Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

PENGARUH PENGUNGKAPAN SUSTAINABILITY REPORT TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN Watik Kurniawati, Khaula Lutfiati Rohmah, Andre Kussuma Adiputra,
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol 1, No 2 (2019): Prosiding Seminar Nasional : Pemanfaatan Literasi Digital Dalam Publikasi Ilmiah
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan stakeholder akan informasi performa perusahaan terus mengalami perkembangan sejalan dengan perubahan dan kemajuan bisnis. Salah satu perkembangan yang terjadi adalah kewajiban perusahaan untuk mengungkapkan laporan tanggung jawab kinerja sosial dan lingkungan atau disebut sebagai sustainability reporting (SR). Perkembangan ini adalah implementasi dari Undang - Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas yang mewajibkan perusaaan go public untuk mengungkapkan laporan pertanggung jawaban tersebut. Sustainability reporting merupakan sarana bagi perusahaan untuk menginformasikan pertanggungjawaban terhadap masyarakat dan lingkungan. Secara langsung ataupun tidak langsung perusahaan telah mengeksplorasi sumber daya yang ada pada masyarakat dan lingkungan dalam kegiatan operasional rutinnya, sehingga memberikan dampak baik positif dan negatif terhadap masyarakat dan lingkungan. Sehingga sangat wajar apabila perusahaan kemudian dituntut untuk memberikan timbal balik yang sepadan. Dalam SR terdapat beberapa komponen yang diungkapkan yaitu dimensi ekonomi, dimensi lingkungan, dimensi tenaga kerja, dimensi hak asasi manusia, dimensi masyarakat, dan dimensi tanggung jawab produk. Harapan perusahaan dengan pengungkapan SR akan memberikan dampak positif yaitu meningkatnya kepercayaan stakeholder terutama masyarakat, investor, dan kreditor. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana pengaruh pengungkapan SR terhadap kinerja keuangan perusahaan yang diproksikan dengan ROA dan EPS.Kata Kunci: Sustainability reporting, Kinerja Keuangan, ROA, EPS
PENINGKATAN PENGELOLAAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUM DES) “SAMBIMULYO” DI DESA SAMBIREJO, KECAMATAN PRAMBANAN, KABUPATEN SLEMAN Adiputra, Andre Kussuma
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol 1, No 2 (2019): Prosiding Seminar Nasional : Pemanfaatan Literasi Digital Dalam Publikasi Ilmiah
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan pengelolaan BUM Des Sambi Mulyo di Desa Sambirejo ini dilaksanakan atas dasar pengamatan yang panjang terhadap permasalahan yang di hadapi BUM Des Sambi Mulyo. Berdasarkan hasil pengamatan tim terdapat 2 permasalahan utama yaitu : (1) Belum ada pemahaman manajemen (tata kelola) BUM Des yang baik dan profesional dan (2) Masih lemahnya pengetahuan berkaitan dengan akuntansi usaha simpan pinjam. Berdasarkan permasalahan tersebut solusi yang ditawarkan adalah berikut : (1) perlu pelatihan dan pendampingan bagi pengurus BUM Des selama ± 6 bulan. Pelatihan tersebut mencakup penyusunan visi dan misi organisasi, pembuatan struktur organisasai dan penyusunan diskrpsi kerja bagi masing-masing pengurus. Penyusunan AD/ART BUM Des dan penyusunan rencana usaha (Business Plan) bagi BUM Des. (2) diperlukan pelatihan dan pendampingan pengurusnya BUM Des, utamanya Bendahara dan penasihat selama ± 6 bulan. Pelatihan dan pedaampingan tersebut meliputi pelatihan dasar-dasar akuntansi, penyusunan laporan keuangan, penyusunan rencana kerja dan anggaran, tata kelola usaha simpan pinjam, pelatihan penggunaan MS Excel untuk melakukan penyusunan laporan keuangan dan pelatihan penyusunan laporan pertanggungjawaban pengurus BUM Des. Berdasarkan solusi yang ditawarkan, luaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini (1) BUM Des Sido Mulyo lebih tertata dalam manajemen tata kelola BUM Des. Ini ditunjukkan dengan adanya Visi dan Misi BUM Des yang jelas, Struktur Organisasi beserta diskrpsi kerja. BUM Des memilki Draft Anggaran Dasar dan BUM Des Sambi Mulyo mampu penyusun rencana usaha (Business Plan) yang operasional. (2) BUM Des mampu menjalankan usaha simpan pinjam dengan lebih profesional yang ditunjukkan dengan adanya rencana kerja usaha pinjam, pencatatan kegiatan usaha simpan pinjam sesuai dengan kaidah akuntansi sehingga dapat tersusun laporna keuangan (neraca dan laporan laba rugi). Penyusunan laporan keuangan dilakukan dengan menggunakan MS Excel.Kata kunci : Pengelolaan, BUM Des, Pendampingan, Pelatihan, Manajemen, Akuntansi
PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMASARAN KELOMPOK IBU-IBU PKK DESA KANIGORO Adiputra, Andre Kussuma; Ngaisah, Rr. Dewi
Jurnal Abdimas Vol 24, No 3 (2020): December
