Muhammad Nurhuda
Unknown Affiliation

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

KAJIAN STRUKTUR TANAH RIZOSFER TANAMAN KACANG HIJAU DENGAN PERLAKUAN PUPUK KANDANG DAN KASCING Muhammad Nurhuda; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Dinna Juwita Anggraini; Nurul Hidayat; Anjariana Makmum Rokim; Ananda Rizqi azharry Rohmadan; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Darnawi Darnawi; Yekti Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1277

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengkaji struktur tanah rizosfer tanaman kacang hijau (Vigna radiata L) dengan perlakuan pupuk kandang dan kascing. Data pendukung diperoleh dari percobaan yang dilaksanakan di Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta, ketinggian ± 10 m dpl dan jenis tanah berpasir. Percobaan disusun dalam Split plot dua factor, yaitu frekuensi penyiraman sebagai main plot yang terdiri dari satu kali satu hari dan tiga hari satu kali. Faktor kedua pemberian pupuk organik sebagai sub plot, yaitu tanpa pemberian pupuk, pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing, pupuk kascing. Variable yang diamati adalah fase vegetatif (rasio tajuk-akar segar, rasio tajuk-akar kering, lengas tanah, berat volume tanah, berat kering tanaman). Data dianalisis menggunakan sidik ragam jenjang nyata 5%, perbedaan antar-perlakuan diuji dengan uji jarak berganda Duncan Multiple Range Test jenjang 5%. Hasil: perlakuan pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing dan kascing meningkatkan daya ikat air dan memperbaiki struktur, sehingga meningkatkan bobot kering tanaman. Perlakuan frekuensi penyiraman satu kali sehari meningkatkan daya ikat air yang tercermin pada lengas tanah, sehingga meningkatkan bobot kering tanaman. Perlakuan pupuk sapi, kandang kambing dan kascing memberikan Sum Growth Rate lebih tinggi daripada tanpa pupuk. Penyiraman sehari sekali sehari memberikan Sum Growth Rate lebih tinggi daripada penyiraman 3 hari sekali.
KAJIAN PENGARUH PERLAKUAN MACAM PUPUK KANDANG TERHADAP HASIL DAN KANDUNGAN VITAMIN E DAN A KACANG HIJAU ( (Vigna radiata L) Nurdin Cahyo Setiawan; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Anjariana Makmum Rokim; Setyaningsih Rohana Setyaningsih; Muhammad Nurhuda; Ananda Rizqi azharry Rohmadan; Dinna Juwita Anggraini; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Yuda Wicaksana; Nurul Hidayat; Sri Widata; Yekti Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1275

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengkaji macam pupuk kandang terhadap hasil dan kandungan Vitamin E dan Vitamin A pada kacang hijau (Vigna radiata L.) Data pendukung didapat dari percobaan yang dilaksanakan pada bulan Januari hingga Maret 2020 di lahan pasir Depok, Bantul, D.I. Yogyakarta dengan ketinggian 10 meter dari permukaan laut. Penelitian di lapangan menggunakan rancangan Split Plot meliputi dua faktor, yaitu pertama, freskuensi penyiraman sehari sekali dan tiga hari sekali sebagai main plot dan faktor kedua, emberian macam pupuk kandang, yaitu tanpa pupuk, pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing, pupuk kandang ayam sebagai sub plot. Hasil: perlakuan pupuk kandang sapi, kambing, dan ayam memberikan hasil kacang hijau per hektar lebih tinggi daripada tanpa pupuk. Perlakuan frekfensi penyiraman menunjukkan tidak berpengaruh terhadap hasil per hektar kacang hijau. Kombinasi perlakuan pupuk kandang sapi dengan penyiraman tiga hari sekali memberikan kandungan vitamin E kacang hijau terendah, sebesar 121,77 mg/100 g dibandingkan perlakuan tanpa pupuk dengan penyiraman tiga hari sekali. Kombinasi perlakuan tanpa pupuk dengan penyiraman sehari sekali memberikan kandungan vitamin A kacang hijau tertinggi sebesar 5365,22 µm per 100 g.
KAJIAN PENGARUH MACAM PUPUK KANDANG DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP HASIL DAN KANDUNGAN LEMAK DAN VITAMIN E KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) STUDY OF THE EFFECT OF KINDS OF MANURE AND FR Ananda Rizqi Azharry Rohmadan; Muhammad Inti; Efan Nurhidaya; Muhammad Nurhuda; Dinna Juwita Anggraini; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Nurul Hidayat; Anjariana Makmum Rokim; Sri Widata; Yekti Maryani Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1295

