Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Promosi Kesehatan Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Tatanan Rumah Tangga Afzahul Rahmi; Meyi Yanti
Jurnal Abdidas Vol. 3 No. 5 (2022): October Pages 785 - 943
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v3i5.694

Abstract

Aplikasi PHBS di tatanan rumah tangga masih rendah, dikarenakan masih kurangnya sosialisasi tentang manfaat dan penyebab apabila perilaku hidup bersih dan sehat tidak di aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Akibat rendahnya sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat sehingga keinginan masyarakat dalam mengaplikasikannya juga rendah yang menyebabkan kesehatan masyarakat terganggu. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan informasi tentang bagaimana berperilaku hidup bersih dan sehat agar masyarakat sadar, mau dan mampu mengaplikasikannya di kehidupan sehari-hari. Metode dalam pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan memberikan promosi kesehatan tentang perilaku hidup bersih dan sehat di tatanan rumah tangga yang di laksanakan di kelurahan bungo pasang kota padang. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat di tatanan rumah tangga tersebut.
Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Balita Usia 12-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Padang Afzahul Rahmi; Rischa Hamdanesti; Tomi Jepisa
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 7 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Data World Health Organization (WHO) secara global, jumlah anak balita yang menderita stunting sekitar 144,0 juta orang. Prevalensi stunting pada balita di dunia 54% berasal dari Asia, dan 40% berasal dari Afrika. Di Benua Asia prevalensi balita stunting tertinggi berasal dari bagian Asia Selatan sebesar 31,7% dan prevalensi terendah di bagian Asia Timur sebesar 4,5%. Sedangkan Asia Tenggara berada diurutan kedua prevalensi balita stunting sebesar 24,7%. Berdasarkan data dinas kesehatan kota Padang pada tahun 2019, menunjukan puskesmas Andalas memiliki prevalansi stunting tertinggi di kota Padang mencapai 26,9 %, Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya. Jumlah balita di puskesmas Andalas pada tahun 2021 cukup tinggi yaitu 5.664 jiwa, terdapat jumlah balita pendek sebanyak 563 (15,6 %) balita gizi kurang sebanyak 365 (10,1%) balita kurus 178 (4,9 %) Anak kerdil (pendek) atau stunting merupakan kondisi dimana anak mengalami masalah gizi kronis, dengan hasil pengukuran panjang atau tinggi badan yang lebih kurang dari minus dua standar deviasi median standar pertumbuhan anak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran kejadian stunting pada balita usia 12-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Andalas Padang. Jenis penelitian ialah deskritif untuk menggambarkan kejadian stunting pada balita di Wilayah kerja Puskesmas Andalas. Dengan jumlah sampel sebanyak 51 orang anak ballita