds and the average initial test time of 9.66 seconds. Whereas in the final test of agility abilities carried out by futsal players, the fastest time is 8.12 seconds, the longest time is 9.45 seconds with an average final test time of 8.52 seconds. The results of data analysis show that there is an effect of Cone Drill training on the agility of futsal players at Lambung Mangkurat University.  
TUNTUTAN FISIOLOGI OLAHRAGA SEPAK TAKRAW ATLET SEKOLAH MENENGAH ATAS OLAHRAGA Oce Wiriawan; Nurdiansyah Nurdiansyah
MAJORA: Majalah Ilmiah Olahraga Vol 26, No 1 (2020): Maret
Publisher : Faculty of Sport Science, Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.869 KB) | DOI: 10.21831/majora.v26i1.31032

Abstract

AbstrakSepak takraw merupakan olahraga yang menggunakan net dengan tiga pemain yang memiliki posisi masing-masing diantaranya server, feeder, dan striker. Ketiga posisi tersebut memiliki perbedaan kebutuhan fisik yang berbeda pula, akan tetapi secara garis besar harus memiliki kemampuan fisik yang tinggi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan sampel penelitian berjumlah 30 siswa SMANOR terdiri masing-masing 15 atlet laki-laki dan perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perbedaan secara keseluruhan bahwa kemempuan fisik atlet laki-laki lebih tinggi daripada perempuan. Hal ini terlihat dari performa fisik laki-laki dengan perempuan diantaranya kelentukan 23 cm (laki-laki) dan  22 cm (perempuan), keseimbangan 67 detik (laki-laki) dan 53 detik (perempuan), tinggi loncatan 60 cm (laki-laki) dan 42 cm (perempuan), kekuatan otot punggung 108 Kg (laki-laki) dan 68 kg (perempuan), kekuatan otot tungkai 123 Kg (laki-laki) dan 82 kg (perempuan), kekuatan otot perut 26 kali (laki-laki) dan 24 kali (permpuan), power tungkai 89 watt (laki-laki) dan 64 watt (perempuan), Vo2Max 48.55 ml/kg/min(laki-laki) dan 38.06 ml/kg/min (perempuan), HRmax 188 detak/min  (laki-laki) dan 185 detak/min (perempuan), serta Recovery menit ke-5 103 detak/min (laki-laki) dan 104 detak/min (perempuan). Hasil diatas, dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan performa fisik laki-laki lebih tinggi daripada perempuan, namun terkait persentase recovery menit ke lima menunjukkan bahwa penurunan lebih besar daripada laki-laki dengan selisih 2%. CLIMATE OF THE PHYSIOLOGY OF SPORT TAKRAW MIDDLE SCHOOL OF SPORTS ATHLETES AbstractSepak takraw is a sport that uses a net with three players who have their respective positions including server, feeder, and striker. The three positions have different physical needs, but in general, they must have high physical abilities. This research is a descriptive study with a sample of 30 SMANOR students consisting of 15 male and female athletes. The results showed that there were overall differences that the physical abilities of male athletes were higher than those of women. This can be seen from the physical performance of men and women including the flexibility of 23 cm (male) and 22 cm (female), balance of 67 seconds (male) and 53 seconds (female), jump height of 60 cm (male) ) and 42 cm (female), back muscle strength of 108 Kg (male) and 68 kg (female), leg muscle strength of 123 Kg (male) and 82 kg (female), abdominal muscle strength 26 times (male) male) and 24 times (female), leg power 89 watts (male) and 64 watts (female), Vo2Max 48.55 ml / kg / min (male) and 38.06 ml / kg / min (female), HRmax 188 beats / min (men) and 185 beats / min (women), and the 5th minute Recovery 103 beats / min (men) and 104 beats / min (women). The above results, it can be concluded that the overall physical performance of men is higher than women but related to the percentage of the recovery the fifth minute shows that the decline is greater than men with a difference of 2%.
PENINGKATAN KEBUGARAN JASMANI MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL PADA REMAJA DAERAH PESISIR PANTAI DESA PAGATAN BESAR KECAMATAN TAKISUNG TANAH LAUT Nurdiansyah Nurdiansyah; Sofyan Sofyan; M Yani; Muhammad Surya
Jurnal Pendidikan Olah Raga Vol 11, No 2 (2022): Jurnal Pendidikan Olah Raga
Publisher : IKIP PGRI Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31571/jpo.v11i2.4579

