Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PERENCANAAN TURN PAD 01 DENGAN FLEXIBLE PAVEMENT DI BANDAR UDARA KALIMARAU Bambang Wasito; Agung Dwi Laksono; Cahyaning Setyarini
Approach : Jurnal Teknologi Penerbangan Vol. 3 No. 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Kalimarau Berau Airport – East Borneo is an airport which is established under the airport operational unit located near the city,located ARP Latitude 02 09’00’’ N Longitude 117 26’ 00’’ E with its own dimension runway 2250 m x 45 m.The Kalimarau Berau airport has its own location indicator WAQT and its function is providing air transportation services.Therefore, it’s important to provide the best service for the flight operation.Especially able to accommodate the Boeing 737-800.Due to traffic that Kalimarau had, unwanted things often happen. The refinement of runway often happens which is causing delay on exisisting flight. One wheel lock, which is the aircraft had to rotate by locking one of its own wheel is the causing of the refinement of the runway.It’s also happened because of the absence of the turn pad at Kalimarau Berau’s runway. The purpose of this writings is to make a plan for establishing turn pad area 01 with flexible pavement. The method used for the pavement based from INternational civil aviation organization (icao) and federal avition administra(faa) which is manualy calculated (by graphic) and using FAARFIELD. And for the calculation of PCN is using COMFAA.
Analisis Kebutuhan Fasilitas Terminal Kedatangan di Bandar Udara Abdulrachman Saleh Malang Suharno Suharno; Dewi Ratnasari; Muhammad Irsyad Abrori; Agung Dwi Laksono
Jurnal Penelitian 49-55
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46491/jp.v6i1.554

Abstract

Bandar Udara Abdulrachman Saleh terletak di desa Saptorenggo, kecamatan Pakis, kabupaten Malang. Bandar Udara ini memiliki landasan pacu yang berdimensi 2.500 meter x 40 meter, 2 taxiway yang keduanya memiliki panjang 330 meter dan luas 23 meter, serta apron yang berdimensi 300 meter x 110 meter. Sebagai Penyedia Jasa Penerbangan, Bandar Udara Abdulrachman Saleh dituntut untuk menyediakan pelayanan terbaik terhadap setiap pengguna jasa penerbangan, salah satu fasilitas utama yang ada di bandar udara adalah terminal penumpang. Dari hasil pengamatan secara langsung di terminal kedatangan di Bandar Udara Abdulrachman Saleh selalu terjadi kepadatan pada saat jam sibuk, sehingga perlu dilakukan analisis dan perencanaan standar luas ruangan di terminal kedatangan. Dalam penelitian ini analisa pertumbuhan penumpang di Bandar Udara Abdulrachman Saleh menggunakan metode analisi rata rata geometrik dan trend linear metode setengah rata-rata. Sedangkan perhitungan luas terminal kedatangan didasarkan pada jumlah penumpang pada jam sibuk sesuai Peraturan Direktur jendral Perhubungan Udara Nomor : SKEP/77/VI/2005 tentang Persyaratan Teknis Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara. Dari hasil penelitian ini jumlah penumpang datang pada tahun 2030 mencapai 5,893,988 orang dan penumpang berangkat mencapai 5,990,015. Sehingga dari jumlah peramalan penunmpang didapatkan luas ruangan klaim bagasi adalah 1,188 m2, luas hall kedatangan adalah 2.473 m2, panjang kerb 100 m, dan toilet 264 m2.
STANDARISASI FASILITAS SISI UDARA DI BANDAR UDARA ABDUL RACHMAN SALEH MALANG Dewi Ratna Sari; Suharno; Agung Dwi Laksono; Muhammad Irsyad Abrori
Jurnal Penelitian 101 - 113
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46491/jp.v6i2.565

Abstract

Malang merupakan kota / kabupaten yang terletak di daerah Jawa Timur Indonesia,malang adalah kota/kabupaten yang cukup maju karena mempunyai fasilitas yang bisa dibilang lengkap,juga menjadi sumber destinasi yang cukup diminati di Jawa Timur maka dari itu sebagai penunjang fasilitas ,agar terciptanya kenyamanan akses ke kota/kabupaten malang,berdirilah Bandar Udara Abdu Rachman Saleh malang,dengan itu tujuan dari jurnal ini adalah untuk menstandarisasi fasilitas sisi udara di Bandar udara itu sendiri khususnya dari item Runway yang mana di dalam pedoman KP-326 th 2019 untuk lebar runway 4C adalah 45m sedangkan di Bandar Udara Abdul Rachman Saleh masih 40m,maka dari itu demi standarisasi yang tepat,keamanan,juga kenyamanan fasilitas sisi udara terutama runway dilakukan lah perencanaan pelebaran runway yang semula 40 m menjadi 45 m.
PERENCANAAN TURN PAD 01 DENGAN FLEXIBLE PAVEMENT DI BANDAR UDARA KALIMARAU Agung Dwi Laksono
Prosiding SNITP (Seminar Nasional Inovasi Teknologi Penerbangan)
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bandar Udara Kalimarau Berau – Kalimantan Timur merupakan Bandar Udara Dibawah naungan Unit Penyelenggara Bandar Udara yang berada didekat Pusat kota,terletak pada Koordinat ARP Latitude 02 09’00’’ N Longitude 117 26’ 00’’ E dengan dimensi runway 2250 m x 45 m, Kode Referensi Bandar Udara WAQT dan memiliki fungsi dalam memberikan penyediaan jasa pelayanan transportasi udara. Oleh karena itu diharuskan pada penyedia jasa memberikan pelayanan yang prima untuk kelancaran operasi penerbangan, mampu mengakomodir pesawat Boeing 737-800. Namun ada satu hal yang disayangkan dari runway Bandar Udara Kalimarau ini,dikarenakan seiring cukup banyaknya pesawat yang beroperasi kerap terjadi hal yang tidak diingiinkan sehingga sering dilakukan perbaikan bahkan sampai menunda jadwal penerbangan yang ada,hal ini adalah one wheel lock yang mana pesawat memutar dengan mengunci satu bannya terhadap runway. Hal ini sendiri terjadi karena belum adanya turn pad di runway Bandar Udara Kalimarau Berau,maka itu tujuan ditulis dari Tugas Akhir ini adalah untuk merencanakan turn pad di area 01 dengan perkerasan lentur , Metode tebal perkerasan yang digunakan yaitu International Civil Aviation Organization (ICAO) dan Federal Aviation Administration (FAA) yang dilakukan dengan perhitungan manual (grafik) dan software FAARFIELD, sedangkan untuk menghitung PCN menggunakan software COMFAA.
PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN RUNWAY STRIP BANDAR UDARA ABDUL RACHMAN SALEH MALANG Dewi Ratna Sari; Suharno; Agung Dwi Laksono; Muhammad Irsyad Abrori
Jurnal Penelitian 171-179
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46491/jp.v7i2.916

Abstract

Runway Strip merupakan Sebuah daerah yang telah ditentukan, termasuk runway dan stopway, jika ada, dengan tujuan untuk mengurangi resiko kerusakan pada pesawat udara yang melewati batas runway dan melindungi pesawat udara yang terbang di atasnya ketika melakukan lepas landas atau pendaratan ,di Bandar Udara Abdul Rachman Saleh sendiri memiliki runway strip yang cukup baik,akan tetapi perlu adanya pemeliharaan maupun perbaikan jika diperlukan,kemudian tetap selalu memperhatikan standar ataupun pedoman yang ada seperti yang tertera di MOS KP 326 tahun 2019.