Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

BRIKET LIMBAH JAGUNG SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF RAMAH LINGKUNGAN DI DESA SIMOLAP KECAMATAN TIGABINANGA KABUPATEN TANAH KARO Aziz, Rizal; Suswati, Suswati; Indrawati, Asmah
Jurnal Abdimas Vol 19, No 2 (2015)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecamatan Tigabinanga merupakan sentra tanaman jagung terluas di Kabupaten Tanah Karo, Propinsi Sumatera Utara. Limbah jagung yang dihasilkan sebanyak 8.128.734 ton/tahun. Produksi limbah jagung akan semakin tinggi jumlahnya akibat serangan penyakit hawar daun dan busuk tongkol. Sampai sejauh ini limbah jagung belum dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai briket, padahal briket limbah jagung dapat digunakan sebagai alternatif bahan bakar ramah lingkungan. Ipteks ini telah diaplikasikan kepada kelompok petani (Rimo kayu dan Paya Kumpal) Desa Simolap, Kecamatan Tiga Binanga. Tujuan kegiatan ini adalah: 1. Melatih petani agar dapat menghasilkan briket. 2. Meningkatkan pendapatan petani dari hasil penjualan briket. Metoda yang diaplikasikan berupa penyuluhan, pelatihan maupun transfer tekhnologi pembuatan briket kepada petani jagung kemudian dilanjutkan dengan pembinaan yang dilakukan secara periodik melalui koordinasi dengan ketua kelompok tani jagung. Hasil yang diperoleh berupa briket limbah jagung yang dipasarkan melalui kios wirausaha briket kelompok tani di Desa Simolap.Kata kunci: limbah jagung, tongkol, Tigabinanga, kelompok tani, briket, bahan bakar alternatif
Peningkatan Pertumbuhan Bibit Pisang Barangan dengan Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskular Khafiz, Khafiz; Suswati, Suswati; Indrawati, Asmah
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Agrotekma Juni
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1127.105 KB) | DOI: 10.31289/agr.v2i2.1627

Abstract

Tanaman pisang Barangan adalah komoditi penting yang sangat berperanan mendukung diversifikasi sumber pangan, ekonomi dan aktifitas budaya di Sumatera Utara dalam pengusahaannya penyakit Darah Bakteri yang disebabkan oleh Blood Disease Bacterium (BDB) Phylotipe IV dan Fusarium oxysporum f.sp.cubense (Foc) menjadi penyebab utama turunnya produksi pisang Barangan ini dan menyebabkan terkontaminasinya lahan tanam oleh propagul patogen.Untuk itu telah dilakukan  penelitian tentang peningkatan pertumbuhan bibit pisang Barangan dengan Fungi Mikoriza Arbuskular. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali informasi tentang kemampuan FMA dalam meningkatkan pertumbuhan bibit pisang Barangan yang diperbanyak secara in-vitro. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan yaitu 1= Kontrol ( tanpa FMA ), 2 = Glomus tipe-1, 3= Acauluspora tipe-4, 4= Multispora. Parameter pengamatan: Persentese kolonisasi akar, Efektifitas simbiosis, Kepadatan Spora FMA, tinggi tanaman, jumlah daun.Hasil Penelitian menunjukkan bahwa semua dosis FMA yang digunakan sangat baik untuk membantu pertumbuhan dan tinggi tanaman pisang, Pengaplikasian FMA Glomus tipe-1, Acauluspora tipe-4, Multispora sangat berpengaruh nyata untuk parameter tinggi tanaman, jumlah daun dan berat  basah tanaman pisang dan berpengaruh nyata untuk parameter berat shoot tanaman dan tidak berpengaruh nyata untuk berat basah root
Pengendalian Hama Penggerek Bonggol Pisang (Cosmopolites sordidus. Germar) Dan Penggerek Batang Pisang (Odoiphorus longicollis. Olivier) Dengan Beauveria bassiana Syahputra, Agung; Suswati, Suswati; Indrawati, Asmah
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Agrotekma Desember
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.284 KB) | DOI: 10.31289/agr.v1i1.1108

