Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH TAMBAHAN LIMBAH PLASTIK HDPE (HIGH DENSITY POLYETHYLENE) TERHADAP KUAT TEKAN BETON PADA MUTU K.125 Dewi, Sari Utama; Purnomo, Rudi
TAPAK [Teknologi Aplikasi Konstruksi] : Jurnal Program Studi Teknik Sipil Vol 6, No 1 (2016): November 2016
Publisher : Prodi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/tapak.v6i1.263

Abstract

Beton merupakan salah satu bahan kontruksi yang telah umum digunakan untuk bangunan gedung, jembatan, jalan, dan lain lain. Beton mempunyai peranan sangat penting untuk konstruksi karena mampu menahan gaya tekan dengan baik. Pemakaian beton sudah populer, pada perkembangannya beton dicampuri dengan beberapa bahan tambahan baik berupa bahan kimia maupun non kimia di antaranya, abu Ampas tebu (AAT), abu sekam padi, styrocon dan polimer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tambahan limbah plastik HDPE terhadap kuat tekan pada mutu beton K 125 dengan beberapa variasi campuran. Pengambilan data atau pengujian sample dilakukan di laboratorium Universitas Muhammadiyah Metro dengan metode SK SNI.T-15 -1990 – 03. Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan, penambahan limbah plastik HDPE pada persentase 10 % dan 15 % justru merusak atau munurunkan kualitas beton. Kuat tekan maksimum yang dapat dicapai dari semua komposisi campuran yang digunakan terdapat pada penambahan limbah plastik sebesar 5% pada umur 14 hari dengan nilai kuat tekan 10,06 Mpa dari nilai hasil dibawah kuat tekan rencana yaitu 10,4 Mpa. Penambahan limbah plastik pada persentase 5 % selalu menghasilkan nilai kuat tekan lebih tinggi dari pada beton normal atau beton tanpa campuran ( variasi 0%).
Risk Management Analysis in Digital Bank XYZ Using the COBIT 2019 Framework Purnomo, Rudi; Harwahyu, Ruki
MALCOM: Indonesian Journal of Machine Learning and Computer Science Vol. 5 No. 3 (2025): MALCOM July 2025
Publisher : Institut Riset dan Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57152/malcom.v5i3.1876

Abstract

The digital transformation in the banking sector has driven the emergence of digital banks, offering online services without the need for physical branches. However, this transformation brings various risks, including information security threats and challenges in regulatory compliance. This study aims to evaluate the maturity level of risk management in Digital Bank XYZ using the COBIT 2019 framework. The research methodology employs a qualitative approach with gap analysis to compare the current state with expected standards. The findings reveal significant gaps in the APO13 (Managed Security) and DSS04 (Managed Continuity) domains between current risk management practices and the standards recommended by COBIT 2019. These results highlight the need for a more systematic and structured risk management approach to enhance Digital Bank XYZ's preparedness in addressing cybersecurity threats and other operational risks. Recommendations include strengthening security policies, implementing predictive technologies, and conducting regular training to improve the security team's competencies. This study is expected to serve as a strategic guideline for Digital Bank XYZ to mitigate risks, improve operational efficiency, and achieve international governance standards.
PENGARUH BERBAGAI MACAM PUPUK ORGANIK DAN ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Cucumis sativus L.) Purnomo, Rudi; Santoso, Mudji; Heddy, Suwasono
Produksi Tanaman Vol. 1 No. 3 (2013)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ialah mengetahui pengaruh berbagai kombinasi pemupukan organik dan anorganik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun sehingga dapat menghasilkan pupuk yang ekonomis dan berproduksi tinggi untuk penanaman mentimun, serta mengurangi ketergantungan petani terhadap pupuk anorganik dan memanfaatkan potensi lingkungan sekitar dengan optimal dengan cara membuat pupuk organik dari hasil kotoran sapi serta urin sapi.  Penelitian  ini  menggunakan  Rancangan  Acak  Kelompok  (RAK) dengan  12  perlakuan  dan 3 ulangan. Perlakuan ini mengunakan dosis N, P, dan K sebagai berikut N=202 kgha-1, P=65 kg ha-1, K=38 kg ha-1. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh nyata akibat perlakuan kombinasi macam pupuk organik dan anorganik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun. Perlakuan pupuk ½N ½P ½K + pupuk urine sapi 1 l air per tanaman yang diberikan pada tanaman mentimun menghasilkan tanaman mentimun yang bobot buah dan bobot total buah lebih tinggi dari perlakuan lainnya. Bobot rata-rata buah pertanaman 269,70 g dan bobot total buah pertanaman 3664,78 g. Nilai R/C dan nilai RAE yaitu paling tinggi diantara semua perlakuan yang di uji yaitu Nilai R/C 1,73 dan RAE 125%.