Abstract

Permasalahn mitra yang menjadi permasalahan adalah tentang kondisi kebugaraan yang masih rendah, serta minimnya pengetahuan untuk meningkatkan kebugaran jasmani, solusinya yang dilakukan yaitu memberikan bentuk latihan fisik dengan menggunakan permainan tradisional yang menarik. Metode yang akan digunakan dalam program ini adalah metode ekperiment dengan memberikan latihan kebugaran jasmani dengan permainan tradisional. Populasi pada kegiatan ini berjumlah 20 orang. Hasil kegiatan ini yaitu ada peningkatankebugaran jasmani remaja Desa Pagatan Besar Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut dengan menggunakan permainan tradisional. 
ANALISIS HASIL PEMBELAJARAN SENAM LANTAI GULING DEPAN DAN GULING BELAKANG MELALUI PERMAINAN DAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA PESERTA DIDIK MATA PELAJARAN PENJASKES MATERI KELAS VII DI SMPN 17 BANJARMASIN TAHUN 2018/2019 M. Mahdi Anwar; Nurdiansyah Nurdiansyah; Said Abdillah
MULTILATERAL PJKR JPOK Vol 1 No 1 (2020): Volume 1 Nomor 1, Juni 2020
Publisher : Progran Studi Pendidikan Jasmani JPOK FKIP Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/mpj.v1i1.490

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Penjaskes materi senam lantai dengan menggunakan pendekatan melalui permainan dan media audiovisual. Sampel pada penelitian ini sebanyak 27 pesera didik. Penelitian ini hanya dilakukan dalam satu siklus dengan dua kali pertemuan. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Hasil dari pembelajaran materi senam lantai guling depan dan guling belakang yaitu baik. Cara guru mengajar sesuai dengan apa yang telah dituliskan di rpp dan tingkat kepuasan peserta didik dengan cara guru mengajar sangat memuaskan. Selain itu, media yang diberikan sangat membantu dan sangat berkontribusi terhadap kegiatan pembelajaran, sehingga peserta didik sangat antusias dan bersemangat terhadap media yang diberikan yaitu media audiovisual yang berupa video pembelajaran dan video pendekatan melalui permainan.
MINAT SISWA KELAS VIII DALAM MENGIKUTI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SMP NEGERI 2 MARTAPURA Muhammad Firdaus; Nurdiansyah Nurdiansyah; Sunarno Basuki
MULTILATERAL PJKR JPOK Vol 2 No 2 (2021): Volume 2 Nomor 2, Juni 2021
Publisher : Progran Studi Pendidikan Jasmani JPOK FKIP Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/mpj.v2i2.910

Abstract

Penelitian bertujuan agar mengetahui, minat siswa kelas VIII dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani, di SMP Negeri 2 Martapura, Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa angket/kuesioner, Populasi penelitian ini adalah SMP Negeri 2 Martapura yang berjumlah 548 orang dan untuk populasi kelas VIII berjumlah 174 orang. Sampel penelitian ini adalah siswa SMP Negeri 2 Martapura berjumlah 90 orang menggunakan purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah angket/kuesioner (daftar soal/pertanyaan) Hasil penelitian ini ditemukan bahwa: Minat siswa kelas VIII dalam mengikuti pembelajaran pendidikan jasmani di SMP Negeri 2 Martapura tergolong tinggi.
TINGKAT KESEGARAN JASMANI PESERTA DIDIK SMP NEGERI 5 PELAIHARI USIA 13 - 15 TAHUN DITINJAU DARI LATAR BELAKANG PEKERJAAN DAN EKONOMI ORANG TUA Ricki Andre Setiawan; Athar Athar; Nurdiansyah Nurdiansyah
MULTILATERAL PJKR JPOK Vol 2 No 1 (2021): Volume 2 Nomor 1, Maret 2021
Publisher : Progran Studi Pendidikan Jasmani JPOK FKIP Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/mpj.v2i1.1055

