Yonimah Nurul Husna
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Siklus Hidup Perusahaan dan Corporate Social Responsibility terhadap Kebijakan Cash Holding dengan Diversifikasi Geografis sebagai Variabel Moderasi Yonimah Nurul Husna; Haryanto Haryanto
Jurnal Ilmiah Akuntansi Vol 4 No 2: Desember 2019
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jia.v4i2.19419

Abstract

Latar belakang masalah penelitian ini adalah sulitnya menentukan tingkat cash holding yang optimal untuk memenuhi aktivitas bisnis perusahaan. Penelitian ini menyelidiki bagaimana pada berbagai tahapan dalam siklus hidup perusahaan dan Corporate Social Responsibility memengaruhi keputusan cash holding dan peran diversifikasi geografis sebagai variabel moderasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2017. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, terpilih 185 perusahaan sebagai sampel.Data dianalisis menggunakan metode analisis MRA (Moderated Regression Analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa siklus hidup perusahaan di fase pengenalan berpengaruh negatif terhadap cash holding, siklus hidup perusahaan di fase pertumbuhan tidak berpengaruh terhadap cash holding, siklus hidup perusahaan di fase kedewasaan tidak berpengaruh terhadap cash holding, siklus hidup perusahaan di fase penurunan tidak berpengaruh terhadap cash holding. Diversifikasi geografis tidak secara signifikan memoderasi hubungan antara siklus hidup perusahaan di fase pertumbuhan dan cash holding. Diversifikasi geografis secara signifikan memoderasi hubungan antara CSR dan cash holding.
Regulasi Pemerintah Dan Upaya KPK Mencegah Korupsi Dalam Perspektif Akuntansi Forensik Yonimah Nurul Husna; Kusroh Lailiyah; Devi Dwi Kurniawan
Jurnal Ekonomika dan Bisnis Vol 8 No 01 (2021): Jurnal Ekonomika dan Bisnis
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Selamat Sri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/jeb.Vol8.Jeb01.56

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi hukuman mati bagi koruptor dana bencana dalam peraturan perundang-undangan dan kebijakan yang pemerintah terbitkan dalam melawan pandemi COVID-19 serta peran KPK terhadap pencegahan tindak korupsi dana anggaran bencana Covid-19. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hukuman mati belum pernah diterapkan dalam kasus korupsi dana bencana covid-19, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan-kebijakan untuk melawan covid-19 dan KPK berperan penting dalam mencegah tindak korupsi dana bencana covid-19 yaitu lewat whisleblowing system berupa program Jaga KPK.
Regulasi Pemerintah Dan Upaya KPK Mencegah KorupsiDalam Perspektif Akuntansi Forensik(Studi Kasus Bencana Covid-19) Yonimah Nurul Husna; Kusroh Lailiyah; Devi Dwi Kurniawan
Jurnal Ekonomika dan Bisnis Vol. 8 No. 1 (2021): Volume 8 No. 1 April 2021
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Selamat Sri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/dta0bp96

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi hukuman mati bagi koruptor dana bencana dalam peraturan perundang-undangan dan kebijakan yang pemerintah terbitkan dalam melawan pandemi COVID-19 serta peran KPK terhadap pencegahan tindak korupsi dana anggaran bencana Covid-19. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan pendekatan yuridis empiris. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hukuman mati belum pernah diterapkan dalam kasus korupsi dana bencana covid-19, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan-kebijakan untuk melawan covid-19 dan KPK berperan penting dalam mencegah tindak korupsi dana bencana covid-19 yaitu lewat whisleblowing systemberupa program Jaga KPK.