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengkaji pupuk kandang dan kascing terhadap hasil, kandungan lemak, dan vitamin E kacang hijau. Data diperoleh dari percobaan yang disusun split plot meliputi dua faktor. Faktor pertama adalah frekuensi penyiraman sebagi main plot dan faktor kedua pemberian pupuk kandang dan kascing sebagai sub plot. Variabel pengamatan: jumlah polong, bobot polong, bobot biji per tanaman, bobot biji per hektar, bobot 100 biji, kandungan lemak, kandungan vitamin E. Data dianalisis dengan Anova taraf 5% dilanjutkan DMRT α = 5%. Hasil: perlakuan kombinasi perlakuan pemberian pupuk kandang ayam dengan penyiraman tiga hari satu kali memberikan hasil 1,43 ton/ha. Perlakuan kombinasi pemberian pupuk kandang ayam dengan penyiraman satu hari sekali memberi kombinasi pemberian pupuk kandang kambing dengan penyiraman tiga hari satu kali memberikan sum quality rate 0,13. Perlakuan kombinasi penyiraman satu hari sekali dengan pupuk kandang ayam menunjukan hasil bobot 100 biji tertinggi sebesar 6,30 g dibandingkan dengan perlakuan lain. Perlakuan kombinasi perlakuan pemberian pupuk kndang kambing dengan penyiraman tiga hari satu kali memberikan kandungan lemak tertingi sebesar 1,29%. Perlakuan kombinasi pupuk kandang kambing dengan penyiraman tiga hari satu kali memberikan kandungan vitamin E tertinggi sebesar 144 mg per 100 g
KAJIAN MACAM PUPUK ORGANIK DAN PENYIRAMAN TERHADAP HASIL DAN KUALITAS KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) Indah Rohana Setyaningsih; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Anjariana Makmum Rokim; Muhammad Nurhuda; Ananda Rizqi azharry Rohmadan; Dinna Juwita Anggraini; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Nurul Hidayat; Sri Widata; Yekti Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1274

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macam pupuk organik dan perbedaan penyiraman pada tanaman kacang hijau (Vigna radianta L.). Data pendukung diperoleh dari percobaan yang dilaksanakan di Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dengan ketinggian ± 10 meter di atas permukaan laut. Lokasi percobaan memiliki jenis tanah berpasir. Percobaan ini dilaksanakan dengan rancangan split plot dengan menggunakan dua faktor. Faktor pertama adalah penyiraman satu kali satu hari dan tiga hari satu kali. Adapun faktor kedua adalah pemberian macam pupuk organik, yaitu tanpa pemberian pupuk, pupuk kompos, pupuk kascing, pupuk guanofosfat. Variabel yang diamat adalah pada fase generative yang meliputi jumlah polong, bobot polong per tanaman, bobot biji per tanaman, bobot biji per hektar, bobot 100 biji, kandungan karbohidrat, kandungan protein, dan kandungan lemak. Analisis data pengamatan menggunakan sidik ragam pada jenjang nyata lima persen, sedangkan perbedaan antar-perlakuan diuji dengan uji jarak berganda Duncan Multiple Range Test pada jenjang lima persen. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan pupuk kompos, kascing, dan guanofosfat memberikan hasil per hektar lebih tinggi daripada tanpa pupuk. Perlakuan frekuensi penyiraman sehari sekali memberikan hasil per hektar kacang hijau lebih tinggi daripada frekfensi penyiraman tiga hari sekali. Kombinasi pemberian pupuk kompos dengan frekuensi penyiraman tiga hari sekali pada tanaman kacang hijau memberikan kualitas hasil tertinggi.
KAJIAN PENGARUH MACAM PUPUK KANDANG DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP SERAPAN FOSFAT TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L) Nurul Hidayat; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Muhammad Nurhuda; Anjariana Makmum Rokim; Ananda Rizqi Azharry Rohmadan; Dinna Juwita Anggraini; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Darnawi Darnawi; Yekti Maryani Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1294

