Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pembuatan Operator Training Simulator Unit Smelter pada Pabrik Pemurnian Tembaga Menggunakan Fasilitas Pemrograman Function Block Distributed Control System Widya Prapti Pratiwi
Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi Vol 5 No 2 (2013): Jurnal Otomasi Kontrol dan Instrumentasi
Publisher : Pusat Teknologi Instrumentasi dan Otomasi (PTIO) - Institut Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5614/joki.2013.5.2.1

Abstract

Operator Training Simulator merupakan media yang tepat untuk melatih para operator baru mengenai proses lapangan agar para operator dapat menjadi handal dan tanggap dalam menghadapi kondisi lapangan tanpa harus mempelajari langsung ke pabrik sehingga dapat menghemat waktu dan biaya. Pada penelitian ini, dibangun simulator proses berdasarkan kondisi sebenarnya pada unit smelter (tanur S, tanur CL, dan tanur C) di pabrik pemurnian tembaga.Simulator dibangun menggunakan fasilitas simulasi DCS Centum CS3000 Yokogawa dengan dasar persamaan kesetimbangan energi dan massa yang menghasilkan persamaan dinamika perubahan temperatur dan massa. Persamaan dinamik sistem ini kemudian diolah dan ditampilkan dalam bentuk gambar skema, grafik dan angka yang dapat memudahkan operator dalam mempelajari proses.Berdasarkan simulasi dan validasi yang dilakukan berdasarkan data lapangan, didapatkan bahwa untuk kondisi tunak lelehan tanur S memiliki error 2, 68% dan blister tanur CL memiliki error 5, 83% terhadap sistem lapangan. Sedangkan untuk kondisi startup lelehan, tanur S memiliki error 18,83%, tanur CL memiliki error 17,59%, dan tanur C memiliki error 20,09% terhadap kondisi lapangan.Nilai error ini disebabkan oleh kekurangakuratan pendekatan model pada sistem lapangan akibat data lapangan yang terlalu sedikit dan tidak mencapai kondisi tunak. Selain itu, kondisi startup lapangan yang tidak ideal juga mempengaruhi keakuratan validasiKata kunci: Operator Training Simulator, smelter, pemurnian tembaga, massa, energi, DCS
Pengaruh Pengurangan Kebisingan terhadap Produktivitas Telur Itik Alabio Meri Rahmi; Dadan Heryada Wigenaputra; Ade Ramdan; Widya Prapti Pratiwi; Sidik Permana
PaKMas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2025): Mei 2025
Publisher : Yayasan Pendidikan Penelitian Pengabdian Algero

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54259/pakmas.v5i1.3222

Abstract

This community service aims to determine the effect of noise levels on the growth, development, and behavior of Alabio ducks, for a population of 400 (16 males and 384 females). The noise level of the diesel engine was 94.3 dB, and at a distance of about 5 meters from the sound source, the behavioral ducks were changed such as running from the farm area, decreased eating patterns, stunted growth, and reduced egg production. After replacing the diesel engine with a motor engine that did not produce noise (0 dB), there was a significant change in the condition of the ducks. Noise level testing used the Sound Meter Level application with a measuring distance of 1-12 meters from the alabio duck cage. The rice pounding machine and rice smoother with driving power have been modified with a diesel motor turned on simultaneously. The sound produced was measured every 1 meter for 30 seconds. The noise level produced was an average of 70.5 dB. The noise level produced has been significantly reduced, so with this condition, the behavior of the ducks began to change. The ducks no longer leave the farm area (pens and ponds), and the eating pattern increased significantly due to the loss of stress factors due to noise, which has a positive impact on growth acceleration. This program is expected to increase the productivity of eggs produced by ducks. This service shows that reducing noise levels has a positive effect on the welfare, growth, and productivity of Alabio ducks.