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali informasi tentang kemampuan cendawan Beauveria bassiana dalam mengurangi intensitas serangan penggerek bonggol dan penggerek batang pisang. Penelitian ini dilakukan di Desa Lao Sambo, Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang, dengan ketinggian tempat 150 mdpl. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan 6 taraf  perlakuan, 4 ulangan, perlakuan adalah aplikasi jenis B. bassiana dengan dosis rekomendasi. sebagai berikut : A0 = 0 konidia/ml, A1 = 102 konidia/ml, A2 = 104 konidia/ml, A3 = 106 konidia/ml, A4 = 108 A5 = sipermetrin 0,5cc/ml. Parameter yang diamati meliputi mortalitas C.sordidus dan O.longicollis dan efektifitas dosis B.bassiana. C.sordidus Germar dan O.longicollis Oliver yang terperangkap lebih didominasi oleh trap A0 (kontrol) 75 % sedangkan A1 (suspensi 102/ml) 0 %, A2 (suspensi 104/ml) 14,29 %, A3 (suspensi 106/ml) 0 %, A4 (suspensi 108/ml) 10,71 %, dan A5 (Sipermetrin 0,5cc/ml) 0 % imago. Sedangkan O.longicollis pada trap A0 (kontrol) 39,13 % sedangkan A1 (suspensi 102/ml) 34,78 %, A2 (suspensi 104/ml) 0 %, A3 (suspensi 106/ml) 21,74%, A4 (suspensi 108/ml) 4,35% ekor, dan A5(Sipermetrin 0,5 ml) 0 % imago. Penggunaan suspensi jamur B.bassiana sangat berpengaruh nyata terhadap C.sordidus Germar dan O.longicollis Oliver yang terperangkap pada trap.
BRIKET LIMBAH JAGUNG SEBAGAI SUMBER ENERGI ALTERNATIF RAMAH LINGKUNGAN DI DESA SIMOLAP KECAMATAN TIGABINANGA KABUPATEN TANAH KARO Aziz, Rizal; Suswati, Suswati; Indrawati, Asmah
Jurnal Abdimas Vol 19, No 2 (2015)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M), Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kecamatan Tigabinanga merupakan sentra tanaman jagung terluas di Kabupaten Tanah Karo, Propinsi Sumatera Utara. Limbah jagung yang dihasilkan sebanyak 8.128.734 ton/tahun. Produksi limbah jagung akan semakin tinggi jumlahnya akibat serangan penyakit hawar daun dan busuk tongkol. Sampai sejauh ini limbah jagung belum dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai briket, padahal briket limbah jagung dapat digunakan sebagai alternatif bahan bakar ramah lingkungan. Ipteks ini telah diaplikasikan kepada kelompok petani (Rimo kayu dan Paya Kumpal) Desa Simolap, Kecamatan Tiga Binanga. Tujuan kegiatan ini adalah: 1. Melatih petani agar dapat menghasilkan briket. 2. Meningkatkan pendapatan petani dari hasil penjualan briket. Metoda yang diaplikasikan berupa penyuluhan, pelatihan maupun transfer tekhnologi pembuatan briket kepada petani jagung kemudian dilanjutkan dengan pembinaan yang dilakukan secara periodik melalui koordinasi dengan ketua kelompok tani jagung. Hasil yang diperoleh berupa briket limbah jagung yang dipasarkan melalui kios wirausaha briket kelompok tani di Desa Simolap.Kata kunci: limbah jagung, tongkol, Tigabinanga, kelompok tani, briket, bahan bakar alternatif
Pemanfaatan Beberapa Jenis Arang Aktif sebagai Bahan Absorben Logam Berat Cadmium (Cd) pada Tanah Sedimen Drainase Kota Medan sebagai Media Tanam Rahman, Abdul; Aziz, Rizal; Indrawati, Asmah; Usman, Muhammad
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol 5, No 1 (2020): Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian, Desember
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agr.v5i1.4240