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji macam pupuk kandang terhadap serpan fosfat tanaman kacang hijau. Data pendukung diperoleh dari percobaan yang dilakukan di Parangtritis, kecamatan Kretek, kabupaten Bantul, D. I. Yogyakarta dengan ketinggian ± 10 meter di atas permukaan laut dan jenis tanah berpasir, Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Januari – Maret 2020. Faktor pertama frekuensi penyiraman sebagai main plot dan faktor kedua macam pupuk kandang sebagai sub plot. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Perlakuan pupuk kandang ayam dengan frekuensi penyiraman sehari sekali memberikan kandungan fosfat jaringan tanaman kacng hijau tertinggi sebesar 0,476 %. Perlakuan pupuk kandang ayam memberikan Sum Growth Rate tanaman kacang hijau tertinggi. Frekuensi penyiraman sehari sekali memberikan Sum Growth Rate tanaman kacang hijau tertinggi dibandingkan frekuensi penyiraman 3 hari sekali.
KAJIAN PENGARUH FREKUENSI PENYIRAMAN DAN MACAM PUPUK KANDANG DAN KOMPOS TERHADAP HASIL DAN KANDUNGAN KARBOHIDRAT KACANG HIJAU (Vigna radiata L) Yuda Wicaksana; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Muhammad Nurhuda; Anjariana Makmum Rokim; Ananda Rizqi azharry Rohmadan; Dinna Juwita Anggrain; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Nurul Hidayat; Sri Widata; Yekti Maryani Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1296

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengkaji pengaruh pupuk kandang dan kompos terhadap hasil, kandungan karbohidrat kacang hijau. Data pendukung di peroleh dari percobaan lapangan di desa Parangtritis, kecamatan Keretek, kabupaten Bantul, D.I.Yogyakarta yang memiliki tinggi tempat 10 meter diatas permukaan laut, Jenis tanah yang di gunakan adalah tanah pasir pantai. Percobaan ini dilakukan dengan mengunakan split plot meliputi dua factor, factor pertama adalah frekeuensi penyiraman sebagai main plot dan factor kedua perlakuan pupuk kandang dan kompos sebagai sub plot. Variable pengamatan meliputi : jumlah polong per tanaman, bobot polong pertanaman, bobot biji per tanaman, bobot 100 biji, bobot biji per ha, kandungan karbohidrat, kandungan vitamin E. Data dianalisis dengan analisis varian pada taraf 5%, dan dlanjutkan dengan mengunakan uji jarak berganda Duncan ( DMRT ) pada taraf 5%. Perlakuan pupuk kandang kambing, Kandang ayam dan kompos memberikan hasil per hektar dan Sum Quality Rate lebih tinggi daripada tanpa pupuk. Perlakuan penyiraan. menunjukkan tidak beda nyata terhadap hasil kacang hijau per hektar dan Sum Quality Rate. Perlakuan kompos dengan penyiraman tiga hari sekali memberikan kandungan karbohidrat tertinggi sebesar 64,80% per 100g.
KAJIAN PENGARUH MACAM PUPUK ORGANIK DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP SERAPAN NITROGEN TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L) Dinna Juwita Anggraini; Muhammad Inti; Efan Nurhidaya; Nurul Hidayat; Muhammad Nurhuda; Anjariana Makmum Rokim; Ananda Rizqi Azharry Rohmadan; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Darnawi Darnawi; Yekti Maryani Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1293