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Kanigoro yang terletak di pesisir pantai dengan penduduk yang sebagian besar nelayan, sehingga memiliki potensi sumber daya ikan untuk dikembangkan. Hasil tangkapan ikan selain dijual juga diolah oleh ibu-ibu PKK menjadi Abon dan Nugget. Olahan ikan ini berpotensi menjadi produk unggulan bagi Desa Kanigoro. Analisis situasi yang dilakukan, diketahui bahwa saat ini pemasaran Abon dan Nugget masih terbatas. Permasalahan pemasaran produk Abon dan Nugget Ikan dikarenakan terbatasnya cakupan pemasaran dan kemasan produk yang sederhana dan tidak menarik. Metode yang digunakan untuk mengatasi permasalahan mitra adalah dengan meningkatkan kemampuan pemasaran dengan memberikan pelatihan pemasaran online dengan memanfaatkan media sosial Facebook. Untuk permasalahan desain kemasan produk yang masih sederhana, dilakukan pendampingan desain ulang kemasan produk, pendampingan analisis kandungan nilai gizi yang nanti hasilnya akan dicantumkan dalam kemasan dan pendampingan pengurusan ijin PIRT dari Dinas Kesehatan untuk meningkatkan daya tarik dan nilai jual produk. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah sebuah toko online di facebook tempat memajang produk dan dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Hasil kedua adalah kemasan abon dan nugget ulang yang telah didesain ulang dengan tampilan yang menarik, menampilkan kadungan nilai gizi dan ijin PIRT dari Dinas Kesehatan.
EFEKTIFITAS HEALTH-SET (HEALTH, SOCIOECONOMY AND TECHNOLOGY) MODEL TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN PRA LANSIA DAN LANSIA Marselina Endah Hiswati,Ahmad Sahal,Andre Kussuma Adiputra,Tri Septa Nurhantoro, Fika Lilik Indrawat
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol 3, No 1 (2021): Strategi Mempertahankan Kualitas Penelitian dan Publikasi di Era Pandemi
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Yogyakarta merupakan propinsi tertinggi yang memiliki jumlah persentase ageing population terbanyak di Indonesia. Peningkatan lansia ini akan membawa dampak terhadap berbagai kehidupan. Dampak utama peningkatan lansia ini adalah peningkatan ketergantungan lansia yang terjadi karena kemunduran fisik, psikis, dan sosial lansia. Strategi intervensi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah diatas dengan Health-SeT (Health, SocioEconomy and Technology) Model. Penelitian dengan intervensi multidisiplin ini bertujuan agar pengetahuan dan keterampilan lansia mengalami peningkatan sehingga kualitas hidup lansia meningkat. Penelitian ini menggunakan metode Quasy experimental Pre-tes post-test one group design. Pengambilan data dilaksanakan di Desa Wedomartani, Ngemplak,Sleman, Yogyakarta. Jumlah lansia dan pra lansia sebanyak 30 orang. Peneliti menggunakan uji bivariate paired t-test dan independent t- test. Berdasarkan uji bivariate tindakan responden sebelum dan setelah dilakukan intervensi menggunakan uji Uji Wilcoxon signed rank test di dapatkan nilai p value 0,00. Hal ini berarti intervensi Health-Set mampu meningkatkan tindakan secara signifikan pada pra lansia dan lansia.
PENERAPAN METODE CASE-BASED LEARNING MATA KULIAH PERPAJAKAN TERHADAP EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MAHASISWA AKUNTANSI UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA Hesti Nurhayati, Poly Endrayanto Eko Christmawan, Andre Kussuma Adiputra,
Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu Vol 3, No 1 (2021): Strategi Mempertahankan Kualitas Penelitian dan Publikasi di Era Pandemi
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kualitas pembelajaran dilihat dari keterkaitan antara kemampuan dosen dalam melaksanakan pembelajaran, aktivitas belajar dan hasil belajar mahasiswa, dan iklim pembelajaran dalam menghasilkan proses dan hasil belajar yang optimal sesuai dengan tuntutan perkembangan bisnis. Case-Based Learning merupakan salah satu metode pembelajaran untuk Student Center Learning. Kasus merupakan masalah yang kompleks berbasis kondisi senyatanya untuk merangsang diskusi kelas dan analisis kolaboratif. Pembelajaran kasus melibatkan kondisi interaktif, eksploratif mahasiswa terhadap situasi realistis dan spesifik. Hasil penelitian ini mengklasifikasikan kelompok ke dalam dua kelas yang mengambil mata kuliah perpajakan pada semester genap tahun akademik 2020/2021. Angkatan tahun 2016, 2017, 2018 (Kelas A) merupakan kelas yang menjadi kontrol dan Angkatan tahun 2019, 2020 (Kelas B) merupakan kelas yang dijadikan eksperimen (mendapatkan treatment menggunakan metode mind mapping). Kelas A berjumlah 26 mahasiswa dan Kelas B berjumlah 20 mahasiswa. Hasil hipotesis penelitian ini tidak terdapat perbedaan pemahaman mahasiswa pada mata kuliah perpajakan antara mahasiswa yang menerapkan pembelajaran berbasis kasus dengan mahasiswa yang tidak menerapkan pembelajaran berbasis kasus.
PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMASARAN KELOMPOK IBU-IBU PKK DESA KANIGORO Adiputra, Andre Kussuma; Ngaisah, Rr. Dewi
Jurnal Abdimas Vol 24, No 3 (2020): December 2020
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/abdimas.v24i3.16598