Abstract

The purpose of this two-year research is to find methods and theories of soil cultivation for the Medan city drainage sediment which makes the city drainage shallow. Improving the environmental quality of Medan city by cultivating trench sediment soil into a horticultural planting medium. Obtaining a neat, comfortable and helpful city condition for the Government, especially the Public Works Office of Medam City. It will be avoided from flooding due to smooth city drainage and clean environment. The results of the study can be concluded that the activated charcoal treatment is used from a number of activated charcoal ingredients (Coconut Shell, Wood Sawdust Waste and Kendaga Karet) with measurement criteria namely char yield, water content, ash content, volatile content, carbon fish power, iodine absorption from as a whole it has a good value to be used as activated charcoal which has a value above the minimum limit, namely water content below the maximum value (<15%), ash content <10%, carbon binding capacity> 60%, evaporation power <25% and iodine absorption. > 750 mg. All of these parameters are in accordance with the national standard of SNI 06-3730-1995. The second conclusion is that the absorption of metals to heavy metalsPb, Cd and Cu, has a good ability even though it is small because the metal content from the start is below the quality standard, the concentrations tested are 0, 1, 3, 5, 7, and 9. While the best is obtained of the reduction rate in heavy metal Cd, and is 7 grams / kg of soil sample.Keywords: 
Pengendalian Hama Penggerek Bonggol Pisang (Cosmopolites sordidus. Germar) Dan Penggerek Batang Pisang (Odoiphorus longicollis. Olivier) Dengan Beauveria bassiana Syahputra, Agung; Suswati, Suswati; Indrawati, Asmah
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Agrotekma Desember
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agr.v1i1.1108

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali informasi tentang kemampuan cendawan Beauveria bassiana dalam mengurangi intensitas serangan penggerek bonggol dan penggerek batang pisang. Penelitian ini dilakukan di Desa Lao Sambo, Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang, dengan ketinggian tempat 150 mdpl. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial dengan 6 taraf  perlakuan, 4 ulangan, perlakuan adalah aplikasi jenis B. bassiana dengan dosis rekomendasi. sebagai berikut : A0 = 0 konidia/ml, A1 = 102 konidia/ml, A2 = 104 konidia/ml, A3 = 106 konidia/ml, A4 = 108 A5 = sipermetrin 0,5cc/ml. Parameter yang diamati meliputi mortalitas C.sordidus dan O.longicollis dan efektifitas dosis B.bassiana. C.sordidus Germar dan O.longicollis Oliver yang terperangkap lebih didominasi oleh trap A0 (kontrol) 75 % sedangkan A1 (suspensi 102/ml) 0 %, A2 (suspensi 104/ml) 14,29 %, A3 (suspensi 106/ml) 0 %, A4 (suspensi 108/ml) 10,71 %, dan A5 (Sipermetrin 0,5cc/ml) 0 % imago. Sedangkan O.longicollis pada trap A0 (kontrol) 39,13 % sedangkan A1 (suspensi 102/ml) 34,78 %, A2 (suspensi 104/ml) 0 %, A3 (suspensi 106/ml) 21,74%, A4 (suspensi 108/ml) 4,35% ekor, dan A5(Sipermetrin 0,5 ml) 0 % imago. Penggunaan suspensi jamur B.bassiana sangat berpengaruh nyata terhadap C.sordidus Germar dan O.longicollis Oliver yang terperangkap pada trap.
Peningkatan Pertumbuhan Bibit Pisang Barangan dengan Aplikasi Fungi Mikoriza Arbuskular Khafiz, Khafiz; Suswati, Suswati; Indrawati, Asmah
Agrotekma: Jurnal Agroteknologi dan Ilmu Pertanian Vol 2, No 2 (2018): Jurnal Agrotekma Juni
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agr.v2i2.1627