Abstract

Tujuan penelitian ini agar mengetahui tingkat kesegaran jasmani peserta didik di SMP Negeri 5 Pelaihari usia 13 - 15 tahun ditinjau dari latar belakang pekerjaan dan ekonomi orang tua. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian survei, dengan pengumpulan datanya menggunakan tes dan pengukuran. Menurut Maksum (2009: 17) “penelitian survei adalah penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok”. Populasi penelitian ini adalah peserta didik SMP Negeri 5 Pelaihari Kabupaten Tanah Laut yang berusia 13 - 15 tahun yang berjumlah 31 orang dari peserta didik putra sebanyak 11 orang dan peserta didik putri sebanyak 20 orang, sedangkan sampel penelitian berusia 13 - 15 tahun berjumlah 31 orang dengan teknik total sampling atau sampel jenuh. Menurut Sugiyono (2015: 60) total sampling atau sampel jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi dijadikan sampel. Hasil penelitian Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Pelaihari Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan disimpulkan: (1) Tingkat kesegaran jasmani peserta didik SMP Negeri 5 Pelaihari berkategori Baik Sekali (BS) 0 %, Baik (B) 0 %, Sedang (S) 19,36 %, Kurang (K) 74.19 %, Kurang Sekali (KS) 6.45 %. (2) Tingkat kesegaran jasmani dan pekerjaan orang tua 3 peserta didik atau 9,68 % dengan bekerja sebagai PNS, 10 peserta didik atau 32,26 % orang tua bekerja sebagai Pedagang, 1 peserta didik atau 3,22 % dengan orang tua bekerja sebagai pegawai swasta dan 17 peserta didik atau 54,84 % orang tua bekerja sebagai buruh/petani. (3) ekonomi orang tua, 5 peserta didik dengan latar belakang keluarga yang lebih dari Rp. 3.000.000 dengan persentase 16,13 %, 4 peserta didik dengan latar belakang ekonomi orang tua dengan rentang penghasilan Rp. 2.000.000 – Rp. 3.000.000 dengan persentase 12,90 %, 4 peserta didik dengan latar belakang ekonomi orang tua sebesar Rp. 1000.000 – Rp. 2.000.000 dengan persentase 12,90 % dan 18 peserta didik dengan latar belakang ekonomi orang tua berpenghasilan di bawah Rp. 1.000.000 dengan persentase 58,07 %.
KEBIJAKAN KEPALA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI (SMPN) DALAM PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN PJOK DI KOTA BANJARBARU Irvan Aditya; Tri Irianto; Nurdiansyah Nurdiansyah
MULTILATERAL PJKR JPOK Vol 2 No 3 (2021): Volume 2 Nomor 3, September 2021
Publisher : Progran Studi Pendidikan Jasmani JPOK FKIP Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/mpj.v2i3.1062

Abstract

Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri dan Pendidik PJOK yang bekerjasama dengan Universitas Lambung Mangkurat yang bertampat di Kota Banjarbaru yang berjumlah Tiga kepala sekolah dan Sepuluh pendidik PJOK. Kumpulan data pada penelitian ini berupa jawaban dari angket yang telah di bagikan dan dijawab secara langsung. Berdasarkan hasil penelitian, dapat di simpulkan bahwa kebijakan kepala sekolah menengah pertama negeri (SMPN) dalam pelaksanaan kurikulun 2013 di kota banjarbaru baik di SMPN 1 BANJARBARU, SMPN 2 BANJARBARU, ataupun SMPN 3 BANJARBARU sudah mendukung pendidik pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan. Semua itu di lihat dari hasil jawaban pada angket yang di jawab oleh responden baik kepala sekolah maupun pendidik PJOK nya yang menunjukkan keselarasan hasil jawaban yang sangat baik. Dengan demikin pantas saja apabila ketiga sekolah tersebut selalu bermitra dengan Universitaas Lambung Mangkurat untuk di jadikan tempat pelaksanaan praktek pengenalan lingkungan (PPL).