Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Sistem Akuntansi Keuangan Daerah, Penyajian Laporan Keuangan Daerah, Aksesibilitas Laporan Keuangan Daerah, dan Desentralisasi Fiskal terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah dengan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah Mulyanto Mulyanto; Nita Andriyani Budiman; Muhammad Nuril Fahmi
Jurnal Bingkai Ekonomi (JBE) Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Bingkai Ekonomi (JBE)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (458.713 KB) | DOI: 10.54066/jbe.v6i1.90

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem akuntansi keuangan daerah, penyajian laporan keuangan daerah, aksesibilitas laporan keuangan daerah, dan desentralisasi fiskal terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah dengan sistem pengendalian internal pemerintah sebagai variabel moderating. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai OPD Kabupaten Kudus. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 126 responden. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel sistem akuntansi keuangan daerah dan penyajian laporan keuangan daerah berpengaruh negatif terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, variabel aksesibilitas laporan keuangan daerah tidak berpengaruh terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, dan variabel desentralisasi fiskal berpengaruh positif terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, sedangkan sistem pengendalian internal pemerintah memperkuat hubungan antara sistem akuntansi keuangan daerah dan penyajian laporan keuangan daerah terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, sistem pengendalian internal pemerintah tidak memoderasi hubungan antara aksesibilitas laporan keuangan daerah terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, dan sistem pengendalian internal pemerintah memperlemah hubungan antara desentralisasi fiskal terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.
Sosialisasi Pentingnya Menabung dalam Rangka Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Organisasi Keagamaan di Kabupaten Kudus Mulyanto Mulyanto; Febra Robiyanto; Muhammad Firdaus
Jurnal Bingkai Ekonomi (JBE) Vol 6 No 1 (2021): Jurnal Bingkai Ekonomi (JBE)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Institut Teknologi dan Bisnis (ITB) Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.072 KB) | DOI: 10.54066/jbe.v6i1.91

Abstract

Tujuan pelatihan dan pengabdian masyarakat ini memberikan penjelasan tentang pentingnya menabung pada masyarakat melalui organisasi keagamaan di Kabupaten Kudus. Perumusan masalah yang dihadapi adalah bagaimana menjelaskan kepada masyarakat tentang pentingnya menabung. Metode yang digunakan adalah dengan menggunakan metode bimbingan dan penjelasan secara langsung kepada masyarakat sehingga secara langsung dapat mengerti seluk-beluk tabungan. Dari pelaksanaan sosialisasi pentingnya menabung yang dimulai bulan Februari 2020 sampai dengan Juni 2020 di wilayah Kabupaten Kudus maka dapat diambil beberapa kesimpulan diantaranya penyebab kurangnya minat masyarakat untuk menabung yaitu kurangnya informasi tentang pentingnya tabungan, ada sebagian masyarakat yang berpendapatan rendah, budaya hutang dimasyarakat sudah menjamur,konsumerisme dimasyarakat lebih dominan. Saran yang dapat diberikan lembaga perbankan lebih giat dan gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menabung dan adakan rangsangan atau hal yang mendorong masyarakat untuk menabung seperti undian berhadiah dan lain-lain.
Pengaruh Pengetahuan, Motivasi, E-Commerce, dan Media Sosial Terhadap Minat Berwirausaha Kearifan Lokal Pada Generasi Z Mulyanto Mulyanto; Krisnanda Krisnanda; Iwan Suroso; Anissya Lutfi Septanti
Manajemen dan Kewirausahaan Vol. 5 No. 1 (2024): Manajemen & Kewirausahaan
Publisher : Manajemen FEB Unima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/mk.v5i1.9217

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh pengetahuan kewirausahaan, motivasi berwirausaha, e-commerce, dan penggunaan media sosial terhadap minat berwirausaha berbasis kearifan lokal Gusjigang pada generasi Z di Kabupaten Kudus. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer. Sebanyak 130 responden dalam penelitian ini. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah nonprobability sampling dengan jenis purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan menggunakan alat tes Smart-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan kewirausahaan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap minat berwirausaha berbasis kearifan lokal Gusjigang pada generasi Z. Motivasi berwirausaha, e-commerce, dan penggunaan media sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha berbasis kearifan lokal Gusjigang pada generasi Z. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan kewirausahaan tidak secara langsung mempengaruhi terhadap minat generasi Z untuk berwirausaha berbasis kearifan lokal Gusjigang di Kabupaten Kudus. Namun, motivasi berwirausaha, e-commerce dan penggunaan media sosial dapat meningkatkan minat generasi Z terhadap wirausaha berbasis kearifan lokal Gusjigang di Kabupaten Kudus. Sehingga, peningkatan dari factor-faktor tersebut dapat memperbesar minat generasi Z terhadap berwirausaha dengan memanfaatkan kearifan lokal Gusjigang.   This study aims to examine and analyze the influence of entrepreneurial knowledge, entrepreneurial motivation, e-commerce, and social media usage on entrepreneurial interest based on the local wisdom of Gusjigang among Generation Z in Kudus Regency. This is a quantitative study using primary data. There were 130 respondents in this research. The sampling technique employed is nonprobability sampling with purposive sampling. Data analysis was conducted using the Smart-PLS tool. The results show that entrepreneurial knowledge has a negative and insignificant effect on entrepreneurial interest based on the local wisdom of Gusjigang among Generation Z. Entrepreneurial motivation, e-commerce, and social media usage have a positive and significant effect on entrepreneurial interest based on the local wisdom of Gusjigang among Generation Z. Based on the data analysis, it can be concluded that entrepreneurial knowledge does not directly influence the interest of Generation Z in entrepreneurship based on the local wisdom of Gusjigang in Kudus Regency. However, entrepreneurial motivation, e-commerce, and social media use can increase Generation Z's interest in entrepreneurship based on the local wisdom of Gusjigang in Kudus Regency. Therefore, enhancing these factors can increase Generation Z's interest in entrepreneurship by leveraging the local wisdom of Gusjigang.
Plagiarism of Scientific Works Viewed from the Perspective of Criminal Law in Indonesia Mulyanto; Iskandar Wibawa
Shar-E : Jurnal Kajian Ekonomi Hukum Syariah Vol. 10 No. 2 (2024): Shar-E: Jurnal Kajian Ekonomi Hukum Syariah
Publisher : Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37567/shar-e.v10i2.2765

Abstract

The rise in acts of plagiarism of scientific work occurs due to a lack of awareness and understanding of students and academics about the ethics of scientific writing and the consequences of these actions. This research aims to describe the criteria for acts of plagiarism, legal sanctions for acts of plagiarism, efforts to resolve disputes over violations of acts of plagiarism, and strategies for preventing plagiarism in higher education. Type of normative juridical research with a statutory approach. Primary data sources include statutory regulations such as Regulation of the Minister of National Education of the Republic of Indonesia Number 17 of 2010 concerning Prevention and Management of Plagiarism in Higher Education, and Law of the Republic of Indonesia Number 20 of 2003 concerning the National Education System. Secondary data consists of research journals concerned with the legal issue of plagiarism. The research results show that the act of taking or using someone else's creative work without stating the source appropriately and adequately is considered plagiarism. Acts of plagiarism can be subject to administrative sanctions or criminal sanctions. Administrative sanctions include warnings, written warnings, and cancellation of diplomas, while criminal sanctions include imprisonment for a certain period of time and a fine. If an act of plagiarism has occurred, an attempt can be made to resolve it through mediation, but if it cannot be resolved through mediation, then criminal action can be taken. Efforts to prevent plagiarism of scientific works in higher education are carried out through plagiarism-free statements, open access publication of scientific works, and administrative sanctions.