Abstract

Tanaman pisang Barangan adalah komoditi penting yang sangat berperanan mendukung diversifikasi sumber pangan, ekonomi dan aktifitas budaya di Sumatera Utara dalam pengusahaannya penyakit Darah Bakteri yang disebabkan oleh Blood Disease Bacterium (BDB) Phylotipe IV dan Fusarium oxysporum f.sp.cubense (Foc) menjadi penyebab utama turunnya produksi pisang Barangan ini dan menyebabkan terkontaminasinya lahan tanam oleh propagul patogen.Untuk itu telah dilakukan  penelitian tentang peningkatan pertumbuhan bibit pisang Barangan dengan Fungi Mikoriza Arbuskular. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali informasi tentang kemampuan FMA dalam meningkatkan pertumbuhan bibit pisang Barangan yang diperbanyak secara in-vitro. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan yaitu 1= Kontrol ( tanpa FMA ), 2 = Glomus tipe-1, 3= Acauluspora tipe-4, 4= Multispora. Parameter pengamatan: Persentese kolonisasi akar, Efektifitas simbiosis, Kepadatan Spora FMA, tinggi tanaman, jumlah daun.Hasil Penelitian menunjukkan bahwa semua dosis FMA yang digunakan sangat baik untuk membantu pertumbuhan dan tinggi tanaman pisang, Pengaplikasian FMA Glomus tipe-1, Acauluspora tipe-4, Multispora sangat berpengaruh nyata untuk parameter tinggi tanaman, jumlah daun dan berat  basah tanaman pisang dan berpengaruh nyata untuk parameter berat shoot tanaman dan tidak berpengaruh nyata untuk berat basah root
POPULASI DAN JENIS LALAT BUAH YANG BERASSOSIASI DENGAN TANAMAN MARKISA DATARAN RENDAH ( Passiflora edulis Sims f. flavicarpa Deg) Suswati Suswati; Asmah Indrawati
JBIO: jurnal biosains (the journal of biosciences) Vol 2, No 3 (2016): Jurnal Biosains
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbio.v2i3.4962

Abstract

Pengembangan markisa dataran rendah khususnya markisa kuning  ( Passiflora edulis Sims f. flavicarpa Deg) di Kecamatan Medan Tuntungan dihadapkan pada permasalahan tingginya serangan lalat buah.Tujuan penelitian adalah memperoleh informasi tentang jenis lalat buah yang berasosiasi dengan tanaman markisa dataran rendah.Penelitian dilakukan di Desa Sidomulyo dimana tanaman markisa ditanam dengan beberapa ketinggian rambatan. Pemasangan perangkap lalat buah menggunakan model perangkap Steiner ·yang sudah dimodifikasi dengan menggunakan botol air mineral bekas ukuran 1500 ml dan senyawa methyl eugenol. Ditemukan dua jenis lalat buah yaitu  Bractocera dorsalis dan B.umbrosa. B.dorsalis mendominasi jenis lalat buah pada tanaman markisa. B.umbrosa mendominasi (90.24%) jenis lalat buah yang menyerang tanaman markisa di Sidomulyo  dan  B.umbrosa sebesar 9.76%.   Kata kunci: markisa dataran rendah, perangkap, metyl eugenol, Bractocera  dorsalis, B.umbrosa
PERTUMBUHAN MARKISA DATARAN RENDAH ( Passiflora edulis var.flavicarpa) DENGAN APLIKASI Glomus sp dan Acaulospora sp Suswati Suswati; Asmah Indrawati
JBIO: jurnal biosains (the journal of biosciences) Vol 2, No 3 (2016): Jurnal Biosains
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbio.v2i3.4956

Abstract

Percobaan ini dilakukan di Tanjungsari dan Laboratorium Agrotehnologi Fakultas Pertanian, Universitas Medan Area.Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh aplikasi inokulant mikoriza terhadap efektifitas simbiosis tanaman markisa dataran rendah dengan Glomus sp + Acaulospora sp dan pertumbuhan tanaman markisa (perkecambahan, tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah dan berat kering). Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan faktor perlakuan dosis FMA (A) dengan 4 taraf dan 3 ulangan yaitu :A0 = tanpa inokulasi; A1= 25 g per seed bed ;A2= 50 g per seed bed dan A3=75 g per seed bed. Parameter pengamatan : efektifitas simbiosis, kolonisasi FMA (persentase`dan intensitas kolonisasi), pertumbuhan tanaman (persentase perkecambahan benih, tinggi, jumlah daun, berat basah dan berat kering).Hasil percobaan menunjukkan bahwa tanaman markisa dataran rendah memiliki tingkat ketergantungan yang tinggi terhadap Glomus sp + Acaulospora sp dengan nilai 65.44% - 73.84%. Aplikasi FMA dapat meningkatkan perkecambahan benih di pesemaian dan meningkatkan pertumbuhan bibit markisa.   Kata Kunci: markisa dataran rendah, Glomus sp + Acaulospora sp, efektifitas simbiosis,   kolonisasi mikoriza
SOSIALISASI DAN PELATIHAN PEMBUATAN SIRUP MARKISA DAN MASKER LIMBAH BUAH MARKISA PADA KELOMPOK PKK KELURAHAN LAU CIH DAN SIDOMULYO DI KOTA MEDAN Suswati Suswati; Asmah Indrawati; Beby Masitoh
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 23, No 4 (2017): OKTOBER - DESEMBER
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v23i4.8631