Abstract

Desa Kanigoro yang terletak di pesisir pantai dengan penduduk yang sebagian besar nelayan, sehingga memiliki potensi sumber daya ikan untuk dikembangkan. Hasil tangkapan ikan selain dijual juga diolah oleh ibu-ibu PKK menjadi Abon dan Nugget. Olahan ikan ini berpotensi menjadi produk unggulan bagi Desa Kanigoro. Analisis situasi yang dilakukan, diketahui bahwa saat ini pemasaran Abon dan Nugget masih terbatas. Permasalahan pemasaran produk Abon dan Nugget Ikan dikarenakan terbatasnya cakupan pemasaran dan kemasan produk yang sederhana dan tidak menarik. Metode yang digunakan untuk mengatasi permasalahan mitra adalah dengan meningkatkan kemampuan pemasaran dengan memberikan pelatihan pemasaran online dengan memanfaatkan media sosial Facebook. Untuk permasalahan desain kemasan produk yang masih sederhana, dilakukan pendampingan desain ulang kemasan produk, pendampingan analisis kandungan nilai gizi yang nanti hasilnya akan dicantumkan dalam kemasan dan pendampingan pengurusan ijin PIRT dari Dinas Kesehatan untuk meningkatkan daya tarik dan nilai jual produk. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah sebuah toko online di facebook tempat memajang produk dan dapat menjangkau pasar yang lebih luas. Hasil kedua adalah kemasan abon dan nugget ulang yang telah didesain ulang dengan tampilan yang menarik, menampilkan kadungan nilai gizi dan ijin PIRT dari Dinas Kesehatan.
PEMBERDAYAAN KELOMPOK WANITA TANI SUMBER BOGA MENGOLAH LIDAH BUAYA MENJADI MINUMAN LIDAH BUAYA SEBAGAI SUMBER VITAMIN MINERAL PENUNJANG PERTUMBUHAN PERKEMBANGAN BALITA Dewi Ngaisyah; Andre Kussuma Adiputra; Eko Mindarsih
Dharmakarya Vol 9, No 4 (2020): Desember, 2020
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/dharmakarya.v9i4.30554

