Yovi - Andriani
Magister Ilmu Komunikasi UNSOED Purwokerto

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategi Komunikasi Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj.Anna Lasmanah dalam Menurunkan Angka Drop Out Pasien Selama Pandemi Covid 19 Yovi - Andriani; S Bekti Istiyanto; Nuryanti Nuryanti
Sahafa Journal of Islamic Communication Vol 5, No 1 (2022): Sahafa : Journal of Islamic Communication
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/sjic.v4i1.7380

Abstract

iasaan Baru (AKB). Situasitersebut menjadikan kepanikan/kewaspadaan secara massif, termasuk di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah Banjarnegara karena menjadikan angka DO (Drop Out) pasien Rehab Medik (pasien Instalasi Rehabilitasi Medik) meningkat tajam dan atau jumlah kunjungan pasien yang terapi menurun drastis. Untuk itulah, strategi komunikasi menjadi hal yang sangat penting guna menanggulangi permasalahan ini. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan paradigma konstruktivisme. Peneliti melakukan observasi mendalam pada Instalasi Rehabilitasi Medik dengan data yang diperoleh melalui wawancara informan. Pemilihan informan dengan purposivesampling untuk memperoleh informasi mengenai karakteristik pasien Rehabilitasi Medik. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah studi kasus yang bertujuan untuk menjelaskan satu atau sejumlah keputusan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah menerapkan strategi GERAI JAMU YU DARMI (Gerakan Ramah Anak & Geriatri Untuk Jaga Mutu Maka Mayuh Daftar Mriki) yang merupakan pendaftaran mandiri di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah yang bisa langsung dikunjungi pasien yang akan menjalani terapi, tanpa melewati pendaftaran umum rawat jalan, sehingga memangkas waktu tunggu dan kemungkinan adanya cidera bagi pasien. Komunikator yang dipilih tepat dengan SDM yang kompeten, selain itu sosialisasi melalui media sosial juga cukup efektif memberi pemahaman kepada khalayak akan adanya inovasi di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah. Rangkaian proses dalam inovasi GERAI JAMU YU DARMI sejalan dengan tujuan strategi komunikasi yaitu memberitahu (announcing); memotivasi (motivating); mendidik (educating; menyebarkan informasi (informating); dan mendukung pembuatan keputusan (Supporting Decision Marketing).
Tindak Tutur Pemimpin dalam Rapat Manajemen: Kajian Pragmatik Konsep Gender dalam Perspektif Budaya dan Bahasa Yovi - Andriani
Sahafa Journal of Islamic Communication Vol 4, No 1 (2021): Sahafa : Journal of Islamic Communication
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/sjic.v4i1.8331

Abstract

IAbstractIn an organization the leader has an important role as an agent of change. This is also reflected in speech acts that have an intersection with culture and the use of language in conveying messages. This study aims to explain the differences in the use of language forms of speech between male and female leaders in official meetings, BKD management meetings in Banjarnegara Regency. The paradigm used is constructivist, with a qualitative approach and case study method. The informants who become the data sources are the echelon IV-II leaders in the BKD Banjarnegara Regency who occupy positions as structural officials, selected based on purposive sampling and criterion based selection. The research data is in the form of lingual units of speech acts used by female and male leaders in management meeting discourse. The technique of collecting data was by recording, listening, taking notes, observing (observation) and interviewing techniques. The analysis refers to pragmatic analysis which emphasizes means-end analysis and heuristics. The results show that culture and language cannot be separated and culture is always attached, integrated in the context of language. All cultures have a set of perceptions, behaviors, and values that are related to many things, one of which is gender roles and authority. The speeches conveyed by female leaders in management meetings tend to be expressive, sympathetic and negative, while the speeches of male leaders tend to be directive. Expressive and sympathetic speech is intended to please others because it does not address the needs of the speaker but rather the needs of the listener. Meanwhile, directive utterances tend to be confrontational and competitive and lead to the needs of speakers rather than listeners. The negative utterances spoken by female leaders tend to be in the form of questions, doubtful whether the choice of words they use is wrong or less acceptable to the listeners by using non-literal, indirect techniques. However, negative utterances at male leaders tend to get to the heart of the problem, in the form of asking something literal, rational and direct.
Strategi Komunikasi Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj.Anna Lasmanah dalam Menurunkan Angka Drop Out Pasien Selama Pandemi Covid 19 Yovi - Andriani; S Bekti Istiyanto; Nuryanti Nuryanti
Sahafa Journal of Islamic Communication Vol 5, No 1 (2022): Sahafa : Journal of Islamic Communication
Publisher : Universitas Darussalam Gontor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/sjic.v4i1.7380

Abstract

iasaan Baru (AKB). Situasitersebut menjadikan kepanikan/kewaspadaan secara massif, termasuk di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah Banjarnegara karena menjadikan angka DO (Drop Out) pasien Rehab Medik (pasien Instalasi Rehabilitasi Medik) meningkat tajam dan atau jumlah kunjungan pasien yang terapi menurun drastis. Untuk itulah, strategi komunikasi menjadi hal yang sangat penting guna menanggulangi permasalahan ini. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan paradigma konstruktivisme. Peneliti melakukan observasi mendalam pada Instalasi Rehabilitasi Medik dengan data yang diperoleh melalui wawancara informan. Pemilihan informan dengan purposivesampling untuk memperoleh informasi mengenai karakteristik pasien Rehabilitasi Medik. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah studi kasus yang bertujuan untuk menjelaskan satu atau sejumlah keputusan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah menerapkan strategi GERAI JAMU YU DARMI (Gerakan Ramah Anak & Geriatri Untuk Jaga Mutu Maka Mayuh Daftar Mriki) yang merupakan pendaftaran mandiri di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah yang bisa langsung dikunjungi pasien yang akan menjalani terapi, tanpa melewati pendaftaran umum rawat jalan, sehingga memangkas waktu tunggu dan kemungkinan adanya cidera bagi pasien. Komunikator yang dipilih tepat dengan SDM yang kompeten, selain itu sosialisasi melalui media sosial juga cukup efektif memberi pemahaman kepada khalayak akan adanya inovasi di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Hj. Anna Lasmanah. Rangkaian proses dalam inovasi GERAI JAMU YU DARMI sejalan dengan tujuan strategi komunikasi yaitu memberitahu (announcing); memotivasi (motivating); mendidik (educating; menyebarkan informasi (informating); dan mendukung pembuatan keputusan (Supporting Decision Marketing).