Science, technology, engineering, and mathematics (STEM) diterapkan di berbagai sekolah karena pembelajaran ini melibatkan banyak aspek dalam kegiatan belajar matematika. Keterlibatan berbagai aspek tersebut dinilai mampu membantu siswa dalam belajar. Kesulitan siswa dalam pembelajaran matematika begitu kompleks sehingga guru membutuhkan solusi yang mampu menyelesaikan permasalahan tersebut sesuai dengan kemajuan IPTEK saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penerapan STEM pada pelajaran matematika di sekolah serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian dilakukan dengan metode studi literatur. Penelitian ini mengkaji berbagai artikel, jurnal, buku, dan sumber lain terkait penerapan pendekatan STEM pada matematika di sekolah. Hasil dari kajian literatur menunjukkan bahwa pendekatan STEM memberikan dampak positif terhadap aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Dampak positif pada aspek kognitif ditandai dengan adanya peningkatan hasil belajar matematika pengetahuan kosakata matematika. Dampak positif pada aspek afektif ditunjukkan dengan adanya peningkatan perilaku atau afektif matematis dan dampak positif pada aspek psikomotor ditandai dengan adanya peningkatan kemampuan kreatifitas siswa. Meski begitu, ada beberapa faktor lainnya yang ikut mempengaruhi seperti kerja sama pemerintah daerah dengan sekolah, strategi yang tepat untuk mendukung populasi siswa yang begitu banyak, kebijakan negara, latar belakang ekonomi, suku bangsa, durasi waktu yang digunakan saat proses belajar mengajar, model pembelajaran, dan kebiasaan siswa dalam belajar matematika.