Abstract

Dusun Tamanan  telah memiliki kelompok usaha pembudidayaan lidah buaya. Pembudidayaan lidah buaya dikelola oleh KWT Sumber Boga. Hasil pembudidayaan lidah buaya menjadi potensi yang dapat dikembangkan menjadi makanan sumber vitamin dan mineral. Pertumbuhan dan perkembangan ditunjang dari konsumsi makanan yang tinggi konsentrasi vitamin dan mineral dari bahan alamiah. Masih dijumpai balita yang tidak terpenuhi zat gizi makro terlihat adanya defisiensi gizi mikro yang dialami balita. Defisiensi gizi mikro menyebabkan keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan. Makanan sumber vitamin dan mineral banyak alternatif yang dapat dibudidayakan tumbuh subur dilahan pekarangan salah satunya adalah tanaman lidah buaya. Tanaman lidah buaya akan diolah menjadi produk minuman sebagai sumber vitamin dan mineral. Pemberdayaan dilakukan melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan. Dampak kegiatan pemberdayaan melalui pengukuran terhadap pengetahuan dan konsumsi vitamin mineral mineral balita. Hasil Kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat memberikan solusi dari permasalahan pengolahan lidah buaya dan permasalahan Kesehatan yang dihadapi Dusun Tamanan, Taman Martani, Sleman, Yogyakarta.
Penyuluhan Literasi Keuangan Pasar Modal Bagi Kelompok Wanita Tani (KWT) Di Desa Gading Andre Kussuma Adiputra; Khaula Lutfiati Rohmah
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2019: 5. Pemberdayaan Kaum Perempuan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.053 KB) | DOI: 10.18196/ppm.25.465

Abstract

Pemberdayaan perempuan dapat melalui wadah Kelompok Wanita Tani (KWT). Pembentukan KWTdi Desa Gading pada mulanya lebih menekankan upaya peningkatan peran perempuan dalampemenuhan kebutuhan pangan keluarga melalui pertanian. Namun dengan memanfaatkan wadah yangsudah ada, dapat dilakukan upaya pembedayaan lain yang lebih luas lagi selain bidang pertanian sepertiliterasi keuangan. Saat ini pengelolaan keuangan anggota KWT masih sederhana. Pendapatan yangditerima dari menjual hasil pertanian kemudian dibelanjakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.Kelebihan dana yang ada disimpan dalam bentuk simpanan tunai dirumah atau disimpan di Bank.Sedangkan kegiatan investasi yang dilakukan oleh ibu-ibu anggota KWT utamanya dibelikan perhiasanemas, dibelikan hewan ternak berupa sapi atau kambaing atau diwujudkan dalam investasi tanah.Sejalan dengan keinginan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang investasi saham dipasar modal, maka kami tim abdimas bermaksud mengadakan penyuluhan literasi keuangan pasarmodal. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan dengan metode sebagai berikut : Tahap Survei, TahapPersiapan, Tahap Pelaksanaan. Berdasakan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yangtelah dilakukan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : Penyuluhan tentang literasi keuangan pasarmodal telah dilaksanakan sesuai dengan rencana. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat diikuti olehsebanyak 44 peserta. Sampai dengan kegiatan berakhir seluruh peserta belum ada yang tertarik untukmembuka rekening efek.
Pemberdayaan PKK Untuk Peningkatan Ekonomi Keluarga Rr Dewi Ngaisyah; Andre Kussuma Adiputra; Metty Metty
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2019: 5. Pemberdayaan Kaum Perempuan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (646.937 KB) | DOI: 10.18196/ppm.25.476

