Sri Wualandari Indara
Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KABOLOSI : NENEK PENJAGA MAKAM DESA BARUTA KECAMATAN SANGIA WAMBULU KABUPATEN BUTON TENGAH Sri Wualandari Indara; La Janu; Hartini Hartini
KABANTI : Jurnal Kerabat Antropologi Vol 4 No 1 (2020): Volume 4, Nomor 1, Januari - Juni 2020
Publisher : Jurusan Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (149.39 KB) | DOI: 10.33772/kabanti.v4i1.924

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui syarat-syarat menjadi nenek Kabolosi di Desa Baruta Kecamatan Sangia Wambulu Kabupaten Buton Tengah peran nenek kabolosi dalam menjaga makam Buton Tengah i. Teori yang digunakan adalah teori Ritus oleh Van Gennep. Metode Desa Baruta Kecamatan Sangia Wambulu Kabupaten Buton Tengah dan mengetahui pandanga masyarakat tethadap peran Nenek Kabolos Desa Baruta Kecamatan Sangia Wambulu Kabupaten penelitian yang digunakan adalah metode etografi berupa deskripsi mendalam dengan pengumpulan data menggunakan metode pengamatan (Observation) dan wawancara mendalam (Indepth Interview). Hasil penelitian menujukan bahwa terdapat syarat-syarat untuk menjadi nenek Kabolosi yaitu berasal dari garis keturunan kabolosi sebelumnya, perempuan, telah berstatus janda, mengalami menopouse dan berahlak yang baik. Peran nenek kabolosi dalam menjaga makam adalah wajib tinggal di lambu balano ( rumah besar) dan menjadi perantara meyampaikan doa. Sedangkan pandangan masyarakat terhadap peran nenek Kabolosi yang sesuai dengan peran yang diemban adalah sebuah kewajiban dan menjadi orag yang snagat dihargai dalam masyarakat.