Abstract

AbstrakKelurahan Lau Cih dan Sidomulyo merupakan dua kelurahan di Kecamatan Medan Tuntungan yang terbanyak partisipasi rumah tangga dalam usaha pertanian. Sebanyak 20% kelompok wanita berperan di bidang pertanian. Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebelumnya, Kelompok PKK Kelurahan Lau Cih dan Sidomulyo telah dilatih untuk melakukan penanaman tanaman markisa dataran rendah dalam rangka pemanfaatan pekarangan. Tanaman markisa tumbuh subur dan menghasilkan buah dalam jumlah besar, tetapi buah markisa yang dipanen hanya dimakan dalam bentuk segar. Kurangnya informasi dan keterampilam kelompok PKK dalam pengolahan buah markisa hingga kini buah markisa masih dijual dalam bentuk segar. Tujuan kegiatan adalah: 1. Sosialisasi pengolahan buah markisa menjadi sirup markisa. 2. Melatih kelompok PKK dalam pengemasan produk sirup markisa.3. Melatih kelompok PKK untuk mampu mengolah limbah buah markisa (kulit buah dan biji markisa) menjadi bedak dingin kulit markisa. Kegiatan IPTEKS ini telah dilaksanakan pada 2 kelompok PKK kelurahan Lau Cih dan Sidomulyo yang masing-masing diikuti 20 orang wanita PKK. Metoda yang digunakan untuk memecahkan masalah diatas adalah dengan memberikan pengetahuan dan pelatihan maupun tekhnologi pengolahan sirup markisa dan limbahnya dilanjutkan dengan pembinaan yang dilakukan secara periodik melalui koordinasi dengan ketua kelompok wanita PKK.Hasil yang diperoleh adalah peningkatan pengetahuan dalam pengolahan sirup markisa, pengemasan produk sirup markisa, pengolahan limbah markisa menjadi bedak dingin kulit markisa dan scrub biji markisa.Kata kunci: Lau Cih, Sidomulyo, kelompok wanita PKK, markisa kuning, sirup markisa, pengemasan, pekaranganAbstractLau Cih and Sidomulyo are the two urban villages in Medan Tuntungan sub-district with the highest share of household participation in agriculture. As many as 20% of women's groups play a role in agriculture. In previous community service activities, the PKK Group of Lau Cih and Sidomulyo Villages have been trained to plant lowland passion fruit plants in order to utilize the yard. Passion plants thrive and produce large amounts of fruit, but harvested passion fruit is eaten only in fresh form. Lack of information and skills of PKK groups in the processing of passion fruit until now passion fruit is still sold in fresh form. The purpose of the activities are: 1. Socialization of passion fruit processing into passion fruit syrup. 2. Training PKK groups in packing of passion fruit syrup.3. Train PKK groups to be able to process passion fruit waste (fruit peel and passionfruit seed) into a cool powder of passion fruit ski. This IPTEKS activity has been carried out in two groups of PKK Lau Cih and Sidomulyo villages, each of which followed by 20 women. The method used to solve the above problem is to provide knowledge and training as well as technology of passionfruit syrup processing and waste followed by coaching conducted periodically through coordination with the leader. The obtained is the increase of knowledge in the processing of passion fruit syrup, packing passion fruit syrup, Passion fruit waste treatment into a cool powder of passion fruit skin.Keywords: Lau Cih, Sidomulyo, PKK women group, yellow passion fruit, passion fruit syrup, packing, yard