Abstract

Latar belakang: Desa Kanigoro terletak di Kecamatan Saptosari, Kabupaten Gunungkidul,Daerah Istimewa Yogyakarta dengan luas wilayah 2.515 Ha. Desa Kanigoro memiliki 10Padukuhan dan 44 Rukun Tetangga (RT) serta 10 Rukun Warga (RW). Jumlah pendudukDesa Kanigoro 6.760 orang dengan penduduk laki-laki sebanyak 3.352 orang dan pendudukperempuan sebanyak 3.408 orang. Mata pencaharian penduduk Desa Kanigoro sebagaianbesar adalah nelayan. Tujuan: Peningkatan pemanfaatan potensi sumber daya ikan untukdikembangkan menjadi home industri kuliner dengan cara pemberdayaan pada kelompokPKK Desa. Metode: Upaya yang sudah dilakukan untuk pengembangan pemanfaatan panganlokal ikan diantaranya melakukan pelatihan dan pendampingan kepada kelompok PKK Desasehingga mampu memproduksi dan memasarkan beberapa produk (abon, nugget, bakso, crispy,ikan asin dan kerupuk ikan). Selain itu membentuk sentra produksi aneka olahan ikan yangdikelola oleh kelompok PKK Desa. Hasil: Pengolahan ikan dapat menambah unggulan desakarena dari bulan kebulan penjualan produk mengalami tren peningkatan. Pengolahan ikanini menjadi nilai tambah Desa Kanigoro dalam meningkatkan perekonomian terutama dalampenyediaan lapangan pekerjaan dan sumber pendapatan keluarga. Simpulan: Pemberdayaankelompok PKK efektif meningkatkan konsumsi ikan dan ekonomi keluarga. Pengembangansentra produksi pengolahan ikan sebaiknya terus diupayakan dengan terus berinovasi padaupaya pemasarannya.
Penguatan Usaha Simpan Pinjam pada Bum Des “Sambimulyo” Desa Sambirejo Kabupaten Sleman Andre Kussuma Adiputra; Lila Retnani Utami; Veronica Wiratna Sujarweni; Poly Endaryanto Eko Christmawan
ABDIMAS DEWANTARA Vol 3 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/ad.v3i2.6058

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat dengan tema penguatan usaha simpan pinjam pada BUM Des Sambi Mulyo di Desa Sambirejo ini dilaksanakan atas dasar pengamatan terhadap permasalahan yang di hadapi BUM Des Sambi Mulyo. BUM Des Sambi Mulyo menjalankan kegiatan usaha simpan pinjam. Kegiatan simpan pinjam selama ini sudah berjalan dengan baik, namun pencatatan kegiatan keuangan masih dilakukan secara sederhana. Pencatatan keuangan yang masih sederhana ini disebabkan oleh masih lemahnya pengetahuan tentang akuntansi usaha simpan pinjam. Berdasarkan permasalahan tersebut solusi yang ditawarkan adalah pelatihan dan pendampingan pengurusnya BUM Des dalam bidang dasar-dasar akuntansi, penyusunan laporan keuangan, penyusunan rencana kerja dan anggaran, tata kelola usaha simpan pinjam, pelatihan penggunaan MS Excel untuk melakukan penyusunan laporan keuangan dan pelatihan penyusunan laporan pertanggungjawaban pengurus. Metode pelaksanaan kegiatan adbimas dengan melakukan pelatihan dan kegiatan pendampingan untuk menerapkan hasil pelatihan. Peserta kegitatan adalah 6 otang pengurus Bum Des. Kegiatan pelatihan dan pendampingan dilaksanakan setiap hari Rabu dari Bulan April sampai dengan Juni 2019. Hasil kegiatan abdimas telah mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan pengurus BUM Des Sambi Mulyo. Sehingga pengurus mampu menjalankan usaha simpan pinjam dengan lebih profesional, ditunjukkan dengan pencatatan kegiatan usaha simpan pinjam sesuai dengan kaidah akuntansi, tersusun laporan keuangan dengan menggunakan MS Excel dan laporan pertanggungjawaban pengurus.