Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Bidan Komunitas

Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Abortus Incomplete Mawadhah Yusran; Ely Arianti; Nurlaely HS
Jurnal Bidan Komunitas Vol 5, No 3 (2022): Edisi September
Publisher : Departemen Kebidanan, vFakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jbk.v5i3.5397

Abstract

Latar Belakang: Abortus merupakan salah satu komplikasi kehamilan yang paling sering terjadi dalam kehamilan khususnya pada trimester pertama. Abortus umumnya ditandai dengan perdarahan yang biasanya sedikit, namun lama kelamaan perdarahan menjadi cukup banyak seperti haid dan keadaan ini merupakan salah satu kegawatdaruratan pada ibu hamil di trimester pertama yang tidak hanya mengancam janin namun juga ikut serta menambah angka kematian ibu. Tujuan: penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian abortus incomplete di Rumah Sakit Umum “I” Bagan Batu Tahun 2020. Metode: Desain penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mengalami kejadian abortus incomplete sebanyak 32 orang. Dengan sampel adalah seluruh populasi. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-square. Hasil: penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan antara paritas (p value = 0.002), riwayat kehamilan ibu (p value = 0,001) dan riwayat  penyakit ibu (p value = 0,001) dengan kejadian abortus incomplete. Kesimpulan: Ada hubungan antara paritas, riwayat kehamilan ibu, riwayat penyakit ibu dengan kejadian abortus incomplete.
Hubungan Pemakaian Alat Kontrasepsi Suntik dengan Gangguan Menstruasi Nurlaely HS; Lia Muslima
Jurnal Bidan Komunitas Vol 6, No 1 (2023): Edisi Januari
Publisher : Departemen Kebidanan, vFakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jbk.v6i1.5545

Abstract

Latar Belakang: Gangguan menstruasi pada akseptor kontrasepsi suntik 1 bulan dapat mengalami pola menstruasi yang normal dan sebagian dapat mengalami perubahan pola menstruasi. Akseptor kontrasepsi suntik 3 bulan dapat mengalami gangguan pola menstruasi, seperti siklus haid yang memendek atau memanjang, perdarahan yang banyak atau sedikit, perdarahan tidak teratur atau perdarahan bercak bahkan tidak menstruasi sama sekali (amenorhoe). Tujuan: penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pemakaian Alat Kontrasepsi Suntik Dengan Gangguan Menstruasi Di Desa Empus Talu Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Metode: Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu akseptor KB suntik yang ada di desa Empus Talu Kecamatan Bebesen dengan sampel dalam penelitian ini adalah 32 sampel yang ditentukan menggunakan rumus slovin dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Data dianalisis dengan menggunakan uji chi-square. Hasil : Berdasarkan hasil uji statistik Chi Square dan pada derajat kepercayaan 95% dilakukan untuk mengetahui hubungan pemakaian alat kontrasepsi suntik dengan gangguan menstruasi pada akseptor kb, diperoleh nilai P Value  0,002 (P ≤ 0,05). Kesimpulan : penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pemakaian alat kontrasepsi suntik dengan gangguan menstruasi pada akseptor KB.