Abstract

Tujuan penelitian untuk kajian macam pupuk organik dan penyiraman terhadap serapan nitrogen tanaman kacang hijau. Data diperoleh dari percobaan di Desa Parangtritis, Kretek, Bantul, dengan ketinggian ± 10 m dpl, pH tanah 5,6–6,0, kelembaban udara 65–85%. Jenis tanah adalah tanah berpasir. Percobaan menggunakan Split Plot dua faktor. Pertama, frekuensi penyiraman sebagai main plot, terdiri atas satu kali satu hari dan tiga hari satu kali. Kedua, pemberian pupuk organik sebagai sub plot: tanpa pemberian pupuk, pupuk kompos, pupuk kascing, dan pupuk guanofosfat. Variabel yang digunakan adalah fase vegeratif, meliputi rasio tajuk-akar segar, rasio tajuk-akar kering, kandungan nitrogen tersedia tanah, dan kandungan nitrogen jaringan tanaman. Analisis data pengamatan menggunakan sidik ragam jenjang nyata 5% dan uji jarak berganda DMRT jenjang 5%. Hasil: perlakuan pupuk guanofosfat penyiraman 3 hari sekali memberikan kandungan nitrogen jaringan tanaman kacang hijau tertinggi (2,597% per 100 g), perlakuan guanofosfat menghasilkan nitrogen tersedia tanah tertinggi, baik bentuk NO3 - (40,14 ppm) maupun NH4 + (51,10 ppm). perlakuan pupuk kompos dan guanofosfat memberikan SGR lebih tinggi daripada tanpa pupuk. Penyiraman sehari sekali memberikan SGR lebih tinggi daripada penyiraman 3 hari sekali.
KAJIAN PENGARUH MACAM PUPUK KANDANG DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP HASIL DAN KANDUNGAN PROTEIN KACANG HIJAU (Vigna radiata L) Anjariana Makmum Rokim; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Muhammad Nurhuda; Ananda Rizqi Azharry Rohmadan; Dinna Juwita Anggraini; Nurmaliatik Nurmaliatik; Nurwito Nurwito; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Nurul Hidayat; Sri Widata; Yekti Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1279

Abstract

Tujuan: mengetahuii pengaruh pupuk kandang dan pupuk guano fosfat terhadap hasil dan kandungan protein kacang hijau (Vigna radianta L.). Percobaan dilaksanakan pada Januari hingga Maret 2020 di lahan pasir Depok, Bantul, ketinggian 10 mdpl. Percobaan menggunakan split plot dua factor. Pertama, penyiraman air sebagai main plot: penyiraman sehari sekali dan tiga hari sekali. Kedua, subplot: tanpa pemberian pupuk, pupuk kandang kambing, pupuk kandang ayam, pupuk guano fosfat. Hasil: kombinasi perlakuan pupuk kandang kambing dengan penyiraman 1 hari 1 kali maupun 3 hari sekali, kandang ayam dengan penyiraman sehari sekali maupun 3 hari sekali, guano fosfat dengan penyiraman sehari sekali memberikan hasil per ha lebih tinggi daripada perlakuan tanpa pupuk dengan penyiraman 1 hari 1 kali maupun 3 hari 1 kali, pupuk guano fosfat dengan penyiraman 3 hari sekali. Kombinasi perlakuan pupuk kandang kambing dengan penyiraman sehari maupun 3 hari sekali, kandang ayam dengan penyiraman 3 hari sekali dan guano fosfat dengan penyiraman 3 hari sekali sekali memberikan sum quality rate lebih tinggi daripada perlakuan tanpa pupuk dengan penyiraman sehari sekali maupun 3 hari sekali. Perlakuan kombinasi pemberian pupuk kandang ayam dengan perlakuan penyiraman tiga hari sekali pada tanaman kacang hijau memberikan kandungan protein tertinggi sebesar 24,32 % per 100 gram.
STUDI PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KANDANG DAN GUANO FOSFAT TERHADAP SERAPAN KALIUM TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L) Nurmaliatik Nurmaliatik; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Dinna Juwita Anggraini; Nurul Hidayat; Muhammad Nurhuda; Anjariana Makmum Rokim; Ananda Rizqi azharry Rohmadan; Nurwito Nurwito; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Darnawi Darnawi; Yekti Maryani
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1278

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pupuk kandang dan guano fosfat terhadap serapan kalium tanaman kacang hijau (Vigna radiata L). Data pendukung diperoleh dari percobaan di Desa Parangtritis, Kretek, Bantul, ketinggian ± 10 m dpl dan jenis tanah berpasir. Percobaan disusun dalam Split plot dua factor. Pertama, frekuensi penyiraman sebagai main plot, terdiri dari satu kali satu hari dan tiga hari satu kali. Kedua, pemberian pupuk kandang dan guano fosfat sebagai sub plot, yaitu tanpa pemberian pupuk, pupuk kandang kambing, pupuk kandang sapi, dan guano fosfat. Variable yang diamati: pada fase vegeratif meliputi rasio tajuk-akar segar, rasio tajuk-akar kering, kandungan kalium tersedia tanah, dan kandungan kalium jaringan tanaman. Analisis data menggunakan sidik ragam jenjang nyata 5% dilanjutkam uji jarak berganda DMRT jenjang 5%. Hasil: perlakuan pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing, guanofosfat memberikan kandungan kalium jaringan tanaman kacang hijau sama dengan tanpa pupuk. Perlakuan pupuk guano fosfat dan pupuk kandang sapi memberikan Sum Growth Rate lebih tinggi dari pada tanpa pupuk. Penyiraman sehari sekali sehari memberikan Sum Growth Rate lebih tinggi dari pada penyiraman 3 hari sekali.
STUDI PENGARUH PEMBERIAN PUPUK KANDANG DAN KOMPOS TERHADAP KALIUM TERSEDIA PADA RIZOSFER TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L) Nurwito Nurwito; Muhammad Inti; Efan Nurhidayat; Dinna Juwita Anggraini; Nurul Hidayat; Muhammad Nurhuda; Anjariana Makmum Rokim; Ananda Rizqi azharry Rohmadan; Nurmaliatik Nurmaliatik; Indah Rohana Setyaningsih; Nurdin Cahyo Setiawan; Yuda Wicaksana; Darnawi Darnawi; Maryan Maryan
Agros Journal of Agriculture Science Vol 23, No 1 (2021): Edsi Januari
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v23i1.1273

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengaruh pupuk kandang dan kompos terhadap kalium tersedia rizosfer tanaman kacang hijau. Penelitian dilaksanakan di Desa Parangtritis, Kretek, Bantul, dengan ketinggian ± 10 m dpl, pH tanah 5,6 – 6,0, kelembaban udara 65 – 85%. Jenis tanah adalah tanah berpasir. Percobaan menggunakan Split plot dua faktor: (1) frekuensi penyiraman sebagai main plot yang terdiri atas satu kali sehari dan tiga hari sekali, (2) pemberian pupuk kandang dan kompos sebagai sub plot. yaitu : tanpa pemberian pupuk, pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing, dan pupuk kompos. Variable yang diamati adalah pada fase vegeratif, meliputi rasio tajuk-akar segar, rasio tajuk-akar kering, kapasitas tukar kation, kalium tersedia tanah, dan kandungan kalium jaringan kacang hijau. Analisis data menggunakan sidik ragam jenjang nyata 5%, perbedaan antar perlakuan diuji dengan uji jarak berganda Duncan. Hasil: perlakuan pupuk kompos memberikan ketersediaan kalium tanah teringgi (53 ppm), diikuti pupuk kandang kambing (48,5 ppm), pupuk kandang sapi (26 ppm) dan tanpa pupuk (24 ppm). Perlakuan penyiraman sehari sekali memberikan ketersediaan kalium tanah 40 ppm lebih tinggi dibanding penyiraman tiga hari sekali (33,5 ppm). Perlakuan pupuk kompos, kandang sapi, dan kandang kambing memberikan kandungan kalium jaringan tanaman kacang sama dengan tanpa pupuk. Perlakuan frekuensi penyiraman tidak memengaruhi kandungan kalium jaringan tanaman kacang. Perlakuan pupuk kompos, kandang sapi dan kandang kambing memberikan Sum Growth Rate lebih tinggi dibanding tanpa pupuk. Penyiraman sehari sekali memberikan Sum Growth Rate lebih tinggi dibanding penyiraman 3 hari sekali.